Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 141 - 160 dari 246 ayat untuk wilayah (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.21) (Kej 31:19) (full: RAHEL MENCURI TERAFIM AYAHNYA. )

Nas : Kej 31:19

Rahel mencuri patung dewa-dewa keluarganya lalu berdusta supaya dapat terus memilikinya (ayat Kej 31:34-35). Berbagai penemuan arkeologis di wilayah itu menunjukkan bahwa memiliki patung-patung tersebut dianggap memastikan perolehan dua bagian warisan ketika sang ayah meninggal. Rahel dan Lea merasa ditipu karena tidak menerima warisan mereka (ayat Kej 31:15). Jadi, Rahel mengambil patung-patung itu bukan untuk dipuja, tetapi untuk memperoleh keuntungan keuangan. Akan tetapi, itu tidak ada gunanya karena Yakub kemudian memerintahkan untuk membuang semua patung dan lambang dewa-dewa asing, yang dikuburkan oleh Yakub sebelum berangkat menuju Betel (Kej 35:2-4;

lihat cat. --> Kej 35:2).

[atau ref. Kej 35:2]

(0.21) (Kej 32:9) (full: YA ALLAH NENEKKU ABRAHAM. )

Nas : Kej 32:9

Yakub ketakutan dan tertekan ketika mendekati wilayah Esau. Apakah dia dan keluarganya akan menderita kekerasan dari Esau karena penipuan Yakub lebih dari dua puluh tahun sebelumnya? Dalam situasi semacam itu Yakub berdoa mohon pertolongan dari Allah. Doa Yakub merupakan pola bagi semua orang percaya yang berada dalam keadaan yang berbahaya.

  1. (1) Yakub mengingatkan Allah akan janji-Nya untuk memberikan perlindungan bagi mereka yang mengikuti kehendak-Nya (ayat Kej 32:9);
  2. (2) dengan menyadari ketidaklayakannya, Yakub mengucapkan rasa syukurnya atas berkat dan pertolongan Allah pada masa lalu (ayat Kej 32:10);
  3. (3) ia berdoa supaya Allah melepaskan dia (ayat Kej 32:11); dan
  4. (4) ia menyatakan alasan pokok untuk memohon perlindungan Allah, yaitu menggenapi maksud perjanjian Allah di dalam hidupnya (ayat Kej 32:12).
(0.21) (Yer 32:6) (full: BELILAH LADANGKU. )

Nas : Yer 32:6-15

Ketika dipenjara (ayat Yer 32:2), Yeremia diperintahkan Tuhan untuk membeli sebuah ladang di Anatot, desa kelahirannya, wilayah yang sudah dikuasai oleh pasukan Babel; pastilah tampaknya bodoh membeli tanah yang sudah dikuasai musuh.

  1. 1) Dengan membeli tanah itu, Yeremia menunjukkan iman pada janji Allah bahwa kaum sisa akan kembali ke negeri itu untuk membeli ladang dan membangun rumah lagi (ayat Yer 32:15); pembelian itu merupakan tanda pengharapan yang bersifat nubuat, kendatipun situasi Yehuda yang menyedihkan waktu itu.
  2. 2) Dengan cara serupa, situasi kita kadang-kadang tampak tidak tertolong lagi dan sangat menyedihkan; namun jikalau kita milik Allah, kita mempunyai janji dan harapan akan satu masa depan yang lebih baik (Rom 8:28).
(0.21) (Mat 2:1) (full: ORANG-ORANG MAJUS. )

Nas : Mat 2:1

Mereka ini mungkin adalah anggota dari suatu golongan keagamaan yang terpelajar dari wilayah yang sekarang disebut Iran. Mereka mengkhususkan diri pada astrologi, ilmu kedokteran, dan ilmu pengetahuan alam. Kunjungan mereka terjadi pada saat usia Yesus sekitar 40 hari (bd. Luk 2:22) hingga 2 tahun (bd. ayat Mat 2:16). Pentingnya kisah ini adalah bahwa

  1. (1) Yesus layak memperoleh penghormatan sebagai raja dari seluruh umat manusia, dan
  2. (2) baik orang bukan Yahudi maupun orang Yahudi termasuk dalam rencana penebusan Allah (bd. Mat 8:11; 28:19; Rom 10:12).
(0.21) (Kej 9:25) (jerusalem: berkatalah ia) Berkat dan kutukan yang diucapkan bapa-bapa bangsa, bdk Kej 9:27 dan Kej 29, adalah perkataan yang berdaya. Kata-kata itu mengenai moyang tertentu dan terlaksana dalam keturunannya: Keturunan Kanaan (penduduk aseli negeri Kanaan) menjadi taklukan Sem, ialah bapa leluhur Abraham dan bangsa Israel. Bangsa Israel (dalam moyangnya) mendapat perlindungan istimewa dari pihak Allah. Kanaan juga takluk Yafet, dan keturunan Yafet meluas dengan mendesak Sem. Latar belakang historis berkat dan kutuk itu ialah zaman Saul atau awal pemerintahan Daud. Pada waktu itu bangsa Israel dan bangsa Filistin menguasai negeri Kanaan, tetapi orang Filistin sudah menyerbu dan menduduki sebagian wilayah bangsa Israel. Beberapa pujangga Gereja berpendapat bahwa apa yang dinubuatkan ialah masuknya kaum kafir (keturunan Yafet) ke dalam jemaat Kristen yang berasal dari bangsa Israel (keturunan Sem).
(0.21) (Bil 21:4) (jerusalem) Ceritera ini bersangkutan dengan tambang-tambang tembaga di daerah Araba. Sejak abad ketiga belas seb Mas tambang-tambang itu menghasilkan logam itu. Di Meneiyeh (sekarang:Timna) ditemukan sejumlah besar arca ular kecil dari tembaga yang pasti dipakai sebagai jimat untuk melindungi diri terhadap ular berbisa, sama seperti ular yang dibuat Musa. daerah tambang-tambang di Araba itu terdapat sepanjang jalan dari Kadesy ke Akaba, bdk Bil 21:4+.
(0.21) (Yos 14:1) (jerusalem) Bagian ini mengenai tiga suku yang menetap di sebelah barat sungai Yordan. Dalam bagian ini dipersatukan beberapa dokumen. Ada penentuan wilayah masing-masing suku sesuai dengan keadaan sebelum zaman para raja; ada juga beberapa daftar kota-kota dan daftar mengenai kota-kota Yehuda adalah paling terperinci; daftar-daftar itu sesuai dengan keadaan di zaman para raja. dokumen-dokumen tsb dipersatukan dengan ditambah beberapa sisipan (khususnya Yos 15:13-19; 16:10; 17:11-13), yang sejalan dengan Hak 1). Maksudnya ialah menyajikan gambar menyeluruh dari perebutan negeri di zaman Yosua. Dalam kenyataannya berbagai-bagai kelompok orang Israel menetap di negeri Kanaan, baik dengan jalan damai maupun dengan kekerasan senjata. Masing-masing kelompok menetap di daerahnya sendiri yang berangsur-angsur direbut.
(0.21) (Yos 19:1) (jerusalem: suku Simeon) Suku ini mula-mula sebuah suku penting dan kuat, Kej 34:25 dst; Kej 49:5, tetapi dalam "Berkat Musa". Ula 33, namanya tidak sampai disebut lagi. Suku Simeon melebur ke dalam suku Yehuda. Karena itu di sini tidak ditentukan sebuah wilayah khusus bagi Simeon. Selebihnya nama-nama dalam daftar kota-kota Simeon yang disajikan dalam Yos 19:2-8 dan 1Ta 4:28-32 terdapat pula dalam bagian kedua daftar kota-kota Yehuda, yaitu kota-kota di Tanah Negeb. Yos 15:26-32. Menurut 1Ta 4:31 peleburan suku Simeon ke dalam suku Yehuda terjadi di masa pemerintahan Daud.
(0.21) (Hak 3:12) (jerusalem) Ceritera mengenai Ehud ini berlatar belakang sbb: Orang Moab sudah melangkahi anak sungai Arnon dan menduduki "dataran Moab". Mereka juga sudah menyeberangi sungai Yordan, sebab raja mereka berkediaman di Yerikho (Kota Pohon Korma). Dengan demikian orang Moab sudah berada di wilayah suku Benyamin. Perambatan Moab tsb berhubungan dengan kemerosotan suku Ruben pada awal zaman para Hakim. Penyusun kitab Hakim tidak banyak menambah pada ceritera asli. Tangannya terasa dalam Hak 3:12,15 dan Hak 3:30. Ia memakai sebuah ceritera yang mungkin beredar di Gilgal, Hak 3:19. Dengan senang hati dan tanpa penilaian moril ceritera ini mengisahkan akal yang dipakai Ehud, orang Benyamin. Hak 3:27-29 memperluas kegiatan Ehud sehingga merangkum seluruh Israel. Ini ditambah pada ceritera asli.
(0.21) (Hak 6:1) (jerusalem) Kisah panjang mengenai Gideon ini mengumpulkan berbagai tradisi yang berasal dari suku Manasye. Penyusun kitab Hakim menemukan tradisi-tradisi itu sudah dipersatukan, lalu menyadurnya sedikit. Ada beberapa tradisi mengenai tindakan-tindakan kemiliteran yang dilakukan Gideon melawan orang Midian, baik di wilayah bangsa Israel maupun di luar daerah seberang sungai Yordan. Pada tradisi-tradisi tsb ditambah tradisi-tradisi lain yang bersangkutan dengan ibadat, yaitu tentang sebuah mezbah di Ofra yang disahkan, tentang sebuah mezbah guna dewa baal dan tentang tanda guntingan bulu domba. Ceritera-ceritera itu cukup penting oleh karena memperlihatkan kemerosotan agama di Israel yang disebabkan kenyataan bahwa orang Israel mulai menetap di negeri Kanaan dan berkenalan dengan ibadat setempat kepada dewa Baal; ceritera-ceritera itupun memperlihatkan kekacauan di bidang politik yang menyatakan diri dalam ditawarkannya jabatan raja kepada Gideon dan dalam pengalaman yang menyedihkan dengan raja Abimelekh.
(0.21) (Hak 20:1) (jerusalem: dari Dan sampai Bersyeba) Ungkapan yang di luar Pentateukh lazim ini menunjuk batas utara dan batas selatan wilayah yang sungguh-sungguh diduduki bangsa Israel, bdk 1Sa 3:20; 2Sa 3:10; 1Ra 4:25, dll. Di mana masih ditambah: tanah Gilead berdasarkan ceritera yang termaktub dalam Hak 21:8-12. Ada ungkapan-ungkapan lain yang menetapkan batas utara dan batas selatan: dari jalan masuk ke Hamat sampai negeri Mesir (atau: laut Araba), 1Ra 8:65; 2Ra 14:25, atau batas selatan dan batas utara: dari sungai Mesir sampai ke sungai besar itu (sungai Efrat), Kej 15:18; 2Ra 24:7; Bil 34:1+.
(0.21) (1Sam 4:1) (jerusalem: seluruh Israel) Terjemahan Yunani menambah: Eli sangat lanjut umurnya dan anak-anaknya berkanjang dalam kejahatan mereka terhadap Tuhan
(0.21) (2Taw 15:1) (jerusalem) Si Muwarikh lebih jauh menceritakan pembaharuan yang dilancarkan raja Asa, 1Ta 14:2-5. Pembaharuan itu diprakarsai seorang nabi, 1Ta 15:1-7, dan mencakup: penghancuran berhala, bahkan di wilayah kerajaan Israel, pekerjaan pada bait Allah, korban besar-besaran dan pembaharuan perjanjian. Kisahnya agaknya berlatar belakang pembaharuan yang dilancarkan raja Hizkia, 2Ta 29:1-31:21; bdk Yer 26:18-19, dan terutama pembaharuan yang diadakan raja Yosia, 2Ta 34:1-35:27. Dalam ceritera ini memang ditemukan hal-hal yang sama: penghancuran berhala dan bukit-bukit pengorbanan di seluruh negeri, pekerjaan pada bait Allah, tampilnya nabi, pembaharuan perjanjian dan korban-korban meriah.
(0.21) (Yes 9:1) (jerusalem) Ayat ini berbicara tentang bagian utara negeri (kerajaan Israel). Dengan masa lampau yang malang dilawankan masa depan yang cerah dan jaya. Barangkali nabi berpikir kepada penyerbu oleh raja Tiglat Pileser di daerah Galilea pada th 732, bdk 2Ra 15:29; waktu itu penduduk daerah itu diangkut ke pembuangan. Dalam nubuat yang berikut, Yes 9:1-6, nabi memberitahukan suatu "Hari TUHAN" yang akan membebaskan kaum buangan itu. Iapun menubuatkan pemerintahan damai yang dipegang seorang anak keturunan raja, yaitu Imanuel, Yes 7:14+. Oleh karena Mesias benar-benar tampil di Galilea, maka nubuat ini sepenuh-penuhnya digenapi, bdk Mat 4:13-16. Ungkapan "wilayah bangsa-bangsa lain" (Ibraninya: gelil hag-goyim) berarti daerah Galilea.
(0.21) (Yeh 47:13) (jerusalem) Bagian ini Yeh 47:21-23 sebenarnya termasuk) mengenai batas-batas Israel dan pembagian negeri. Ia berasal dari tradisi sama seperti yang tercantum dalam Bil 34:1-12(bdk Bil 34:1+). Bdk Hak 20:1+. Beberapa tempat yang disebut namanya tidak diketahui di mana letaknya. Batas utara rupanya terbentang di sebelah utara Tripolis, sehingga wilayah kota Damsyik tercakup juga, Yeh 47:14-16; 48:1. Kalau demikian maka batas itu buah khayal belaka. Sungai Yordan menjadi batas timur, Yeh 47:18.
(0.21) (Am 1:1) (jerusalem)

AMOS

Amos bekerja sebagai peternak domba. Ia tinggal di Tekoa, di pinggir padang gurun Yehuda, Am 1:1. Amos tidak mempunyai hubungan dengan "tarekat-tarekat nabi". Allah memanggil dia dari pada ternaknya dan mengutus dia sebagai nabi kepada kerajaan Israel, Am 7:14. Amos tidak bekerja lama sebagai nabi. Mula- mula karyanya berkisar pada kali yang didirikan di Betel akibat perpecahan antara kerajaan Israel dan Yehuda, Am 7:10 dst, kemudian barangkali ia tampil di kota Samaria, bdk Am 3;9; 4:1, 6:1, dan akhirnya ia diusir dari kerajaan Israel lalu ia kembali kepada kepercayaannya semula.

Amos menunaukan tugasnya sebagai nabi di masa pemerintahan Yerobeam II, thn 783-743. Pada waktu itu kerajaan Israel memperluas wilayah kekuasaannya dan bertambah kaya. Akan tetapi kekayaan segelintir penguasa di Israel itu hanya mempertajam kemelaratan rakyat jelata. Lagi pula kesemarakan ibadat yang dipraktekkan dalam kerajaan tsb tidak lebih dari pada kedok untuk menutup ketidak-adanya semangat keagamaan yang sejati. Dengan bahasa sederhana seorang kampung yang berterus terang, dan dengan kiasan yang lazim pada kaum tani, Amos mengutuk atas nama Allah cara hidup para penduduk kota yang mesum. Nabi mengecam mereka atas ketidak-adilan di bidang sosial. Dicelanya rasa aman yang percaya pada ibadat yang tidak melibatkan hati dan jiwa, Am 5;21-22. Amos mengajar, bahwa Yahwe, Tuhansemesta alam, yang menghakimi segala bangsa, 1-2, akan menghukum Israel dengan keras. Justru karena dipilih Tuhan, maka terutama Israel wajib mengusahakan keadilan akhlak, Am 3:2. "Hari Tuhan" (istilah ini muncul di sini untuk pertama kalinya) akan menjadi hari kegelapan bagi Israel dan bukan hari terang, Am 5:18 dst. Allah akan membalas dendam kepada Israel secara mengerikan, Am 6:8 dst, dengan perantaraan suatu bangsa yang diutus Allah sendiri, Am 6:14, yairu Asyur. Nama bangsa itu tidak pernah disebut dalam kitab Amos, tetapi pasti terbayang di depan mata. Namun demikian Amos masih memberi harapan tipis juga. Kadang-kadang ia bicara mengenai kaselamatan yang akan diberikan Allah kepada keturunan Yakub, Am 9:8, yaitu kepada "sisa" keturunan Yusuf, Am 5:15. Untuk pertama kalinya ungkapan ini dipakai sehubungan dengan masa depan. Ajaran mengenai Allah Tuhan semesta alam dan mahakuasa, yang senantiasa membela keadilan, dibentangkan nabi Amos dengan keyakinan yang tidak tergoyahkan. Tampaknya nabi tidak pernah memberi kesan seolah-olah menciptakan suatu ajaran baru. Ciri baru ajaran Amos terletak dalam nada tegas yang dengannya Amos mengingatkan segala tuntutan agama Yahwe yang sejati.

Susunan kitab Amos yang kita miliki agak kacau. Khususnya kisah yang ditulis dalam prosa, Am 7:10-17, dan menyela di antara dua penglihatan, lebih pada tempatnya sehabis kumpulan firman kenabian. Boleh diragukan kalau-kalau beberapa bagian kecil berasal dari nabi Amos sendiri. Diksologi-doksologi, Am 4:13; 5:8- 9; 9:5-6, mungkin ditambahkan pada kitab dalam rangka melengkapinya sebagai buku bacaan liturgis. Nubuat-nubuat pendek melawan Tirus, Edom, Am 1:9-12, dan Yehuda, Am 2:4-5, agaknya berasal dari zaman pembuangan. Yang paling diragu- ragukan dalam kitab Amos ialah asal-usul Am 9:8b-10, khususnya Am 9:11-15. Tidak ada alasan yang cukup kuat untuk mengatakan, bahwa Am 9:8b-10 tidak berasal dari nabi sendiri. Tetapi bagian berikut, yaitu Am 9:11-15 mungkin sekali sebuah tambahan. Hal ini tidak dapat disimpulkan karena ayat-ayat ini berisikan janji-janji mengenai keselamatan. Sebab sejak awal-mula para nabi mengumandangkan tema ini dalam khotbah-khotbahnya (bdk Am 5:15 dan isi wejangan Hosea yang berkarya di masa yang sama). Kesimpulan itu diambil berdasarkan uraian ayat-ayat tsb mengenai pondok Daud yang telah roboh, mengenai pembalasan terhadap bangsa Edom, mengenai kembalinya Israel dari Babel dan hidup baru yang dimulai mereka sesudah pembuangan. Justru uraian in mengandaikan, bahwa ayat-ayat ini berasal dari zaman pembuangan. Bagian, Am 9:11-15, ini beserta beberapa saduran kecil lainnya barangkali berasal dari tradisi Ulangan yang kembali menerbitkan kitab Amos.

(0.21) (Am 5:26) (jerusalem: Sakut... Kewan) Dalam naskah Ibrani tertulis: Sikkut... Kiyyun. Penduduk kerajaan Israel membawa serta masuk pembuangan berhala-berhala yang mereka puja, sama seperti orang kafir membawa berhalanya, bdk Yes 46:1; Yer 48:7; 49:3. Sakut dan Kewan rupanya dua dewa Babel. tidak ada bukti bahwa dewa-dewa itu dipuja oleh orang Israel sebelum abad kedelapan seb Mas. Amospun tidak pernah mengecam pendengarannya oleh karena memuja berhala. Atas dasar pertimbangan tsb Amo 5:26-27 boleh dianggap sebagai suatu sisipan yang dengan maksud mengejek menyamakan ibadat orang Israel di zaman Amos dengan pemujaan berhala oleh bangsa-bangsa yang sebagai pengganti orang Israel di tempatkan di wilayah Samaria sesudah th 721 seb Mas. bdk 2Ra 17:29-31.
(0.21) (Za 9:1) (jerusalem) Tanah Suci yang baru mencakup wilayah Israel, Hak 20:1+, dan juga kota-kota Aram, Fenisia dan Filistea. Nubuat ini menyinggung suatu serbuan yang merebut daerah-daerah itu. Serbuan itu diartikan sebagai tindakan Tuhan yang mendahului zaman keselamatan. Yang di maksud kiranya serangan yang dilancarkan raja Aleksander Agung setelah mendapat kemenangan di dekat kota Isus (Asia Kecil) (th 333 seb mas.). Kemenangan itu mencetuskan nubuat ini.
(0.21) (2Kor 2:13) (jerusalem: Titus) Titus adalah Kristen yang berasal dari keluarga bukan Yahudi dan barangkali terpengaruh oleh Paulus masuk Kristen, Tit 1:4. Dalam perjalanan Paulus yang kedua Titus menemani Paulus ke Yerusalem, Gal 2:1. Paulus telah mengutus Titus ke Korintus untuk membereskan kesulitan-kesulitan yang ada dalam jemaat itu. Titus berhasil baik, 2Ko 7:5-7. Tidak lama kemudian Paulus kembali mengutus Titus ke Korintus untuk mengorganisasi pengumpulan dana. Kemudian (th. 63-64) Titus berkarya di pulau Kreta sebagai pemimpin jemaat-jemaat yang didirikan Paulus di situ setelah dibebaskan dari tahanan di Roma. Selama Titus di Kreta Paulus menulis sepucuk surat kepadanya dengan mengajak supaya Titus menggabungkan diri dengan Paulus di kota Nikopolis di wilayah Epirus (pesisir barat Yunani), Tit 3:12. Waktu Paulus untuk kedua kalinya ditahan di Roma Titus berada di Dalmatia, 2Ti 4:10. Rupanya Titus menjadi pembantu Paulus yang sangat berjasa, seorang yang cakap dengan watak mantap dan teguh.
(0.21) (Kel 2:11) (jerusalem) Ayat-ayat ini (atau menurut sementara ahli hanya Kel 1:15-22) berasal dari tradisi Yahwista. Biasanya Midian dianggap terletak di Arabia, di sebelah selatan wilayah bangsa Edom dan di sebelah Teluk Akaba. Dalam tradisi rakyat Arabia memang terpelihara ingatan bahwa Musa pernah tinggal di daerah itu. Namun demikian di zaman agak belakangan barulah Midian dihubungkan dengan daerah tsb. Ada sejumlah ayat yang menyarankan bahwa suku Midian adalah sebuah suku Badui yang menyusuri jalan-jalan kafilah di Palestina, Kej 37:28,35, dan di Semenanjung Sinai, Bil 10:29-32, dan juga menyerbu wilayah bangsa Moab, Kej 36:35; bdk juga Bil 22:4,7; 25:6,18; 31:1-9; Yos 13:21. Kemudian suku Midian dikalahkan oleh Gideon di Palestina-tengah, Hak 6-8; bdk Yes 9:3; 10:26. Sebuah keterangan lebih tegas mengenai tempat tinggal suku Midian terdapat dalam 1Ra 11:18; seorang penguasa Edom melarikan diri ke Mesir melalui daerah Midian, lalu daerah Paran, ialah bagian selatan Negeb (yang terletak antara Kadesy dan Mesir). Berdasarkan keterangan itu harus dikatakan bahwa suku Midian berkediaman di Semenanjung Sinai di sebelah timur padang gurun Paran di Arabia. Jadi di bagian Semenanjung Sinai itulah Musa menerima penyataan Tuhan.


TIP #09: Klik ikon untuk merubah tampilan teks alkitab dan catatan hanya seukuran layar atau memanjang. [SEMUA]
dibuat dalam 0.09 detik
dipersembahkan oleh YLSA