(1.00) | (Yak 5:20) |
(bis: jiwa orang berdosa itu) jiwa orang berdosa itu: atau jiwanya sendiri. |
(1.00) | (Yak 4:12) |
(ende) Malah lebih dari itu: merendahkan hukum Allah berarti merendahkan Allah sendiri, pembikin hukum itu. |
(0.99) | (Yak 3:1) |
(ende) Mengadjar itu suatu tugas mulia. Tetapi berat tanggung-djawabnja. |
(0.98) | (Yak 2:25) | (jerusalem: orang-orang yang disuruh itu) Var: mata-mata itu, bdk Ibr 11:31. Rakhab yang percaya kepada Allah sangat populer dalam tradisi Yahudi. |
(0.97) | (Yak 1:3) |
(ende) Pembatja-pembatja surat Jakobus ketika itu menderita banjak susah, terutama dalam lapangan ekonomi dan sosial. |
(0.97) | (Yak 2:9) |
(ende) Tetapi, apa sebab mereka tak menundjukkan tjinta sematjam itu kepada orang miskin djuga? |
(0.97) | (Yak 3:2) |
(ende) Dengan lidah orang dapat menipu banjak. Tetapi jang mengekang lidahnja, sempurnalah orang itu. |
(0.97) | (Yak 3:6) |
(ende) Lidah itu sebagai api. Ia bisa membangkitkan napsu, jang dapat menghanguskan seluruh djalan hidup manusia. |
(0.97) | (Yak 3:10) |
(ende) Bahwa lidah itu memang djahat, terbukti dari kenjataan bahwa disamping memudji, ia menghodjat Allah djuga. |
(0.97) | (Yak 5:12) |
(ende) Orang Jahudi lazimnja lekas bersumpah, sekalipun ketjil sadja perkaranja. Mereka harus hilangkan kebiasaan buruk itu. |
(0.97) | (Yak 5:20) |
(ende) Dengan berbuat demikian, mereka memperoleh keampunan atas dosa-dosanja sendiri jang banjak itu. |
(0.97) | (Yak 1:7) |
(ende) Pembimbing-pembimbing itu bukan saja tak tekun dalam doa, tetapi djuga dalam hal-hal lain. |
(0.97) | (Yak 2:8) |
(ende) Orang kristen mungkin berkata bahwa melajani orang kaja-kaja itu hanja sekedar memenuhi hukum tjinta kepada semua. |
(0.97) | (Yak 4:5) |
(ende) Allah, laksana seorang suami jang penuh tjemburu, jang mau supaja djiwa orang beriman itu semata-mata untuk Dia. |
(0.97) | (Yak 4:11) |
(ende) Bitjara djahat dan menghukum orang lain, itu melawan hukum Allah. Siapa berbuat demikian, memandang rendah hukum Allah. |
(0.97) | (Yak 4:16) |
(ende) Hidup dan kerdja itu sendiri bukan dosa. Tetapi berlebih-lebihan membanggakan hidup dan kerdja itulah jang dosa. |
(0.97) | (Yak 5:14) | (jerusalem: dalam nama Tuhan) Var: dalam Nama itu. Yakobus mengandaikan bahwa pembaca sudah tahu akan adat yang dibicarakannya ini. Pengolesan dengan minyak yang disertai doa yang diucapkan "penatua" jemaat, Kis 11:30+, dengan maksud "membangun" orang sakit dan mengampuni dosanya itu, oleh Gereja diartikan sebagai permulaan sakramen pengurapan orang sakit. Pengartian tradisionil itu oleh konsili Trente ditetapkan sebagai ajaran iman. |
(0.96) | (Yak 2:7) | (jerusalem: yang olehNya kamu menjadi milik Allah) Harafiah: yang disebut atas kamu. Kalau dalam Perjanjian Lama nama Yahwe disebut atas seseorang, maka artinya bahwa orang itu ditempatkan di bawah perlindungan Allah, Amo 9:12; Yes 43:7; Yer 14:9. Dalam Perjanjian Baru nama yang disebut itu ialah nama Yesus, satu-satunya nama yang menyelamatkan, Kis 2:21+. Nama Yesus itu disebut atas seseorang misalnya waktu dibaptis. Terjemahan lain: (Nama yang mulia), yang kamu bawa. |
(0.96) | (Yak 5:5) |
(ende) Para hartawan berdosa karena sudah berfoja-foja dalam pesta-pesta. Sebagai sapi mereka itu menambunkan diri, sedia untuk dibantai pada hari kiamat kelak. |
(0.96) | (Yak 5:15) |
(ende) Doa dari orang-orang jang berkumpul sekitar petiduran si sakit, akan membawa selamat abadi, malah kesembuhan kembali daripada orang sakit itu. |