Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 1 dari 1 ayat untuk menerima ajaran AND book:13 (0.001 detik)
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (1Taw 24:1) (sh: Tugas penatalayanan (Rabu, 20 Februari 2002))
Tugas penatalayanan

Dalam setiap pribadi Tuhan telah memberi karunia-karunia khusus dan unik sebagai perlengkapan untuk tugas-tugas yang akan diberikan kepada mereka di kemudian hari. Tetapi yang membuat kualitas diri mereka berada di atas teman dan saudaranya yang lain adalah taraf di mana mereka telah mengembangkan karunia-karunia dan rahmat Allah melalui ibadah dan disiplin terhadap diri sendiri.

Selain membagi tugas menurut keturunan, Daud mengatur pembagian kelompok penatalayanan tersebut juga sesuai dengan jumlah yang ada dalam keturunan Eleazar dan Itamar. Dengan demikian, Daud menjalankan prinsip keadilan yang Tuhan ajarkan di dalam kitab Musa juga ke dalam pembagian tugas. Di samping untuk menghindari kecemburuan sosial atau rohani, pembagian tugas yang adil ini juga membuat setiap kelompok mendapatkan beban tanggung jawab yang sesuai dengan keberadaan dan kemampuan mereka.

Bagian ini membangkitkan beberapa pertanyaan prinsip penting tentang ibadah. Dalam sudut pandang Perjanjian Baru kita paham bahwa ibadah terjadi tidak saja dalam kegiatan rohani tetapi di dalam seluruh segi kehidupan kita. Demikian pula ibadah yang kita laksanakan di gereja tidak saja tugas segelintir orang yaitu para pejabat gereja tetapi adalah hak dari setiap orang beriman karena masing-masing kita adalah imamat yang rajani. Ini mungkin dilambangkan oleh kegiatan ibadah 24 jam di Bait Allah waktu itu (ayat menerima+ajaran+AND+book%3A13&tab=notes" ver="">23:30-31; Mzm. 134:2). Apabila zaman itu penugasan dilakukan dengan juga menggunakan undian, kini kita melakukan pemilihan secara "demokratis." Jika contoh pembagian tugas pelayanan ibadah dalam bagian ini kita gabungkan dengan contoh dan ajaran Perjanjian Baru, kita perlu terus memeriksa dan membina bahwa kelangsungan penataan pelayanan gerejani kita melalui para pendeta, penginjil, majelis, diaken, guru sekolah Minggu, dlsb., sungguh menerapkan prinsip pimpinan Allah, kesesuaian dengan karunia, kesalehan hidup dan keterpaduan melayani.

Renungkan: Seorang pemimpin yang benar dan dapat dipercaya mungkin sekali adalah orang yang tidak ingin memimpin, tetapi dipimpin dan didorong Roh Kudus dari dalam dan melalui kondisi luar. Orang-orang seperti itu adalah Musa dan Daud serta beberapa nabi PL dan mungkin juga termasuk Anda.



TIP #16: Tampilan Pasal untuk mengeksplorasi pasal; Tampilan Ayat untuk menganalisa ayat; Multi Ayat/Kutipan untuk menampilkan daftar ayat. [SEMUA]
dibuat dalam 0.48 detik
dipersembahkan oleh YLSA