Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir, ^b 

Taatilah pemimpin-pemimpinmu ^{1  r}  dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, ^s  sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu.

Sebab firman Allah ^{1  i}  hidup ^j  dan kuat ^k  dan lebih tajam dari pada pedang ^l  bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati ^m  kita.

Tetapi kita bukanlah orang-orang yang mengundurkan diri dan binasa, tetapi orang-orang yang percaya dan yang beroleh hidup.

Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman ¹ , ^g  dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya. ^h "

Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah ⁿ  dan putus asa.

Dalam hidup-Nya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan ^k  dengan ratap tangis ^l  dan keluhan ¹  kepada Dia, yang sanggup menyelamatkan-Nya dari maut, dan karena kesalehan-Nya ^m  Ia telah didengarkan. ⁿ