Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 81 - 100 dari 231 ayat untuk turun (0.000 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.22) (Mat 19:28) (ende: Pada pembaharuan)

Jang dimaksudkan agaknja ialah pembaharuan diachir zaman, bila seluruh djagat raja dengan segala isinja turut "ditjiptakan baru" dan "dimuliakan" bersama dengan segala anak Allah, pada hari kebangkitan semua orang mati. Tetapi dapat ditafsirkan pula sebagai pembaharuan hidup jang dikerdjakan oleh Roh Kudus didalam Keradjaan Allah, mulai dengan turunNja keatas para Rasul dan umat muda pada hari Pentekosta di Jerusalem.

(0.22) (Gal 3:15) (ende: Wasiat)

Djandji Allah kepada Abraham dinamakan wasiat dalam arti, bahwa ia ditentukan untuk diwarisi turun temurun dan tetap tinggal rahasia sampai pada waktu jang ditentukan Allah. Rahasia itu dibuka oleh Kristus sebagai wakil segala ahli waris, dan Ialah jang membagikannja kepada sekalian ahliwaris masing-masing, jaitu kepada segala orang jang pertjaja akan Kristus. Bdl. Gal 3:29; 4:7 dan Rom 8:17

(0.22) (Ef 4:8) (ende)

Kutipan ini terambil dari Maz 68:19, tetapi digunakan dalam tafsiran jang sangat bebas. Boleh dikatakan, bahwa Paulus mengambil kutipan itu dan mengubahkannja, sehingga k.l. mendjadi perkataannja sendiri bertjorak suasana Kitab Kudus, untuk mengatakan, bahwa Kristus turun dari surga mendjadi manusia, kemudian naik kesurga pula dan dari sana mengalirkan rahmatNja kedalam tubuh mistikNja, "memenuhi seluruh djagat raja" (Efe 4:10).

(0.22) (Mzm 99:6) (full: BERSERU KEPADA TUHAN DAN IA MENJAWAB MEREKA. )

Nas : Mazm 99:6

Sekalipun Allah itu kudus dan harus ditakuti (ayat Mazm 99:1-2), Dia telah turun kepada kita melalui Yesus Kristus. Dia mencari persekutuan kita dan senang mendengar serta menjawab doa umat-Nya. Musa, Harun, dan Samuel tercatat sebagai tokoh yang memiliki hubungan khusus dengan Allah melalui doa-doa syafaat mereka.

(0.22) (Yes 64:4) (full: ORANG YANG MENANTI-NANTIKAN DIA. )

Nas : Yes 64:4

Allah berjanji untuk melakukan perkara-perkara besar bagi mereka yang menantikan Dia. Ia dapat turun tangan dalam peristiwa-peristiwa sejarah umat manusia sehingga menyebabkan orang melakukan kehendak-Nya. Orang percaya harus memandang kepada-Nya dan bertekun dalam pengharapan, kepercayaan, dan kesabaran.

(0.22) (Yeh 34:11) (full: MEMPERHATIKAN DOMBA-DOMBA-KU DAN AKAN MENCARINYA. )

Nas : Yeh 34:11

Karena kegagalan para pemimpin Israel, Tuhan sendiri akan turun tangan mengatur umat-Nya. Dia akan memelihara domba-domba-Nya (ayat Yeh 34:11-16), menghakimi antara domba, domba jantan dan kambing (ayat Yeh 34:17-24), dan mengikat perjanjian damai dengan umat itu (ayat Yeh 34:25-31).

(0.22) (Za 12:3) (full: SEGALA BANGSA ... BERKUMPUL MELAWANNYA. )

Nas : Za 12:3-9

Pada akhir zaman, banyak bangsa akan berkumpul menentang Yerusalem dan Israel. Allah akan turun tangan dan membinasakan musuh-musuh mereka, dan negara-negara adikuasa akan dikalahkan di pertempuran Harmagedon Wahy 19:19;

lihat cat. --> Wahy 16:16).

[atau ref. Wahy 16:16]

(0.22) (Kis 16:26) (full: TERLEPASLAH BELENGGU MEREKA SEMUA. )

Nas : Kis 16:26

Sepanjang kitab ini, Lukas menekankan bahwa tidak ada yang dapat menghambat Injil yang dibawa oleh orang percaya yang setia. Di Filipi Allah turun tangan sehingga Paulus dan Silas dikeluarkan dari penjara oleh gempa bumi. Peristiwa ini menyebabkan kemajuan lebih lanjut untuk Injil, khususnya, penyelamatan pemimpin penjara dan keluarganya.

(0.22) (2Taw 16:1) (jerusalem) Pada kisah 1Ra 15:16-22 si Muwarikh menabahkan tanggal, 2Ta 15:1, yang kiranya diangkat dari sebuah catatan mengenai turun tangan seorang nabi, 2Ta 16:7-10, yang mengutuk Asa karena mencari pertolongan di luar negeri. Usaha semacam itu juga dikutuk oleh Yesaya, Yes 30:1-7; 31:1-3; bdk juga Hos 5:13; 7:11; 12:2.
(0.22) (Mzm 12:1) (jerusalem: Doa minta tolong terhadap orang yang curang) Doa ratapan ini bergaya bahasa seperti nubuat para nabi. Ia meratapi kejahatan, khususnya kemunafikan, yang merajalela dalam masyarakat, Maz 11:2-3, dan memanjatkan doa permohonan supaya Tuhan sudi bertindak, Maz 11:4-5. Maka Tuhan menjawab dengan janji bahwa hendak turun tangan, Maz 11:6 Firman Tuhan itu meneguhkan kepercayaan pemazmur, Maz 12:7-8.
(0.22) (Mzm 49:15) (jerusalem: membebaskan) Manusia dengan kekayaannya tidak mampu meloloskan diri dari "cengkeraman dunia orang mati" (yang dibayangkan sebagai binatang buas, bdk Maz 18:5-6). Maka orang benar percaya pada Tuhan. Tidak dapat dikatakan bahwa pesajak membayangkan bahwa orang benar akan diangkat ke sorga seperti Henokh atau Elia, bdk Maz 16:10+; Maz 73:24+. Namun ia yakin bahwa tidak mungkin kematian orang fasik. Orang benar dibebaskan oleh Tuhan. Begitu pesajak sudah mulai merasa bahwa haruslah ada pembalasan setelah hidup ini berakhir. Persahabatan dengan Tuhan, Ams 8:17, merupakan nilai yang paling tinggi. Kiranya tidak mungkin itu berhenti dengan kematian orang benar. Tetapi bagaimana keinginan orang benar itu hendak dipuaskan masih juga suatu rahasia Allah, yang baru kemudian akan dibuka bagi umat Israel, bdk Dan 12:2; 2Ma 7:9+ dst; Wis 2:23; 3:1-9; 6:19
(0.22) (Mzm 135:7) (jerusalem: kilat mengikuti hujan) Harafiah: kilat-kilat bagi hujan dibuatNya. Ini dapat juga dimengerti sbb: Ia membuat hujan mengikuti kilat. Memang nampaknya kilat menyebabkan hujan turun. Sementara ahli berpendapat bahwa naskah Ibrani perlu diperbaiki, sehingga diterjemahkan: Ia membuat lubang-lubang (di langit) bagi hujan, bdk Kej 7:11
(0.22) (Ams 15:24) (jerusalem: dunia orang mati) Bdk Bil 16:33+; Maz 6:6+. Agaknya jalan kehidupan yang "ke atas" menyinggung penerusan hidup di dunia sini, berlawanan dengan mati, ialah turun "ke bawah", ke dunia orang mati. Mungkin ungkapan "ke atas" dan "di bawah" berupa sisipan, sebab tidak ada dalam terjemahan Yunani. Kalau demikian sisipan itu barangkali menyinggung hidup baka sesudah kematian. Hanya gagasan ini pada zaman pepatah-pepatah tua ini belum dikenal.
(0.22) (Dan 11:17) (jerusalem: mengadakan persetujuan dengan dia) Naskah Ibrani rusak dan terjemahannya dikira-kirakan saja. Antiokhus Agung kuatir kalau-kalau orang Roma akan turun tangan. Maka ia mengambil keputusan berdamai dengan Ptolomeus. Puterinya, Kleopatra, dikawinkannya kepada Ptolomeus. Pernikahan itu dirayakan di Rafia pada th 194 seb Mas. Akhir Dan 11:17 yang kurang jelas agaknya menyinggung kenyataan bahwa tidak lama kemudian perang pecah lagi oleh karena Ptolomeus dengan alasan kuat mencurigai Antiokhus Agung.
(0.22) (Luk 1:68) (jerusalem: melawat) Allah dikatakan "melawat' orang bila secara khusus turun tangan, terutama untuk menolong, Kel 3:16; Kel 4:31; Kej 21:1; Kej 50:24-26; Maz 65:10; Maz 80:15; Wis 3:7-13; Yer 29:10 (meskipun dalam Perjanjian Lama Allah juga melawat untuk menghukum); Luk 1:78; Luk 7:16; Luk 19:44; 1Pe 2:12.
(0.22) (Yoh 14:20) (jerusalem: Pada waktu itulah) Harafiah: pada hari itulah. Begitu oleh para nabi di sebut saat turun tangan Allah yang penting, Yes 2:17; Yes 4:1 dst., dll. Hari itu dapat melingkupi suatu zaman. Di sini "hari" itu ialah zaman yang menyusul kebangkitan Yesus
(0.22) (Kis 15:10) (jerusalem: mencobai Allah) Mencobai (bdk 1Ko 10:13+) Allah ialah: menantang Dia untuk memberi tanda bukti dengan turun tangan dalam suatu kejadian atau membuat sebuah tanda ajaib, Kis 5:9; Kel 17:2,7; Bil 14:22; Ula 6:16; Jdt 8:12-17; Maz 95:9; Yes 7:11-12; Mat 4:7 dsj; Kis 5:8-10; 1Ko 10:9.
(0.22) (3Yoh 1:9) (jerusalem: telah menulis sedikit) Yang dimaksudkan barangkali 2Yohanes
(0.22) (Kis 1:14) (full: BERTEKUN DENGAN SEHATI DALAM DOA BERSAMA-SAMA. )

Nas : Kis 1:14

Pengalaman Pentakosta senantiasa melibatkan tanggung jawab manusia. Mereka yang membutuhkan pencurahan Roh agar berkuasa untuk melakukan pekerjaan Allah harus menyerahkan dirinya kepada Roh Kudus lewat suatu komitmen kepada kehendak Allah dan melalui doa (ayat Kis 1:4; 2:38; Kis 9:11-17; bd. Yes 40:29-31; Luk 11:5-13; 24:49). Perhatikan kesamaan-kesamaan di antara turunnya Roh Kudus atas Yesus dan turun-Nya atas murid Yesus.

  1. 1) Roh Kudus turun ke atas mereka setelah mereka berdoa (Luk 3:21-22; Kis 1:14; 2:4).
  2. 2) Ada kenyataan-kenyataan yang dapat dilihat dari Roh (Luk 3:22; Kis 2:2-4).
  3. 3) Pelayanan Yesus dan para rasul baru dimulai setelah Roh Kudus turun ke atas mereka (bd. Mat 3:16 dengan Mat 4:17; Luk 3:21-23 dengan Luk 4:14-19; bd. Kis 2:14-47).
(0.22) (Yes 28:14) (sh: Kesalahan turun-temurun. (Jumat, 20 November 1998))
Kesalahan turun-temurun.

Penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan para pemimpin Israel rupa-rupanya sudah mentradisi, dan dilakukan turun-temurun. Bukan saja penyalahgunaan kekuasaan, tetapi juga penyalahgunaan makna perjanjian Allah dengan nenek moyang mereka, Abraham, Ishak, Yakub. Mereka membalut perjanjian kekal dan syarat di dalamnya dengan dusta (ayat 15). Dahulu Allah memilih mereka supaya kudus, hidup dalam kebenaran dan ketaatan terhadap hukum Tuhan. Nyatanya, mereka menghancurleburkan rancangan indah Allah. Akibatnya, Tuhan akan memutuskan tali perjanjian sebagai hukumannya (ayat 18). Suatu kejadian yang tidak asing lagi di mata Tuhan.

Harapan dalam Perjanjian Baru. Keluarga Kristen yang telah berpuluh tahun menjadi Kristen dapat saja kehilangan makna memperTuhankan Kristus, karena terjerumus dalam tradisi. Semangat cinta Tuhan dapat menjadi pudar jika Kristen tidak memperbarui ikatan perjanjian kasih dengan Tuhan terus-menerus. Perjanjian baru di dalam Kristus memiliki makna berbeda dari perjanjian lama. Kristus memberikan kita harapan baru dan jaminan baru yang tidak didasarkan pada sifat perjanjian melalui keturunan melainkan perjanjian dalam keadilan Tuhan (ayat 17). Sifat adil Tuhan tercermin dalam tindakan-Nya yang rela mengorbankan putra-Nya



TIP #16: Tampilan Pasal untuk mengeksplorasi pasal; Tampilan Ayat untuk menganalisa ayat; Multi Ayat/Kutipan untuk menampilkan daftar ayat. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA