Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 26 ayat untuk menjadi lebih kuat AND book:[1 TO 39] AND book:23 (0.003 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Yes 9:10) (ende)

Keangkuhan hati dan kepertjajaan pada dirinja diketjam. Sekalipun sudah dirusakkan, namun penduduk Israil merasa diri tjukup kuat untuk memulihkan dirinja dalam keadaan jang malah lebih baik daripada dahulu.

(0.86) (Yes 19:1) (ende)

Nubuat ini kiranja dibawakan Jesaja waktu Fare'o Sibo berusaha mentjiptakan suatu persekutuan lawan Asjur. Djuga Juda mau dimasukkannja. Jesaja mengutuk persekutuan sedemikian itu. Maka kiranja nubuat ini diutjapkan antara th. 708-701.

(0.85) (Yes 26:1) (ende: kota kuat)

ialah Jerusjalem jang dibela Jahwe.

(0.84) (Yes 21:1) (sh: Kejatuhan Babel. (Senin, 12 Oktober 1998))
Kejatuhan Babel.

Pepatah mengatakan: "Sepandai-pandainya tupai melompat akhirnya jatuh juga". Bangsa Babel yang kuat dan berjaya itu akhirnya jatuh karena kesombongan dan kelengahan mereka. Nubuatan Yesaya menggambarkan bahwa keruntuhan itu akan berlangsung amat dahsyat dan kejam (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">2). Bahkan dinubuatkan pula bahwa Babel tidak siap melawan serangan yang datang atasnya (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">5). Ilah-ilah Babel yang menjadi lambang kejayaan bangsa, tidak lebih dari sekadar puing-puing yang serpihannya berserakan di tengah reruntuhan kota Babel (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">9-10).

Beban seorang Nabi. Nabi adalah penyambung lidah Allah. Dia harus memberitakan kebenaran-kebenaran Allah. Dia bukan seperti tukang pos, yang sekadar menyampaikan surat. Dia menyampaikan apa yang dilihatnya dari Tuhan (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">8,9). Dia menghayati benar setiap berita yang harus disampaikannya. Para hamba Tuhan bertanggungjawab kepada Tuhan dan sesamanya. Ia bertanggungjawab menyampaikan kebenaran Allah dengan setia dan menyoroti realita hidup ini dalam terang kebenaran firman Allah. Para hamba Tuhan yang efektif, berpegang kepada Allah dan kepada dunia pada saat bersamaan.

(0.83) (Yes 23:1) (sh: Kesombongan manusia (Kamis, 9 September 2004))
Kesombongan manusia

Pasal ini merupakan nubuat Nabi Yesaya tentang apa yang akan terjadi pada Tirus dan Sidon. Tirus ialah sebuah kota yang kaya terletak di pesisir Laut Tengah dan selama berabad-abad menjadi kota yang diagungkan karena perdagangannya yang terkenal di belahan dunia pada waktu itu. Keterangan tentang Tirus dapat dibaca dari kitab Yosua yang menyebutkan Tirus sebagai kota yang kuat (Yos. 19:29). Selain itu, Tirus menjadi musuh Israel pada pemerintahan Daud dan Salomo. Pada awalnya Tirus ialah sebuah kota jajahan dari Sidon, tapi kemudian Tirus lebih terkenal melebihi Sidon.

Sedangkan, Sidon adalah kota pelabuhan yang terkenal pada waktu itu. Sidon memiliki dua pelabuhan utama yang menguasai rute pelayaran kapal-kapal dagang melalui laut. Pada waktu itu, Sidon merupakan kota pertahanan bangsa Kanaan (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">2-4). Tetapi, ketenaran, kekuatan dan kesombongan yang dimiliki oleh Tirus dan Sidon akan dihapuskan oleh Allah, karena mereka telah menjadi sombong atas kemampuan mereka itu (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">6-9). Tirus dan Sidon akan hancur, dan tempat kebanggaan mereka yaitu benteng dan pelabuhan tidak terlihat lagi (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">10,11). Tirus akan diserahkan kepada binatang-binatang gurun untuk dimusnahkan (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">13b). Benteng-benteng pertahanan Tirus sebagai lambang kekuatan mereka akan hancur (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">14). Kesombongan manusia akan luntur oleh keMahakuasaan Allah. Meskipun begitu, Allah akan menyediakan pemulihan Tirus kembali setelah lewat masa yang ditentukan-Nya yaitu tujuh puluh tahun (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">17). Inilah janji pemulihan yang Allah berikan kepada Tirus dan Sidon.

Manusia diciptakan penuh potensi oleh Tuhan bukan untuk menyombongkan dirinya, tapi untuk memuliakan nama-Nya. Kitab Mazmur menyebut orang-orang yang sombong sebagai musuh Allah (Maz. 22:30). Kita dipanggil menjadi anak-Nya untuk mengakui Tuhan di setiap bidang kehidupan kita (Ams. 3:6) maka Ia akan menunjukkan jalan-Nya kepada kita.

Renungkan: Kesombongan mengakibatkan kehancuran. Anak Tuhan juga tidak luput dari hukuman Tuhan kalau menyombongkan diri.

(0.78) (Yes 10:34) (endetn: gergadjiNja)

diperbaiki menurut kiraan. Tertulis: "(dengan) jang kuat".

(0.71) (Yes 2:13) (ende)

Segala sesuatu jang kuat dan kuasa akan dibinasakan pada "hari Jahwe" itu.

(0.70) (Yes 26:1) (jerusalem: kota yang kuat) Ialah Yerusalem yang dilindungi Tuhan dan menjadi tempat pengungsian bagi orang benar. Kota itu dilawankan dengan "kota berbenteng" yang disebut dalam Yes 26:5 yaitu "kota kacau riuh", yang dihancurkan dalam Yes 24:1-25:12, bdk Yes 24:7+.
(0.68) (Yes 1:31) (ende: jang tjegak)

ialah orang jang menjembah pohon, lalu merasa diri kuat.

Tapi baik orangnja maupun ibadahnja akan dibinasakan.

(0.68) (Yes 10:33) (ende: ranting, puntjak jang tinggi, belukar, gunung Libanon)

semua kiasan sadja. Jang dimaksudkan ialah tentara musuh jang kuat.

(0.64) (Yes 7:4) (ende)

Kedua radja itu disebut "udjung kaju bakar jang berasap", oleh karena mereka sesungguhnja tidak kuat, sehingga tidak perlu ditakuti. Sesungguhnja Aram dan Israil sudah sangat dilemahkan oleh Asjur.

(0.64) (Yes 8:7) (ende: air sungai jang hebat)

berhadapan dengan air Siloe jang tenang.

(0.63) (Yes 33:1) (sh: Mazmur bagi sang penolong sejati (Selasa, 21 September 2004))
Mazmur bagi sang penolong sejati

Sifat mazmur kita rasakan dalam pasal ini. Ciri utamanya ialah pujian kepada Allah dalam suasana penyembahan. Seiring dengan pemahaman akan kedaulatan Allah, cercaan celaka ditujukan kepada musuh-musuh-Nya (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">1) seiring dengan itu takut akan Allah menjadi keunikan umat-Nya (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">6).

Mengapa menaikkan pujian bagi Allah? Pertama, karena Ia akan mengadakan keadilan bagi umat-Nya dengan menyediakan masa damai. Hal ini didapatkan umat Allah karena mereka memiliki "takut akan Tuhan" yang menimbulkan hikmat dan pengetahuan (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">5-6). Kedua, karena Allah akan "bangkit" untuk melenyapkan manusia yang mengingkari perjanjian-Nya (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">7-9). Orang berdosa dan murtad, suku bangsa dan bangsa-bangsa gemetar oleh karena keperkasaan-Nya (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">10-14). Ketiga, karena Allah membela orang-orang yang hidup dalam kebenaran, tidak menerima suap, tidak turut dalam kejahatan meski mereka hidup dalam masyarakat yang bobrok moralnya. Orang-orang demikian akan ditinggikan-Nya sehingga kedudukan mereka kuat dan kokoh. Selain itu Tuhan memelihara hidup mereka dengan menyediakan kebutuhan hidupnya (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">15-16). Keempat, karena Allah akan memberkati kediaman umat-Nya menjadi tempat yang kuat dan aman sehingga semua orang akan melihatnya sebagai tempat keselamatan, tempat nama Allah dimuliakan, tempat sukacita, tempat keadilan (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">17-24).

Dapatkah kita menyadari pertolongan Tuhan tatkala kesesakan terasa menghimpit? Pertolongan Tuhan pada umat-Nya tidak terbatas pada zaman Nabi Yesaya saja atau hanya diberikan bagi umat Israel pada waktu itu saja, tetapi juga dapat kita terima pada masa kini. Bagaimana caranya? Kita berseru memohon pertolongan Tuhan. Takut akan Tuhan karena hal ini mendatangkan hikmat dan pengetahuan yang memberikan penyelesaian bagi masalah. Tetap setia menjalankan firman Tuhan meski keadaan sekitar kita "rusak".

Renungkan: Andalkan Tuhan dalam kesesakan. Jadikan kegelapan hidup melahirkan pujian tentang kemuliaan Tuhan.

(0.61) (Yes 25:3) (ende: kaum jang kuat...)

Kurang djelas siapa jang dimaksudkan. Barangkali orang2 kafir, entah penduduk kota jang binasa itu, entah orang jang merebutnja, entah bangsa2 lain jang menjaksikan peristiwa itu.

(0.61) (Yes 51:12) (jerusalem) Tuhan sendiri angkat berbicara Hendak menetapkan hati umat Israel, bdk Yes 40:1. Umat tidak perlu takut-takut terhadap siapapun meskipun nampaknya kuat kuasa. Sebab Tuhan Penguasa alam semesta, melindungi umatNya.
(0.61) (Yes 58:1) (full: SERUKANLAH KUAT-KUAT. )

Nas : Yes 58:1

Nabi Yesaya dengan nyaring mengecam dosa umat itu bagaikan bunyi sangkakala yang amat nyaring; pelanggaran dan kemunafikan umat Allah harus disingkapkan. Jikalau utusan Allah lalai menunjukkan dosa-dosa umat-Nya, mereka tidak setia kepada panggilan Allah.

(0.61) (Yes 4:3) (jerusalem: yang tersisa) Israel yang tidak serta dihukum. Tetapi oleh karena mengasihi umatNya Tuhan menyelamatkan sebuah "sisa" dari pedang penyerbu. Gagasan "sisa Israel" mulai dipakai oleh nabi Amos, Yes 3:12; 5:15; 9:8-10 dan kembali dipergunakan nabi Yesaya, Yes 6:13; 7:3 dan Yes 10:19-21; 28:5-6; 37:4(=2Ra 19:4); Yes 37:31-32; bdk Mik 4:7; 5:2; Zef 2:7,9; 3:12; Yer 3:14; 5:18; Yeh 5:3; 9, sisa itu tertinggal di Yerusalem. Setelah dibersihkan dan menjadi tetap setia sisa itu kembali akan menjadi bangsa kuat. Setelah Yerusalem hancur pada th 587 seb Mas, gagasan "sisa Israel" mendapat makna baru. Sisa itu terdapat pada kaum buangan, Yes 12:6; Bar 2:13, dan dalam pembuangan sisa itu bertobat, Yeh 6:8-10; bdk Ula 30:1-2. lalu Tuhan mengumpulkan sisa itu bagi pemulihannya di masa Mesias, Yes 11:11,16; Yer 23:3; 31:7; 50:20; Yeh 20:37; Mik 2:12-13. Habis pembuangan sisa itu kembali murtad, lalu diperkecil lagi dan dimurnikan, Zak 1:3; 8:11; Hag 1:12; Oba 17(=Yoe 2:32); Zak 13:8-9; 14:2. Pada kenyataannya Kristuslah yang menjadi "Tuhan" bagi Israel, yaitu Israel yang dibaharui dan disucikan, Yes 11:1,10; bdk Yes 4:2; Yer 23:3-6. Sebaliknya, bangsa-bangsa lain tidak ada sisanya, Yes 14:22,30; 15:9; 16:14; Yeh 21:32; Ams 1:8; Oba 18
(0.60) (Yes 22:1) (sh: Dosa umat Tuhan pun dibongkar! (Rabu, 8 September 2004))
Dosa umat Tuhan pun dibongkar!

Setelah bernubuat tentang bangsa-bangsa (Yes. 20-21), kini nubuat Nabi Yesaya dialamatkan kepada Yehuda dan Yerusalem. Ternyata mereka juga berdosa. Dalam Perjanjian Lama, keberadaan umat Israel istimewa karena mereka adalah keturunan Abraham. Mereka bermegah akibat status quo (status keturunan) yang dimiliki. Dalam konteks ini, umat Israel menganggap dapat melakukan apa saja tanpa ditegur karena mereka umat pilihan. Namun, anggapan itu salah besar. Jika kita membaca sejarah umat Israel, kita akan mendapati bahwa umat Israel berkali-kali ditegur Tuhan karena kesalahan dan pelanggaran mereka.

Dari "Lembah penglihatan" (ay. menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">1-13) Yerusalem digambarkan sebagai kota yang akan diserang dan dihancurkan apabila penduduknya tidak kembali kepada Tuhan. Kekeliruan yang dilakukan oleh mereka ialah mengandalkan kekuatan diri sendiri dan berlindung pada bantuan negara-negara yang kuat pada zaman itu. Dan kesalahan utama mereka ialah mereka melupakan Tuhan yang terbukti mampu menyelamatkan mereka dari serangan musuh. Mereka tidak memercayai janji dan penyertaan Tuhan. Itulah sebabnya, Tuhan akan menghakimi mereka, dan penghakiman ini akan mematikan mereka (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">15-19). Meski demikian, Tuhan tetap menjanjikan pengharapan melalui Elyakim anak Hilkia (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">20). Elyakim akan menjadi pemimpin umat yang menyelamatkan Yerusalem. Dia digambarkan menjadi "gantungan" bagi umat Israel. Tetapi ini pun tidak akan berlangsung lama, karena pada akhirnya Elyakim pun akan jatuh (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">25).

Keberadaan umat Tuhan harus dilihat dari hubungan yang benar antara mereka dan Tuhan. Seorang Kristen sejati disebut orang percaya bukan karena ia memiliki status yang didapatkan karena keturunan, baptisan, kewargaan gereja, tetapi karena ia memiliki hubungan yang benar dengan Tuhan. Inilah dasar iman Abraham (Ibr. 11:8). Hal yang sama dituntut dari kita yaitu kita dipanggil untuk memiliki hubungan yang benar dengan-Nya.

Renungkan: Pemurnian apakah yang perlu di alami orang Kristen di Indonesia agar Tuhan leluasa memakainya?

(0.60) (Yes 47:1) (sh: Terhempas hancur di hadapan Allah (Sabtu, 6 Agustus 2005))
Terhempas hancur di hadapan Allah

Situasi Israel ketika nubuat Yesaya ini diucapkan sebenarnya sangat suram. Mereka tertawan di Babel, bangsa yang perkasa dan kejam. Memimpikan kebebasan adalah mustahil sebab itu sama dengan mengharapkan si raksasa adidaya Babel jatuh terhempas hancur rata dengan bumi. Akan tetapi, karena itu nubuat Allah maka hal itu menjadi kenyataan.

Babel akan mengalami kemerosotan, kehancuran, dan kehinaan tak terperikan. Dari kemegahan takhta, Babel akan direndahkan sampai terpaksa duduk di tanah (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">1). Kejatuhan itu akan diiringi oleh rasa malu tak terkirakan. Semua pakaian kemewahan Babel ditanggalkan sampai telanjang sehingga terlihat segala keaibannya (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">2-3). Tindakan Allah itu setimpal dengan kejahatan Babel. Babel telah berlaku tidak berperasaan terhadap Israel (6b), sombong dan menganggap diri tidak akan menanggung akibat kejahatannya (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">7, 10), merasa aman, bahkan menganggap diri abadi (7a, 8b). Dalam sekejap mata mereka hancur sebab Allah mengirim Koresy untuk menghukum mereka.

Babel adalah salah satu gudang ilmu pengetahuan dan ilmu gaib. Daya tarik mereka sangat kuat sampai menjerat Israel. Kini Allah menantang mereka mengerahkan semua jampi, sihir, mantera, kebijaksanaan, pengetahuan, dan ilmu perbintangan yang mereka andalkan untuk mencoba menampik kehancuran yang Allah kirimkan (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">8-15). Hal yang sesat hanya menghasilkan kesesatan. Semua api tidak kudus hanya akan membakar dan menghanguskan (ayat menjadi+lebih+kuat+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A23&tab=notes" ver="">14). Hanya jalan Allah dapat membawa orang kepada keselamatan. Semua jalan lain hanya membawa orang kepada kebinasaan.

Kita sering berjumpa orang berkuasa, berpengaruh, dan berharta sebab mengandalkan "ilmu-ilmu." Kita dapat tergoda menggunakan "ilmu-ilmu" itu untuk memiliki kuasa, pengaruh, dan harta. Nubuat kejatuhan Babel ini harus membuat kita berpikir dua kali sebelum menempuh jalan sesat itu.

Responsku: ___________________________________________________________________________________________

(0.57) (Yes 36:4) (full: JURU MINUMAN AGUNG )

Nas : Yes 36:4-10

(versi Inggris NIV -- panglima mandala). Panglima mandala bala tentara Sanherib berusaha untuk melemahkan keyakinan umat itu kepada Tuhan dengan intimidasi, kebohongan, dan argumentasi bahwa Allah Yehuda tidak akan cukup kuat untuk melepaskan mereka (bd. 2Raj 19:6-13).



TIP #04: Coba gunakan range (OT dan NT) pada Pencarian Khusus agar pencarian Anda lebih terfokus. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA