Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 35 ayat untuk sesudah itu AND book:8 (0.001 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Rut 4:16) (jerusalem: meletakkannya pada pangkuannya) Dengan upacara itu anak itu oleh Naomi diangkat menjadi anaknya sendiri, bdk Kej 48:5. Ia memang tidak lagi mempunyai anak laki-laki. Upacara itu juga lazim pada bangsa-bangsa di sekitar Israel.
(1.00) (Rut 4:5) (bis: membeli ... Rut)

membeli ... Rut: Menurut naskah Ibrani membeli tanah itu dari Naomi, kau membeli juga dari Rut.

(1.00) (Rut 1:22) (ende)

Musim panen djelai ialah kira2 bulan Mei. Itu diberitahukan berhubung dengan peristiwa jang berikut.

(1.00) (Rut 4:15) (ende)

Anak itu menurut hukum adalah anak Na'omi.

(0.99) (Rut 1:14) (bis: lalu ia pun pulang)

Menurut sebuah terjemahan kuno: lalu ia pun pulang; dalam naskah Ibrani tidak terdapat kata-kata itu.

(0.99) (Rut 4:8) (bis: lalu menyerahkannya kepada Boas)

Menurut sebuah terjemahan kuno: lalu menyerahkannya kepada Boas; dalam naskah Ibrani kata-kata itu tidak ada.

(0.99) (Rut 4:6) (jerusalem: aku tidak dapat menebusnya) Boas mengaitkan pada pembelian ladang (kewajiban dan hak seorang go'el) yang disetujui orang itu, kewajiban untuk memperisteri Rut (hukum Levirat). Anak yang akan lahir menurut hukum menjadi anak dan waris Makhlon dan Elimelekh, sehingga iapun menjadi pemilik ladang yang mesti dibeli kembali. Karena itu "penebus" itu tidak mau kawin dengan Rut dan menyerahkan haknya kepada Boas.
(0.99) (Rut 4:8) (jerusalem: ditanggalkannyalah kasutnya) Adat yang disinggung Ula 25:9-10 lain artinya. Menurut Ulangan perempuan itu sendiri berbuat demikian untuk menghina orang yang tidak tersedia memperisteri perempuan itu sebagai pengganti sanak saudaranya yang meninggal. Dalam Rut 4:8 tindakan itu hanya meneguhkan perjanjian yang dengannya hak diserahkan kepada orang lain.
(0.98) (Rut 2:2) (ende)

Walaupun menurut taurat orang2 miskin memungut gandum dsb., tetapi pada kenjataannja banjaklah tergantung pada tuan tanah.

Sebab itu Rut mentjari orang jang akan mengidjinkannja.

(0.98) (Rut 4:17) (ende)

Wanita2 itu tak berhak memberi nama kepada anak tadi. hak ini ada pada Na'omi.

"'Obed artinja: Abdi, jakni: Abdi Allah.

(0.98) (Rut 2:14) (jerusalem: cuka) Minuman yang dimaksudkan ialah suatu campuran air, cuka anggur dan salah satu minuman keras. Karena itu tidak boleh diminum para nazir, bdk Bil 6:3.
(0.98) (Rut 3:9) (full: KEMBANGKANLAH KIRANYA SAYAPMU MELINDUNGI HAMBAMU. )

Nas : Rut 3:9

Dengan isyarat itu Rut sedang meminta Boas untuk menikahinya (juga lih. Yeh 16:8). Tindakan menutup itu melambangkan perlindungan, perhatian, dan dukungan.

(0.97) (Rut 2:15) (jerusalem: boleh memungut) Meskipun hukum Taurat, Ima 19:9,23:22; Ula 24:19, mengizinkan orang memungut gandum dsb yang jatuh dari berkas-berkas waktu orang menuai, namun izin itu bertentangan dengan adat.
(0.97) (Rut 2:19) (jerusalem: berkatalah mertuanya) Naomi heran karena banyaknya jelai yang dibawa Rut. Satu efa, Rut 2:17, ialah l.k. 45 liter. Banyaknya itu hanya mungkin, jika Rut berjumpa dengan orang yang baik hati kepadanya.
(0.97) (Rut 3:9) (jerusalem: sayapmu) Yang dimaksudkan ialah ujung mantol Boas. Dengan jalan itu Rut meminta supaya diperistri oleh Boas yang adalah go'el, bdk Ula 22:30; 27:20; Yeh 16:8.
(0.97) (Rut 3:4) (full: SINGKAPKANLAH SELIMUT DARI KAKINYA DAN BERBARINGLAH. )

Nas : Rut 3:4

Tindakan Rut tersebut harus dipandang dari adat kebiasaan ketika itu. Hal itu dilakukan dengan sopan dan tanpa maksud seksual. Karena Boas tetap tinggal di tempat pengirikan untuk menjaga hasil panennya ketika malam, Rut pergi kesana dan dengan tindakannya menunjukkan kepada Boas keinginannya agar ia menikahinya selaku keluarga almarhum suaminya (yaitu, sebagai penebus-kerabat, lih. ayat Rut 3:6-9).

(0.97) (Rut 2:1) (sh: Asing di negeri sendiri (Minggu, 11 April 1999))
Asing di negeri sendiri

Setelah berada di Bethlehem, tidak pernah Naomi menceritakan kepada Rut bahwa ia masih memiliki keluarga bernama Boas. Boas adalah seorang yang kaya raya dari kaum Elimelekh. Ketika musim menuai tiba, Naomi menyuruh Rut mengumpulkan sisa-sisa gandum yang tertinggal di ladang milik Boas. Pada waktu itu berlaku tradisi yang memperkenankan orang-orang miskin memperoleh makanan dari sisa-sisa gandum di ladang. Tanpa mengenal lelah, Rut bekerja mengumpulkan sisa gandum dari pagi hingga sore hari.

Tak memanfaatkan hubungan saudara. Seandainya Naomi mau berterus terang tentang siapa Boas, pasti Rut tidak akan berlelah-lelah mengumpulkan sisa gandum di ladangnya. Namun itu tidak dilakukannya. Sama sekali tak terbersit keinginannya memanfaatkan hubungan saudara untuk memperoleh kemudahan dan fasilitas. Dan demi memenuhi kebutuhan, mereka berdua bertekad untuk bekerja dan berusaha sendiri. Semangat dan tekad yang mereka tunjukkan hendaknya membangunkan kesadaran kita untuk tidak menuntut kemudahan dan fasilitas kenyamanan dari kedudukan "saudara" kita.

Berkat Tuhan diterima dengan penuh syukur. Rut adalah seorang yang ulet berusaha dan penuh semangat dalam bekerja. Sikap ini meyakinkan kita bahwa seandainya Naomi menceritakanpun itu tidak mempengaruhinya. Baginya, ketika keputusan diambil, ketika itu pula ia siap menghadapi segala kemungkinan, tanpa jaminan keamanan dan kenyamanan, yang akan dihadapinya di negeri orang. Bahkan ia tidak canggung ketika harus mengumpulkan sisa-sisa gandum. Semua itu dilakukannya dengan penuh syukur. Seseorang yang menyaksikan kebesaran, kedaulatan dan kehadiran Allah melalui sebuah keluarga, tanpa merasakan langsung, ternyata mampu memiliki semangat bersyukur yang luar biasa. Sikap Rut memberikan pelajaran berarti bagi hidup kekristenan kita. Selama ini kita menganggap bahwa hanya orang yang telah lama mengikut Kristus yang paling benar meresponi kasih Allah sedangkan Kristen baru harus lebih banyak belajar. Melalui Rut, anggapan itu musnah! Dia yang baru mengenal Allah telah mampu meresponi penuh syukur kebaikan Allah dalam hidupnya.

(0.97) (Rut 4:5) (ende)

Bo'az menitikberatkan ada dua kewadjiban, jakni: membeli kembali ladang Elimelek, agar tetap dalam pusakanja, dan memperisteri Rut untuk melahirkan anak bagi Elimelek; anak itu akan mewarisi ladang tadi. Inilah dimaksudkan dengan: menghidupkan nama sanak, jaitu Elimelek. Sjarat jang kedua ini tak mau ditepati di penebus. Sebab ia harus menanggung ongkos pembelian, pada hal ladang itu tak masuk pusakanja sendiri, hingga takkan mendjadi milik anak2nja sendiri, melainkan milik anak, jang dilahirkan Rut. Anak ini dianggap sebagai anak Elimelek sadja. Demikianlah anak2nja sendiri akan menderita rugi.

(0.97) (Rut 1:17) (jerusalem: Beginilah kiranya...) Ini sebuah rumus pengutuk, Bil 5:21 dst; 1Sa 3:17; 14:44; 20:13; 25:22; 2Sa 3:9,35; 19:13; 1Ra 2:23; 2Ra 6:31. Waktu orang mengucapkan sumpah pengutuk itu ditentukan juga malapetaka yang kiranya akan menimpa orang yang disumpahi demikian. Tetapi oleh karena rumus kutuk dianggap berdaya dan dapat mendatangkan malapetaka yang terungkap di dalamnya, maka penulis dalam melapor kutuk itu menghilangkan malapetakanya dan menggantinya dengan ungkapan umum: Beginilah... bahkan lebih lagi.
(0.97) (Rut 4:18) (jerusalem) Silsilah yang kedua ini tidak mungkin disusun penulis kitab Rut. Berlawanan dengan maksud seluruh ceritera Boas menjadi ayah Obed (menurut ceriteranya Makhlon/Elimelekh menjadi ayah Obed sesuai dengan hukum Levirat); nama Elimelekh tidak disebut-sebut; karena itu tindakan kasih kepada keluarga yang dilakukan Rut tidak berperan dalam silsilah; hukum Levirat dan kebaktian kepada keturunan yang terungkap di dalamnya tidak muncul. Tetapi dalam silsilah itu terungkap sebuah ajaran lain, yaitu bahwa keselamatan merangkum juga bangsa-bangsa lain; Rut, perempuan asing seperti yang ditonjolkan injil Mat 1:5, menjadi nenek Daud dan melalui dia nenek Mesias.


TIP #20: Untuk penyelidikan lebih dalam, silakan baca artikel-artikel terkait melalui Tab Artikel. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA