(1.00) | (2Sam 15:1) |
(sh: Penguasa bayangan. (Kamis, 02 Juli 1998)) Penguasa bayangan.Penguasa bayangan. Pemerintahan dalam pemerintahan. Strategi yang canggih pun mulai disusun Absalom, seiring bertambahnya jumlah pendukungnya. Hebron dipilihnya karena dianggap sebagai kota yang paling strategis, selain Hebron tempat dia dilahirkan, (ayat tidak+lengkap+AND+book%3A10&tab=notes" ver="">3:2,3). Di sana pulalah Daud memulai karir sebagai raja. Absalom tentu akan mendapat banyak simpati dan dukungan lebih besar. Kelicikannya begitu sempurna, sehingga orang banyak tidak curiga terhadap rencananya yang jahat (ayat 11). Apalagi agama dijadikan kemasannya; bahkan mendapat restu ayahnya pula (ayat 8,9). Rencana jahat Absalom pun menjadi lengkap, setelah dia membujuk Ahitofel, sang penasihat raja (ayat 12). Renungkan: Menghadapi aman ini memerlukan kepekaan hikmat Tuhan sendiri. Doakan: Para pemimpin yang bertopeng keramahan dan keprihatinan demi ambisi tahta dan kuasa. |