Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 359 ayat untuk perkara-perkara yang dalam AND book:2 (0.002 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Kel 23:14) (sh: Hari Raya dan Ibadah. (Senin, 11 Agustus 1997))
Hari Raya dan Ibadah.

Tiga hari raya diatur Tuhan untuk umat-Nya. Hari Raya Roti Tidak Beragi yang dilaksanakan selama seminggu jatuh pada saat yang sama dengan ketika mereka keluar dari Mesir, Hari Raya Menuai, dan Hari Raya Pengumpulan Hasil. Hari raya pertama berhubungan dengan kelepasan yang mereka terima dari Allah, dua lainnya dengan pemenuhan kebutuhan hidup yang Allah berikan secara setia bagi mereka. Ibadah dalam Perjanjian Baru pun pada dasarnya merupakan kenangan dan syukur atas perkara-perkara besar yang Allah buat untuk kita.

Beribadah dengan tangan hampa? Tidak semestinya kita memberikan persembahan dengan sikap kikir atau berat. Kebaikan yang telah Tuhan curahkan buat kita tak terbilang banyaknya. Sebenarnya, tak mungkin kita membalas semua kebaikan Tuhan dengan persembahan kita. Jadi tujuan persembahan ialah dengan menjadi orang yang tahu bersyukur, memberikan yang terbaik, dan hidup kita terus menerus mengalami orientasi ulang. Kita tidak berorientasi pada uang tetapi pada Tuhan.

Renungkan: Bersyukur adalah menundukkan diri, melembutkan hati, meninggikan Tuhan; tidak mengizinkan hidup dibentuk oleh apa pun kecuali Tuhan.

(0.76) (Kel 21:8) (jerusalem: yang telah menyediakannya) Ini menurut terjemahan Yunani. Dalam naskah Ibrani tertulis: yang tidak menyediakannya.
(0.73) (Kel 15:14) (jerusalem: kegentaran) Ialah kegentaran seperti yang menghinggapi seorang perempuan yang mau bersalin. Kiasan ini sering dipakai dalam Kitab Suci.
(0.73) (Kel 12:22) (bis: celupkan ke dalam baskom yang berisi)

celupkan ke dalam baskom yang berisi atau Letakkan itu diambang pintu, ditutupi dengan ...

(0.71) (Kel 31:3) (jerusalem: Roh Allah) Roh Allah dianggap sebagai sumber kemampuan-kemampuan yang kurang biasa. Di sini Roh itu memberi kemampuan teknis yang dianggap semacam penyertaan dalam hikmat Allah.
(0.71) (Kel 3:2) (jerusalem: Malaikat TUHAN) Ialah Tuhan sendiri dalam rupa yang dengannya Ia nampak oleh manusia. Bdk Kej 16:7+.
(0.71) (Kel 16:15) (jerusalem: Apakah ini) Dalam bahasa Ibrani: man hu. Ini sebuah keterangan kerakyatan atas kata "manna" yang arti sebenarnya tidak diketahui.
(0.71) (Kel 17:15) (jerusalem: TUHANlah panji-panjiku) Ibraninya: YHWH-Nissi. Ini nama tempat itu yang dijelaskan dalam Kel 17:16.
(0.71) (Kel 21:7) (jerusalem: sebagai budak) Artinya: sebagai budak yang menjadi isteri muda. Ini menjadi jelas dalam ayat-ayat berikutnya.
(0.71) (Kel 29:21) (jerusalem: Haruslah ...) Seluruh ayat ini berupa sisipan yang tempatnya tidak menentu. Dalam terjemahan Yunani disisipkan ke dalam Kel 29:20 dalam Pentateukh orang Samaria terdapat sesudah Kel 29:28; dalam Imamat disisipkan sesudah Kel 8:29 yang sejalan dengan Kel 29:26.
(0.71) (Kel 10:19) (bis: Laut Gelagah)

Laut Gelagah: Mungkin juga yang dimaksud di sini: 1) Kumpulan danau dan rawa di antara permulaan Teluk Suez dan Laut Tengah. Di sana banyak tumbuh rumput yang hidup di dalam air. Wilayah ini umumnya dianggap sebagai tempat kejadian-kejadian yang dilukiskan dalam Keluaran pasal perkara-perkara%20yang%20dalam%20AND%20book%3A2&tab=notes" ver="bis">13. 2) Teluk Suez 3) Teluk Akaba 4) Laut Merah yang sesungguhnya.

(0.70) (Kel 3:8) (jerusalem: negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya) Ini semacam nama Tanah yang dijanjikan, yang sering muncul dalam Pentateukh. Mengenai orang Kanaan dst.bdk Ula 7:1+.
(0.70) (Kel 12:23) (jerusalem: pemusnah) Dalam upacara Paskah seperti yang diadakan sebelum diambil alih Israel, pemusnahan itu ialah sejenis jin yang mempribadikan bahaya yang mengancam ternak dan keluarga. Untuk menangkis bahaya itu orang membubuhi pintu rumah (mula-mula kemah) dengan darah.
(0.70) (Kel 18:2) (jerusalem: disuruh pulang) Tidak ada ayat lain yang berkata bahwa Musa menyuruh isterinya pulang. Ini sebuah tradisi yang tidak bersangkutan dengan tradisi yang tercantum dalam Kel 4:19-20,24-26.
(0.70) (Kel 26:6) (jerusalem: menyambung tenda-tenda) Ada dua helai kain halus besar yang dengan jalan ini dijadikan atap Kemah Suci. Atap itu ditutupi dengan kain yang lebih kasar (tenda), Kel 26:7-13, yang dalam Kel 26:14 disebut "tudung".
(0.70) (Kel 26:33) (jerusalem: pemisah) Tabir itu menutup bagi pandangan orang bagian kemah yang disebut "yang mahakudus", tempat kediaman Tuhan. Hanya imam besar saja boleh memasuki bagian itu pada Hari Raya Pendamaian, Ima 16 (bdk Ibr 9:6-14) Pemisah yang sama antara yang kudus dan yang mahakudus ada dalam bait Allah bangunan Salomo, 1Ra 6:16, dan juga dalam bait Allah yang dipugar raja Herodes, Mat 27:51dsj.
(0.70) (Kel 24:3) (jerusalem: firman) Firman TUHAN yang disebut di sini dan dalam lanjutan ceritera disebut tanpa keterangan sedikitpun ialah Dekalog, bdk Kel 20:1 yang dalam Kel 24:7 dikatakan "Kitab Perjanjian". Kemudian pada Kel 24:3 ditambahkan kata-kata: "dan segala peraturan itu", yang mengenai Kitab Perjanjian, bdk Kel 21:1.
(0.69) (Kel 32:20) (jerusalem: ke atas air dan disuruhnya diminum oleh orang Israel) Dengan jalan itu air itu menjadi "air yang mendatangkan kutuk", bdk Bil 5:11-31. Tetapi dalam kitab Keluaran upacara itu tidak dimaksudkan sebagai sebuah alat ilahi untuk menentukan siapa yang bersalah. Sebab memang seluruh bangsa dianggap bersalah. Dalam tradisi asli penghukuman itu agaknya dilakukan Allah sendiri dan bukan kaum Lewi seperti dikatakan dalam ceritera Keluaran ini, Kel 32:25 dst. Ula 9:21 menceritakan kejadian itu dengan cara yang berbeda.
(0.69) (Kel 18:21) (full: KAUCARILAH ... ORANG-ORANG YANG CAKAP. )

Nas : Kel 18:21

Nasihat Yitro agar Musa menyerahkan kekuasaan kepada orang-orang yang takut akan Allah untuk melaksanakan pekerjaan Tuhan secara lebih efisien masih berlaku hari ini. Berbagai syarat bagi pemimpin umat Allah disebutkan dalam ayat ini:

  1. (1) orang yang cakap,
  2. (2) orang yang takut akan Allah,
  3. (3) orang yang dibina dalam kebenaran dan sangat terikat pada kebenaran itu, dan
  4. (4) orang yang membenci keuntungan yang tidak halal, dan dengan demikian bebas dari ketamakan dan cinta akan uang.
(0.69) (Kel 8:19) (jerusalem: Inilah tangan Allah) Harafiah: Inilah jari Allah (dewa). Rumus ini terdapat juga dalam naskah-naskah Mesir yang berisikan ilmu agama sihir.


TIP #08: Klik ikon untuk memisahkan teks alkitab dan catatan secara horisontal atau vertikal. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA