Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 18 dari 18 ayat untuk rumah demi rumah AND book:[1 TO 39] AND book:23 (0.003 detik)
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Yes 15:3) (bis: atap rumah)

atap rumah: maksudnya sotoh rumah; yaitu atap rumah yang datar dari tembok atau batu seperti rumah-rumah di tanah Arab.

(0.94) (Yes 23:1) (endetn: bentengmu)

diperbaiki menurut kiraan. Tertulis: "tanpa rumah?".

(0.85) (Yes 22:1) (bis: atap rumah)

atap rumah: Lihat Yes 15:3.

(0.77) (Yes 10:32) (endetn: puteri)

diperbaiki menurut tjatatan naskah Hibrani (Kere) dan terdjemahan2 kuno. Tertulis: "rumah".

(0.77) (Yes 14:17) (endetn: jang tidak... dst.)

diperbaiki menurut kiraan. Tertulis: "para tawanannja tidak memberikan rumah; semua".

(0.73) (Yes 3:16) (sh: Penampilan lahiriah adalah hal yang penting bagi wanita. (Sabtu, 19 September 1998))
Penampilan lahiriah adalah hal yang penting bagi wanita.

Penampilan lahiriah adalah hal yang penting bagi wanita.
Bentuk tubuh, pakaian, berbagai perhiasan, dan berbagai wewangian dipakai demi meningkatkan daya pikat wanita. Sayangnya, kecantikan dan keanggunan para wanita Sion hanya sekadar polesan luar belaka. Kecantikan itu bercampur sikap tinggi hati dan "nakal" (ayat 16). Begitu segala perhiasan ditanggalkan, maka pudarlah daya tarik mereka. Kecantikan lahiriah itu tidak ditunjang oleh kecantikan abadi yang timbul dari hati, seperti: lemah lembut, penuh pengertian, ramah, penuh cinta kasih, moral yang terpuji, ketekunan, dll.

Ibu Kota dan kaum ibu Ibu Kota. Kecantikan semu kaum wanita Sion ini sekaligus juga menggambarkan keadaan Yerusalem sebagai Ibukota Israel. Memang kehidupan budaya dan agama kaum ibu di ibukota negara, berpengaruh besar pada kehidupan kaum ibu di seluruh negara. Moral kaum wanita di ibukota pun seringkali mencerminkan moral kaum prianya (ayat rumah+demi+rumah+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">4:1). Gaya hidup yang cenderung memuja kemewahan, kecantikan, kenikmatan nafsu zaman ini menyebar ke mana-mana. Dari rumah mode sampai ke warung, para wanita penghibur dapat dijumpai. Dari diskotek sampai ke layar tancap, kemerosotan moral melenggok leluasa menyebarkan racunnya.

Mereka akan menikmati jerih payah tanpa dibayangi pamrih yang dituntut oleh para pelindung palsu. (ayat 19) yang mematikan ke mana-mana. Wahai kaum wanita beriman, hendaklah Anda berhiaskan kebenaran dan kehormatan ilahi.

(0.65) (Yes 56:1) (sh: Rumah doa bagi segala bangsa (Rabu, 17 Maret 1999))
Rumah doa bagi segala bangsa

Rumah doa bagi segala bangsa. Berita keselamatan dari Allah ternyata bukanlah milik bangsa Israel sendiri. Keselamatan itu juga diperuntukkan bagi segala bangsa. Orang asing tidak akan dibuang-Nya. Orang-orang kebiri pun tidak ditolak-Nya. Mengapa bangsa asing dilibatkan dalam rencana penyelamatan Allah? Adakah persyaratan yang harus mereka penuhi? Ada, yaitu memelihara hari Sabat, melakukan kehendak Allah, dan memegang perjanjian-Nya. Allah yang membawa mereka dan mengumpulkan semua bangsa ke dalam rumah-Nya yang kudus, sehingga rumah-Nya akan dikenal sebagai rumah doa bagi segala bangsa.

Menjangkau jiwa segala bangsa. Dalam penggenapan penetapan-Nya akan rumah doa bagi segala bangsa, Allah juga menghimpun semua orang pilihan-Nya. Dia menghimpun orang-orang Israel yang terbuang. Dan orang-orang dari segala bangsa juga akan ditambahkan pada kumpulan Israel tersebut. Untuk itulah Allah memilih dan mengutus orang-orang yang percaya pada-Nya pergi ke segala bangsa (Mat. 28:18-20). Pergi untuk membawa semua bangsa menjadi murid-murid Kristus yang hidup bagi kemuliaan-Nya. Itu pun merupakan tugas bagi semua umat percaya segala zaman. Masalahnya ialah: Apakah kita sudah melibatkan diri dalam pekerjaan membangun rumah doa bagi segala bangsa?

(0.61) (Yes 56:7) (full: RUMAH DOA-KU. )

Nas : Yes 56:7

Penghubungan doa dengan rumah Allah menunjukkan bahwa maksud inti dari ibadah ialah menuntun para penyembah dekat kepada-Nya dalam persekutuan, pujian, syafaat, dan permohonan; menghadiri gereja tanpa persekutuan yang bersemangat dan mendalam dengan Allah berarti tidak memenuhi sifat dan tujuan utama ibadah. Yesus mengutip ayat ini ketika mengusir para penukar uang dari Bait Allah

(lihat cat. --> Mr 11:17;

lihat cat. --> Luk 19:45).

[atau ref. Mr 11:17; Luk 19:45]

(0.60) (Yes 57:8) (ende: tanda ingat)

itu adalah gambaran dewa rumah.

(0.60) (Yes 56:7) (jerusalem: gunungKu yang kudus) Bdk Maz 2:6+; Maz 15:1
(0.57) (Yes 52:12) (jerusalem: TUHAN akan berjalan di depanmu) Sama seperti keluarga pertama, Kel 14:19, demikianpun keluaran yang baru langsung dipimpin dan dilindungi Tuhan. Hanya keluaran yang baru itu tidak akan terburu-buru, bdk Kel 12:11 dan dengan melarikan diri, bdk Kel 14:5. Sebaliknya keluaran yang baru menjadi pawai dan arak-arakan dengan membawa serta perkakas kudus Rumah Tuhan, yang dikembalikan Koresy, bukannya permata-permata yang dirampas dari orang Mesir.
(0.55) (Yes 66:1) (jerusalem) Ini sebuah nubuat mengenai bait Allah. Ia tidak bersangkutan dengan konteksnya. Bait Allah yang habis masa pembuangan mulai dibangun ditolak oleh nubuat ini, sama seperti dahulu nabi Natan tidak mengizinkan raja Daud membangun sebuah rumah bagi Tuhan, 2Sa 7:5-7, dan sama seperti Stefanus kemudian akan mengutuki bait Allah justru dengan mengutip nubuat Yesaya ini, Kis 7:48 dst. Dengan jalan itu ditolaklah sebuah agama yang terlalu terikat pada kebendaan. Yang diutamakan ialah agama "orang yang rendah hati", "kaum miskin", bdk Yes 66:2; Zef 2:3+.
(0.53) (Yes 7:1) (full: DALAM ZAMAN AHAS ... RAJA YEHUDA. )

Nas : Yes 7:1-25

Sekitar tahun 735/734 SM raja Israel dan raja Aram menyerang Yehuda. Raja Ahas diberi tahu oleh Yesaya agar percaya Allah untuk kelepasan. Namun Ahas menolak untuk menerima tawaran Allah akan sebuah tanda ajaib, ia malah meminta bantuan Asyur (lih. 2Raj 16:5-18; 2Taw 28:16-21). Sekalipun demikian Allah tetap memberi tanda kepada seluruh rumah Daud ini -- lahirnya Imanuel (ayat Yes 7:13-17). Walaupun serbuan Aram-Israel akan gagal, Allah kelak akan mengirim orang Asyur dan Babel untuk menghancurkan negeri itu.

(0.53) (Yes 32:9) (full: PEREMPUAN-PEREMPUAN YANG HIDUP AMAN. )

Nas : Yes 32:9-14

Banyak orang Israel puas dengan dosa, sekalipun itu merusak keluarga dan bangsa mereka; Yesaya mengatakan bahwa sebaliknya mereka harus meratap (ayat Yes 32:12), gentar (ayat Yes 32:11), mengenakan kain kabung (ayat Yes 32:11), dan gemetar (ayat Yes 32:11) sementara berseru kepada Allah hingga Dia mencurahkan Roh dari sorga (ayat Yes 32:15). Dewasa ini, bilamana dosa, Iblis, dan dunia berpeluang memasuki gereja, kita juga harus meratap dan berseru kepada Allah untuk memulihkan kebenaran dan kepenuhan Roh dalam rumah-Nya (ayat Yes 32:15-16; bd. pasal Yes 35:1-10).

(0.53) (Yes 37:1) (full: MASUKLAH IA (HIZKIA) KE RUMAH TUHAN. )

Nas : Yes 37:1

Ejekan dan tuduhan panglima tentara Asyur tidak layak ditanggapi (Yes 36:21), tetapi layak dibawa dalam doa syafaat yang sungguh-sungguh. Hizkia, hamba Allah itu, berpaling kepada Allah di dalam doa yang rendah hati dan perasaan sedih serta berusaha mengetahui firman Allah melalui mulut Yesaya sang nabi (ayat Yes 37:2;

lihat cat. --> 2Raj 19:1).

[atau ref. 2Raj 19:1]

Pada saat-saat kesusahan, hal terbaik yang dapat kita lakukan ialah mencari wajah Allah dan meminta agar Ia berbicara kepada kita melalui firman-Nya yang tertulis atau yang dinubuatkan.

(0.51) (Yes 22:15) (sh: Kepentingan sendiri. (Kamis, 15 Oktober 1998))
Kepentingan sendiri.

Kepentingan sendiri.
Tak dipungkiri bahwa Sebna, kepala rumah tangga istana, berpengaruh besar terhadap segala keputusan yang diambil raja. Bahkan ada kemungkinan tindakan memberontak terhadap Asyur merupakan usulannya. Sedemikian besar kekuasaannya sampai-sampai ia membangun kuburnya sendiri di tempat yang tinggi (ayat 16) untuk kepentingan sendiri pula. Allah murka, karena di mata Allah Sebna bukanlah siapa-siapa dan tak punya apa-apa, termasuk hak dan wewenang melakukan semua itu (ayat rumah+demi+rumah+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">16a).

Hak dan wewenang Allah. Bila Tuhan akan memakai seseorang sebagai pekerja-Nya, maka Tuhan sendirilah yang akan memberikan kuasa, memperlengkapi dengan segala sesuatu (ayat 21). Elyakim bin Hilkia, pekerja pilihan Tuhan itu akan diperlengkapi dengan segala kemampuan, bahkan diberi kedudukan yang tinggi pula. Bila Sebna diumpamakan seperti bola yang menggelinding (ayat 18), Elyakim di tangan Tuhan akan seperti kunci yang menentukan atau gantungan yang terpancang kokoh (ayat rumah+demi+rumah+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">22, 23).

Renungkan: Jangan melayani Tuhan dengan mengandalkan kekuatan sendiri. Layanilah Tuhan di dalam kuasa Allah yang memanggil, menguduskan, menyertai para hamba-Nya.

(0.49) (Yes 56:1) (sh: Bagi siapa saja yang mencari Allah (Selasa, 3 Desember 2013))
Bagi siapa saja yang mencari Allah

Judul: Bagi siapa saja yang mencari Allah
Mempersiapkan hal baru memang menggembirakan, misalnya pernikahan, kelahiran anak pertama, rumah baru, atau mobil baru. Tentu untuk itu kita perlu persiapan. Ketika siap, maka fase kehidupan yang baru lebih bisa dinikmati.

Di pasal rumah+demi+rumah+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">40-55, Allah mempersiapkan umat memasuki era baru. Lalu di pasal rumah+demi+rumah+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">56, karena karya penyelamatan Allah akan segera tiba, Yesaya mengajarkan pentingnya hidup saleh, yaitu taat hukum dan menegakkan keadilan (1). Sebab kesalahan umat sebelum masuk ke pembuangan adalah tidak taat dan tidak menegakkan keadilan. Maka dalam situasi yang baru, Allah menginginkan mereka agar menegakkan keadilan dan berbuat benar (2).

Janji pembaruan diberikan juga kepada orang non-Israel, yaitu orang 'asing' dan orang kasim/yang 'dikebiri' (3-4). Mereka pun akan menjadi bagian dari umat Allah, tanpa melihat kebangsaan atau keberadaan fisik mereka. Yang penting, mereka percaya kepada Allah dan hidup melakukan kehendak-Nya (4). Mereka pun dapat ikut serta melayani Tuhan (6) dan berdoa kepada Dia (7). Padahal sebelumnya, Taurat melarang orang-orang yang memiliki keterbatasan fisik untuk melayani Tuhan (Im. 21:18-20). Namun Allah menghendaki bait-Nya menjadi rumah doa bagi segala bangsa, bukan hanya untuk bangsa Yahudi saja. Dengan demikian nyata bahwa Allah mengasihi bangsa-bangsa non-Israel juga dan menginginkan agar mereka diselamatkan.

Allah sungguh penuh kasih karunia. Kasih-Nya tercurah bagi semua orang, bukan hanya bagi umat yang telah Dia pilih sebelumnya. Bagaimanapun kondisi fisiknya atau apa pun kebangsaannya, jika orang tulus mencari Allah dan melakukan kehendak Allah maka ia pun beroleh Kerajaan Allah. Kita patut bersyukur dan memuji Allah karena kasih karunia itu pun tercurah atas kita. Namun ingatlah bahwa bukan hanya untuk kita saja kasih karunia itu ditujukan. Masih ada orang-orang lain yang perlu juga mengalami kasih karunia Allah yang mulia itu. Maka menjadi tugas kitalah untuk mewartakan kasih karunia dan karya Allah yang luar biasa itu agar mereka juga turus mengalaminya.

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/



TIP #25: Tekan Tombol pada halaman Studi Kamus untuk melihat bahan lain berbahasa inggris. [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA