Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 101 - 120 dari 682 ayat untuk penderitaan (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.33) (Yer 27:8) (full: TIDAK MAU TAKLUK KEPADA NEBUKADNEZAR. )

Nas : Yer 27:8

Nasihat bersifat nubuat dari Yeremia kepada Yehuda ialah menyerah pada kekuasaan Babel dan tidak menolak kehendak Allah bagi mereka. Akan tetapi, jikalau mereka memberontak dan melawan Babel, Yeremia memperingatkan bahwa mereka akan mengalami penderitaan dan kekalahan besar.

(0.33) (Rat 3:27) (full: MEMIKUL KUK. )

Nas : Rat 3:27-33

Allah kadangkala mendatangkan penderitaan atas mereka yang telah memberontak terhadap-Nya supaya melaksanakan pekerjaan yang bermanfaat dan menguduskan dalam kehidupan mereka. Mereka yang sedang mengalami pencobaan semacam ini harus mengaku dosa mereka, memohon pengampunan dan mengandalkan Tuhan untuk pengampunan dan pemulihan.

(0.33) (Yeh 7:25) (full: KETAKUTAN DATANG. )

Nas : Yeh 7:25

Pada mulanya dosa mungkin tampak menyenangkan dan nikmat; tetapi, apabila telah mencapai puncaknya dosa mendatangkan kebinasaan, penderitaan dan putus asa. Satu-satunya harapan akan kelepasan ialah berbalik kepada Allah dalam pertobatan dan iman dan mengandalkan kematian Yesus Kristus yang mendamaikan.

(0.33) (Za 9:12) (full: KEMBALILAH KE KOTA BENTENGMU, HAI ORANG TAHANAN YANG PENUH HARAPAN! )

Nas : Za 9:12

Masa depan Israel yang terserak bukan tanpa harapan; Allah berjanji untuk memulihkan mereka dengan berkat ganda karena semua penderitaan yang mereka alami.

(0.33) (Yoh 12:23) (full: ANAK MANUSIA DIMULIAKAN. )

Nas : Yoh 12:23

Yesus berbicara tentang kematian-Nya sebagai suatu pemuliaan dan bukan sebagai suatu tragedi. Dia mengajarkan murid-murid-Nya bahwa jalan mencapai keberhasilan adalah melalui penderitaan dan kematian (ayat Yoh 12:24).

(0.33) (Kis 20:22) (full: SEBAGAI TAWANAN ROH. )

Nas : Kis 20:22

Paulus mengetahui bahwa penderitaan dan penganiayaan menantinya (ayat Kis 20:23), namun dia menyerahkan kehidupannya kepada Allah, tanpa mengetahui apakah itu membawa hidup atau mati

(lihat cat. --> Kis 21:4).

[atau ref. Kis 21:4]

(0.33) (1Kor 4:9) (full: PARA RASUL ... TELAH DIJATUHI HUKUMAN MATI. )

Nas : 1Kor 4:9-13

Di sini Paulus mencatat berbagai pencobaan yang dialami oleh para rasul. Kata kerja "memberikan ... tempat" menyarankan bahwa Allah telah menetapkan para rasul untuk menjalani kehidupan yang penuh penderitaan, untuk dilihat oleh dunia, oleh para malaikat dan oleh jemaat.

  1. 1) Paulus menderita kekurangan (bahkan pada saat menulis surat ini pun) hal-hal seperti makanan, minuman, dan pakaian yang layak. Ia dihina, diperlakukan dengan kasar, dan hidup mengembara. Ia bekerja keras siang dan malam, dicaci maki, dianiaya, difitnah, dan dianggap "sama dengan sampah dunia, sama dengan kotoran dari segala sesuatu" (bd. 2Kor 4:8-9; 6:4-5,8-10; 11:23-29; 12:10).
  2. 2) Walaupun pada satu sisi penderitaan itu merupakan satu penunjukan khusus kepada pelayanan rasuli (bd. Kis 9:16), itu juga sesuatu yang lazim bagi semua orang percaya yang, dipersatukan dengan Kristus, melawan dosa, kebejatan, Iblis, kejahatan duniawi, dan ketidakadilan. Penderitaan mereka dipandang sebagai suatu persekutuan dalam penderitaan Kristus (Rom 8:17; Fili 1:29; 3:10; 1Tes 3:3).
(0.33) (Why 14:13) (full: BERBAHAGIALAH ... YANG MATI DALAM TUHAN. )

Nas : Wahy 14:13

Mereka yang mati karena iman pada Kristus selama masa kesengsaraan itu diberkati secara khusus. Mereka dilepaskan dari penganiayaan, siksaan, dan penderitaan serta akan diangkat untuk tinggal bersama dengan Kristus.

(0.33) (Ayb 33:19) (jerusalem: Dengan penderitaan....) Cara pertama (bdk Ayu 33:14) Allah berbicara kepada manusia ialah melalui wahyu, ayat 15-18. Cara kedua yang mulai dibicarakan sekarang ialah pencobaan, Ayu 33:19-30. Demikian halnya dengan Ayub. Bdk Ula 8:1-6+; Ams 3:12.
(0.33) (Mzm 110:7) (jerusalem: Dari sungai) Maksud ayat ini dalam naskah Ibrani kurang jelas. Rupanya mau dikatakan. Raja minum dari sungai karunia Allah dan oleh karenanya ia dapat "mengangkat kepala", artinya: mengejar terus dan mengalahkan musuh. Menurut tafsiran lain maka "sungai" itu ialah penderitaan yang akan dialami raja.
(0.33) (Pkh 1:3) (jerusalem: jerih payah) Kata Ibrani (amal) biasanya menyangkut pekerjaan berat, seperti misalnya pekerjaan para budak, Ula 26:7. Lalu kata itu menyangkut kesusahan dan penderitaan. Kata itu kerap kali dipakai oleh Pengkhotbah; sebagai kata benda sampai 20 kali dan sebagai kata kerja dipakai sampai 30 kali.
(0.33) (Yes 53:1) (jerusalem: yang kami dengar) Yang berbicara ialah jemaat yang memberitahukan nasib hamba nanti. Pernyataan ini baru benar dan hampir saja tidak dapat dipercaya. Tetapi kurang paham dan rasa heran semula, Yes 53:3,4,6,8, akan diganti dengan pengertian yang lebih mendalam, yaitu: maksud tujuan penderitaan Hamba tidak lain dan tidak bukan ialah keselamatan orang banyak, Yes 53:11-12.
(0.33) (Mat 24:8) (jerusalem: penderitaan menjelang zaman baru) Harafiah: sakit beranak. Kiasan ini lazim, bdk Yes 13:8; Yes 26:17; Yes 66:7; Yer 6:24; Yer 13:21; Hos 13:13; Mik 4:9-10. Orang Yahudi sudah mengetrapkan kiasan itu pada kesusahan besar yang mesti mendahului Kerajaan Mesias.
(0.33) (Luk 9:22) (jerusalem) Pemberitaan tentang penderitaan Yesus ini disusul beberapa pemberitaan lain, Luk 9:44; Luk 12:50; Luk 17:25; Luk 18:31-33. Bdk Luk 24:7,25-27. Lukas menghilangkan bantahan dari pihak Petrus dan teguran Yesus, Mar 8:32 dst.
(0.33) (Luk 13:32) (jerusalem: pada hari yang ketiga) Arti ungkapan ini tidak tentu, sehingga hanya berarti: jangka waktu yang tidak lama
(0.33) (Luk 18:31) (jerusalem: oleh para nabi) Berulang kali Lukas menekankan bahwa penderitaan Yesus dinubuatkan oleh para nabi: Luk 24:25,27,44; Kis 2:23+; Kis 3:18,24+; Kis 8:32-35; Kis 13:27; Kis 26:22 dst.
(0.33) (1Ptr 4:13) (jerusalem) Mereka melalui baptisan menjadi penyerta dalam penderitaan Kristus, 2Ko 1:5-7; Fili 3:10, mendapat jaminan bahwa akan menjadi penyerta dalam kemuliaanNya juga, 1Pe 1:11; 5:1; Rom 8:17; 2Ko 4:17; Fili 3:11.
(0.33) (1Yoh 5:6) (jerusalem: dengan air dan dengan darah) Ialah air dan darah yang keluar dari lambung Yesus, waktu ditusuk tombak, Yoh 19:34. Barangkali ayat ini juga melawan ajaran sesat bahwa baptisan Yesus di Yordan telah cukup tanpa penderitaanNya di kayu salib.
(0.33) (Dan 11:10) (sh: Penyebab peperangan (Jumat, 2 Juli 1999))
Penyebab peperangan

Penglihatan Daniel ini sungguh sangat menyedihkan dan memprihatinkan. Diungkapkan bahwa peperangan demi peperangan akan terjadi dari generasi ke generasi secara beruntun yang mengakibatkan penderitaan. Peperangan adalah merupakan akibat dari nafsu manusia yang ingin menguasai materi, wilayah, dan kekuasaan. Nafsu serakah yang menguasai manusia menyebabkan manusia lepas kendali dan berambisi memenuhi hasrat diri. Sesungguhnya manusia dapat belajar dari pengalaman pahit akibat peperangan yang pernah terjadi, namun seringkali peperangan terulang kembali karena ambisi pribadi atau kelompok tertentu. Hal ini menggambarkan bahwa sejarah mengulang dirinya sendiri.

Akibat peperangan. Peperangan menguakkan penderitaan ke permukaan dan dirasakan oleh banyak orang. Peperangan mengakibatkan penderitaan total: kelumpuhan bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, dlsb. Banyak orang akan kehilangan suami, istri, bapak, ibu, anak, atau sahabatnya. Namun tak dapat dielakkan bahwa kini peperangan antar bangsa atau di dalam suatu bangsa telah menjadi berita hangat setiap hari, baik di koran atau siaran berita TV.

Renungkan: Segala perbuatan yang dilandasi nafsu akan selalu berakibat bencana dan penderitaan.

(0.33) (Luk 21:20) (sh: Penderitaan (Minggu, 28 Maret 2004))
Penderitaan

Secara rinci, Yesus melukiskan kehancuran Yerusalem yang akan terjadi pada tahun 70. Peristiwa penghancuran tersebut akan membawa penderitaan yang luar biasa kepada orang yang lemah khususnya ibu-ibu yang sedang hamil (ayat 23). Banyak yang tewas oleh pedang dan menjadi tawanan (ayat 24). Semua ini merupakan penggenapan semua yang tertulis dalam Kitab Suci (Ul. 28:32; Yer. 7:14-26, 30-34; 17:27; Mik. 3:12; Zef. 1:4-13), sebagai dampak atas ketidaktaatan Israel. Mereka menolak kehadiran Mesi-as bahkan menyalibkan-Nya. Peristiwa penghancuran Yerusalem merupakan bentuk nyata murka Allah. Allah seperti dalam PL selalu menghukum dosa, demikian juga dalam PB.

Mulai ayat 25 Yesus berbicara mengenai bangsa-bangsa dalam kaitan dengan kedatangan-Nya yang kedua kali. Dengan hancurnya kota Yerusalem, maka fokus sejarah sekarang diarahkan pada bangsa-bangsa (ayat 25). Tetapi perlu dicatat bahwa tidak seorangpun tahu kapan Yesus akan datang.

Kepastian nubuatan penghancuran Yerusalem menjadi model kepastian akan kedatangan Yesus. Sebelum Yesus datang kembali berbagai penderitaan harus terjadi lebih dahulu. Akan ada tanda-tanda alam yang terjadi mendahului kedatangan-Nya. Kedatangan Yesus kedua kali sudah dekat. Dari mana kita mengetahui hal tersebut? Dari peristiwa hancurnya Yerusalem dan tanda-tanda alam.

Camkanlah: Allah murka terhadap dosa. Hidup dan beribadahlah dalam kekudusan, hormat dan takut kepada-Nya.



TIP #16: Tampilan Pasal untuk mengeksplorasi pasal; Tampilan Ayat untuk menganalisa ayat; Multi Ayat/Kutipan untuk menampilkan daftar ayat. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA