Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 263 ayat untuk sakit hati-Mu [Pencarian Tepat] (0.001 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Kel 28:15) (sh: Tutup dada pernyataan keputusan. (Rabu, 20 Agustus 1997))
Tutup dada pernyataan keputusan.

Tutup dada itu harus dihiasi dengan 12 permata yang di dalamnya diukir nama tiap-tiap suku Israel. Pada saat Harun masuk ke dalam Tempat Kudus, tutup dada tersebut harus dipakai. Setiap kali Harun menghadap Allah menjalankan tugasnya, dia membawa suku-suku Israel itu ke hadapan Allah. Suku-suku itu terukir di dekat jantung Harun sendiri. Itulah memang tugas utama seorang Imam Besar. Kita tahu bahwa Tuhan Yesuslah yang sungguh memenuhi tugas sebagai wakil umat pilihan Allah, sebab di dalam Dia Allah telah mempersekutukan kita semua, terukir dalam hati-Nya.

Perkenan Tuhan. Kesan selintas kita sampai pada bagian ini, Allah seolah rewel mengatur berbagai seluk beluk ibadah, dan ibadah seolah sesuatu yang rumit dan ruwet. Namun yang perlu kita tanggap melihatnya ialah Allah ingin mengajar tentang prinsip terdalam ibadah yaitu bahwa kesucian merupakan suatu keharusan dan bahwa kesucian yang sesuai standar Allah itu harus Allah yang mengatur dan menyediakannya.

Renungkan: Tatkala Anda merasa tidak layak menghadap Allah, tataplah Yesus sumber kelayakan Anda.

Doa: Ingatkanku bahwa aku terukir dalam hati-Mu, Tuhan Yesus.

(0.87) (Mzm 48:1) (sh: Ciri khas kota-kota dunia (Minggu, 21 Desember 1997))
Ciri khas kota-kota dunia

Tiap kota memiliki ciri khas dan sifat utama kegiatan yang menonjol di dalamnya. Ada kota yang dianggap sebagai pusat kebudayaan. Katakanlah Yogyakarta, San Francisco, Paris sebagai kota-kota yang merupakan kota kebudayaan. Ada kota yang dianggap sebagai pusat pendidikan. Kita bisa kembali menyebutkan Yogyakarta, selain Salatiga, Bogor, Oxford, Cambridge, dlsb. Ada pula kota yang dikenal sebagai kota perdagangan, seperti Jakarta, Medan, New York, Hong Kong, dlsb. Apabila kita pergi ke kota-kota tersebut, segera kita akan merasakan suasana yang menjadi ciri kota tersebut. Bersamaan dengan itu, boleh dikatakan semua kota besar dunia ini tidak ada yang luput dari kekerasan, kejahatan, pengangguran, sekularisasi, dlsb.

Ciri Kota Allah. Di dalamnya Tuhan dibesarkan dan dipuji (ayat 1). Kekudusan akan merupakan hal tertanam kokoh teguh bagaikan gunung menjulang tinggi (ayat 48:2" context="true" vsf="TB">3). Kota itu akan dipenuhi oleh suasana kehadiran, pemeliharaan dan perlindungan Allah sendiri (ayat 48:3" context="true" vsf="TB">4). Karena Allah hadir, memerintah, ditinggikan, mewujudkan kekudusan-Nya itulah, kota itu akan berdaya tarik, berpengaruh baik dalam bidang politis maupun aspek-aspek kebudayaan lainnya. Apa yang mazmur ini isyaratkan dengan kota sebenarnya menunjuk pada kondisi umat Allah. Yerusalem, kota Allah Perjanjian Lama gagal mencitrakan keinginan Allah tersebut. Kini tidak ada satu pun kota di dunia ini yang dapat kita sebut kota Kristen. Adalah tugas umat Allah, gereja untuk menggarami kota-kota yang di dalamnya kita hidup agar kehadiran dan kemuliaan Allah dikenal dan ditinggikan.

Renungkan: Strategi tepat untuk mencapai kota-kota dunia dengan terang Injil bukanlah menjadikannya kota gereja (kota yang di tiap sudutnya banyak gedung gereja berdiri) tetapi gereja (umat) yang menggarami kota.

Doa: Banyak hal yang tak berkenan di hatiMu terjadi dalam kota kami. Bangunkan kami untuk bersikap sebagai garam dunia

(0.87) (Mzm 106:13) (sh: Kasih setia Allah dalam sejarah (Minggu, 23 Oktober 2005))
Kasih setia Allah dalam sejarah

Apa manfaat sejarah sebuah bangsa ditulis? Tentu saja bukan sekadar pengetahuan masa lampau sebuah bangsa. Sejarah ditulis agar generasi kemudian bangsa itu mengenali pengalaman nenek moyangnya, baik keberhasilan mau-pun kegagalan mereka. Melalui pengalaman nenek moyangnya, generasi berikutnya belajar agar mereka tidak mengulang kesalahan nenek moyang mereka.

Ada tiga fakta yang muncul dari sejarah bangsa Israel yang ditulis pemazmur. Pertama, Israel terus-menerus berdosa kepada Allah, yaitu tidak percaya rencana Tuhan yang memimpin mereka menuju Tanah Perjanjian (ayat 13-15,24-25); penyembahan berhala (ayat 19-22,28); menolak kepemimpinan Musa dan Harun (ayat 16). Kedua, Allah menghukum setiap dosa dengan ganjaran yang setimpal (ayat 15,17-18,23,26-27,29). Fakta berulangnya hukuman Tuhan ini bermakna paradoks. Meski seharusnya hukuman perbuatan dosa adalah maut, namun Ia menghukum supaya umat-Nya bertobat. Hukuman Tuhan bersifat mendidik bukan menghajar. Ketiga, Israel memiliki pemimpin yang setia kepada-Nya dan mengasihi bangsanya (ayat 23,30-31). Pemimpin yang memiliki hati penuh kasih seperti ini yang akan menjadi alat untuk menyalurkan pengampunan dan pemulihan Tuhan bagi umat-Nya.

Kegagalan dan keberhasilan pengalaman nenek moyang Israel mengingatkan kita bahwa gereja dan orang Kristen bisa gagal dalam perjalanan iman. Akan tetapi, gereja dan orang Kristen harus belajar dari kegagalan itu untuk berhasil dalam langkah selanjutnya. Tuhan tidak pernah membatal-kan kasih setia-Nya bagi umat-Nya meskipun umat-Nya tidak layak menerima pengampunan-Nya dan pemulihan-Nya. Hanya anugerah-Nya yang membuat kita tetap menjadi umat yang dikasihi-Nya.

Doaku: Aku akan meletakkan kayu salib-Mu di hadapanku, ya Tuhan, agar setiap godaan yang muncul untuk menyangkal-Mu atau menyakiti hati-Mu dapat aku tolak dengan tegas. Buatlah aku setia melayani-Mu.

(0.63) (Hos 7:5) (endetn: mentjemarkan diri)

diperbaiki. Tertulis: "membuat mendjadi sakit".

(0.55) (Kid 2:5) (jerusalem: sakit asmara) Amnon juga "sakit asmara" kepada Tamar, 2Sa 13:2. Dalam lagu-lagu cinta dari Mesir kerap kali dikatakan bahwa seseorang "sakit asmara".
(0.53) (Mzm 38:11) (ende)

Seorang kena sakit kusta dikutjil dari pergaulan umum.

(0.53) (Yes 53:3) (ende: orang terhadap siapa....)

Ungkapan ini menundjukkan kepada orang sakit kusta.

(0.53) (Yak 5:14) (ende)

Jakobus disini berpikir tentang seorang jang sakit pajah.

(0.53) (Hak 3:25) (endetn: ber-nanti2)

diperbaiki menurut kiraan. Tertulis: "sakit (beranak)".

(0.53) (1Sam 22:8) (endetn: kasihan)

diperbaiki menurut terdjemahan Junani. Tertulis: sakit (hati)".

(0.53) (Yer 4:19) (jerusalem: Aku menggeliat sakit) Nabi Yeremia berbicara atas nama negeri.
(0.52) (2Raj 23:19) (jerusalem: sakit hati TUHAN) Begitulah terbaca dalam terjemahan-terjemahan kuno. Dalam naskah Ibrani tertulis: sakit hati Yosia.
(0.45) (Yak 5:15) (ende)

Doa dari orang-orang jang berkumpul sekitar petiduran si sakit, akan membawa selamat abadi, malah kesembuhan kembali daripada orang sakit itu.

(0.42) (Mzm 30:7) (ende)

Artinja: Waktu sehat pengarang dihormati orang berkuasa, anugerah Tuhan, lalu ditimpa oleh sakit itu.

(0.42) (Mzm 41:3) (ende: Seluruh randjang....dst)

Naskah Hibrani gelap sekali disini. Agaknja berarti: kesembuhan dari sakit.

(0.42) (Yes 22:2) (ende: Orang2mu....dst)

Karena kelaparan dan sakit (wabah) orang mati didalam kota jang terkepung.

(0.42) (Mi 6:13) (endetn: mulai)

diperbaiki menurut terdjemahan2 kuno. Tertulis: "aku membuat mendjadi sakit".

(0.42) (Mzm 38:11) (jerusalem: menyisih) Orang yang kena sakit kusta, bdk Maz 38:6, terkunci dari pergaulan.
(0.42) (Mi 6:13) (jerusalem: mulai) Begitulah menurut terjemahan-terjemahan kuno. Dalam naskah Ibrani tertulis: membuat sakit.
(0.37) (Mrk 9:17) (ende: Roh bisu)

Menurut Mat 17:15 anak itu sakit ajan. Dewasa itu orang banjak pertjaja bahwa penjakit jang demikian disebabkan oleh roh-roh djahat, jang merasuki si sakit.



TIP #10: Klik ikon untuk merubah tampilan teks alkitab menjadi per baris atau paragraf. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA