Daftar Isi
BROWNING: PENCOBAAN

PENCOBAAN

PENCOBAAN [browning]

Arti pertama dari kata ini dalam Alkitab adalah pengujian. Tuhan Allah menguji iman *Abraham melalui perintah untuk *mengorbankan anaknya *Ishak (Kej. 22:1-9). Tetapi, ada arti kedua dari kata ini yang telah menjadi lebih lazim, yaitu 'bujukan' pada *dosa (yang tidak datang dari Allah, Yak. 1:12-15). Permohonan dalam *Doa Bapa Kami supaya jangan kita dibawa ke dalam pencobaan adalah pencobaan dalam arti pertama, yaitu supaya kita dihindarkan dari ujian *murtad. Itulah pula arti dari pencobaan Yesus di *padang gurun, pada waktu Yesus diuji setelah *dibaptiskan, apakah Ia benar-benar siap menjadi *Mesias -- *Anak Allah dalam arti 'hamba yang menderita?' Cerita yang pendek dalam Mrk. 1:12 dst., dengan cerita binatang Was yang datang kepada Yesus (dipulihkannya Firdaus?), diperluas dalam Mat. 4:1-11 dan Luk. 4:1-13 menjadi cerita dramatis bergambar. Padahal tidak ada gunung dari mana semua kerajaan dunia ini dapat dilihat (Mat. 4:8)! Ada kemungkinan bahwa ceritanya dalam Matius dan Lukas mempunyai gambaran Kaisar Caligula sebagai model *setan. Sesungguhnya Caligula menyerahkan sebuah kerajaan kepada seorang pemerintah Yahudi, yaitu *Agripa I, dan di istananya dilakukan adat prostrasi (melemahkan saraf) -- yang sangat menakutkan orang Yahudi. Bnd. Mat. 4:9. Ceritanya menandakan bahwa pencobaan-pencobaan itu terjadi setelah empat puluh hari berpuasa. Dan ditunjang dengan kutipan-kutipan dari Kitab Ulangan, jelaslah bahwa penulis Injil menginterpretasikan pencobaan Yesus sebagai kebalikan dari pencobaan Israel di padang gurun, setelah keluar dari *Mesir. Di sana Israel berkali-kali menguji Allah (mis. Ul. 6:16): 'Apabila Tuhan mengeluarkan kami dari Mesir, mengapa Ia menyuruh kami menderita semua penderitaan ini?' Tetapi, pencobaan-pencobaan yang telah mengalahkan Israel selama empat puluh tahun, sekarang dilawan oleh seorang pribadi dengan berhasil dan maksud Allah terpenuhi. Yesus menolak menggunakan kedudukan-Nya sebagai Anak Allah yang didapat-Nya pada baptisan (Mat. 3:17) untuk memerintah secara duniawi, atau untuk menyelamatkan diri-Nya sendiri (Mat. 4:5). Bnd. Mat. 27:42-43.




TIP #23: Gunakan Studi Kamus dengan menggunakan indeks kata atau kotak pencarian. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA