Amsal 12:4
KonteksTB (1974) © SABDAweb Ams 12:4 |
Isteri yang cakap l adalah mahkota suaminya 1 , tetapi yang membuat malu adalah seperti penyakit yang membusukkan tulang m suaminya. |
AYT (2018) | Istri yang berbudi mulia adalah mahkota suaminya, tetapi dia yang membuat malu seperti kebusukan bagi tulang suaminya. |
TL (1954) © SABDAweb Ams 12:4 |
Seorang bini yang baik budi ia itu seolah-olah makota lakinya, tetapi bini yang mendatangkan malu, ia itu seperti bisa dalam tulang-tulangnya. |
BIS (1985) © SABDAweb Ams 12:4 |
Istri yang baik adalah kebanggaan dan kebahagiaan suaminya, istri yang membuat suaminya malu adalah bagaikan penyakit tulang yang menggerogoti. |
TSI (2014) | Istri yang baik bagaikan mahkota kehormatan bagi suaminya, tetapi istri yang bertingkah buruk bagaikan penyakit yang menggerogoti tulang suaminya. |
MILT (2008) | Istri yang berbudi luhur adalah mahkota suaminya, tetapi yang mempermalukan, adalah seperti pembusukan di dalam tulang suaminya. |
Shellabear 2011 (2011) | Istri yang baik adalah mahkota suaminya, tetapi yang mempermalukan seperti pembusukan bagi tulangnya. |
AVB (2015) | Isteri yang cemerlang adalah mahkota suaminya, tetapi isteri yang mengaibkan suaminya bak kereputan pada tulang. |
[+] Bhs. Inggris
[+] Bhs. Indonesia
[+] Bhs. Suku
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Ams 12:4 |
|
TL ITL © SABDAweb Ams 12:4 |
|
AYT ITL | |
AVB ITL | |
HEBREW | |
[+] Bhs. Inggris |
TB (1974) © SABDAweb Ams 12:4 |
Isteri yang cakap l adalah mahkota suaminya 1 , tetapi yang membuat malu adalah seperti penyakit yang membusukkan tulang m suaminya. |
TB+TSK (1974) © SABDAweb Ams 12:4 |
Isteri yang cakap 1 adalah mahkota suaminya, tetapi yang membuat malu 2 adalah seperti penyakit yang membusukkan 3 tulang suaminya. |
Catatan Full Life |
Ams 12:4 1 Nas : Ams 12:4 Biasanya hubungan antara manusia paling penting yang pernah akan kita miliki adalah dengan suami atau istri. Pasangan hidup yang baik akan ikut menyumbang kebahagiaan, sukacita, dan keberhasilan, sedangkan pasangan yang tidak baik akan menyebabkan banyak kesusahan dan kesedihan. Ketika mencari pasangan hidup, kita harus mempertimbangkan sifatnya dan komitmennya kepada Kristus dan standar-standar hidup kudus-Nya, sehingga kita tidak menikahi orang yang salah dan menyesal seumur hidup (lihat cat. --> 1Kor 7:3; lihat cat. --> 1Kor 7:14). [atau ref. 1Kor 7:3,14] |
[+] Bhs. Inggris |