Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 3 dari 3 ayat untuk yang terikat AND book:5 (0.002 detik)
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Ul 27:11) (sh: Dua belas kutuk (Jumat, 9 Juli 2004))
Dua belas kutuk

Dua belas kutuk. Tekad untuk menjunjung hukum-hukum Allah dapat diungkapkan dari sisi negatif yaitu kesehatian menolak dan mengutuk tindakan yang melawan hukum-hukum Allah. Dalam bagian ini, kebulatan tekad mengutuki dosa umat dipimpin oleh orang Lewi. Seluruh umat bersehati menyatakan penolakan mereka atas dosa.

Dua belas ucapan kutuk yang diucapkan oleh sebagian suku Israel di gunung Ebal dan Gerizim merupakan suatu pernyataan bahwa ikatan perjanjian antara TUHAN dan Israel kudus dan serius. Dua belas ucapan kutuk ini bukan suatu uraian lengkap menyeluruh mengenai larangan yang tidak boleh dilanggar oleh Israel, tetapi merupakan beberapa sikap dasar yang harus dipelihara sebagai bagian kesetiaan mereka terhadap perjanjian Sinai. Perjanjian Sinai menyatakan Allah dan Israel terikat dalam suatu perjanjian.

Pengelompokkan kedua belas ucapan kutuk tersebut sbb.: Pertama, ucapan kutuk terhadap pelanggaran hukum pertama dan kedua dari sepuluh hukum Allah (ayat 15). Diletakkan paling atas karena merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan Allah sendiri. Kedua, ucapan kutuk terhadap pelanggaran dari hukum yang mengatur kehidupan dengan sesama (ayat 16-25). Sikap yang dikutuk adalah sikap melecehkan orang tua, sesama saudara, harta milik sesama, kekudusan pernikahan, dan nyawa sesama manusia. Ketiga, ucapan kutuk terhadap pelanggaran pasif hukum Taurat (ayat 26). Hukum Taurat tidak saja untuk tidak dilanggar melainkan untuk diterapkan dalam perilaku setiap hari.

Kita bersyukur, di dalam Tuhan Yesus tidak ada lagi kutukan yang menimpa kita, karena pengampunan-Nya bersifat tuntas. Pengampunan-Nya memampukan kita untuk belajar apa yang Allah harapkan untuk kita lakukan dan tidak lakukan sebagai anak Tuhan.

Renungkan: Ketika umat Allah berkumpul berbakti bersama, penting sekali menyatukan hati dan tekad untuk melakukan kebenaran dan untuk menolak segala bentuk kejahatan dan pelanggaran terhadap hukum Allah.

(0.91) (Ul 22:20) (ende)

Menurut adat istiadat kuno gadis-gadis hidup didalam lingkungan rumah ajahnja jang agak tertutup sedangkan pergaulannja dengan orang lainpun terikat pada aturan-aturan tertentu. Pergaulan bebas dengan djenis lain sama sekali tidak ada. Karena djika sampai terdjadi kehilangan keperawanannja: maka hal itu menundjukkan adanja kesengadjaan djahat dari pihak gadis (tetapi lih. aj.28)(Ula 22:28).

(0.85) (Ul 18:6) (ende)

Peraturan ini dimaksudkan untuk menandaskan adanja hak jang sama pada orang-orang Levita jang tidak mempunjai ikatan dengan tempat-ibadat pusat. Sentralisasi itu merugikan mereka: karena mereka tidak lagi dapat mendjalankan tugas sebagai imam ditempat kediaman mereka sendiri. Hal itu dengan lebih mudah dapat diterima: kalau hak mereka untuk mendjalankan tugas mereka ditempat pusat diakui. Namun dalam prakteknja ada perbedaan antara keluarga-keluarga Levita jang terikat pada kenisah keradjaan di Jerusalem dengan kaum Levita lainnja. Demikianlah kemudian timbul perbedaan antara imam-imam dan kaum Levita.



TIP #07: Klik ikon untuk mendengarkan pasal yang sedang Anda tampilkan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA