Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya ^s  dan berkata: "Untuk apa kita perlu saksi lagi?

Tetapi Ia tetap diam dan tidak menjawab ^p  apa-apa. Imam Besar itu bertanya kepada-Nya sekali lagi, katanya: "Apakah Engkau Mesias, Anak dari Yang Terpuji? ^q "

Sebagian lagi jatuh di tengah semak duri, lalu makin besarlah semak itu dan menghimpitnya sampai mati, sehingga ia tidak berbuah.

dan kalau pulang dari pasar mereka juga tidak makan kalau tidak lebih dahulu membersihkan dirinya. Banyak warisan lain lagi yang mereka pegang, umpamanya hal mencuci cawan, kendi dan perkakas-perkakas ⁱ  tembaga.

Lalu Ia berkata lagi: "Camkanlah apa yang kamu dengar! Ukuran yang kamu pakai untuk mengukur akan diukurkan kepadamu, dan di samping itu akan ditambah lagi ^g  kepadamu.

Dan setelah Yesus meneruskan perjalanan-Nya sedikit lagi, dilihat-Nya Yakobus, anak Zebedeus, dan Yohanes, saudaranya, sedang membereskan jala di dalam perahu.

Yang lain mengatakan: "Dia itu Elia! ^f " Yang lain lagi mengatakan: "Dia itu seorang nabi ^g  sama seperti nabi-nabi yang dahulu. ^h "

Hari raya Paskah ^b  dan hari raya Roti Tidak Beragi akan mulai dua hari lagi. Imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat mencari jalan untuk menangkap dan membunuh ^c  Yesus dengan tipu muslihat,

Sebab pada masa itu akan terjadi siksaan ¹  seperti yang belum pernah terjadi sejak awal dunia, ^l  yang diciptakan Allah, sampai sekarang dan yang tidak akan terjadi lagi. ^m 

Maka mereka berteriak lagi, katanya: "Salibkanlah Dia!"

Lalu Ia pergi lagi dan mengucapkan doa yang itu juga.

Tetapi Yesus sama sekali tidak menjawab lagi, ^h  sehingga Pilatus merasa heran.

maka kamu tidak membiarkannya lagi berbuat sesuatupun untuk bapanya atau ibunya.

sehingga keduanya itu menjadi satu daging. ^o  Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu.

Maka kata Yesus kepada mereka: "Hai kamu angkatan yang tidak percaya ¹ , berapa lama lagi Aku harus tinggal di antara kamu? Berapa lama lagi Aku harus sabar terhadap kamu? Bawalah anak itu ke mari!"

Lalu ia menyuruh seorang hamba lain lagi, dan orang ini mereka bunuh. Dan banyak lagi yang lain, ada yang mereka pukul dan ada yang mereka bunuh.

Kata-Nya lagi: "Apa yang keluar dari seseorang, itulah yang menajiskannya,

Maka kata-Nya kepada pohon itu: "Jangan lagi seorangpun makan buahmu selama-lamanya!" Dan murid-murid-Nyapun mendengarnya.

Ketika Yesus masih berbicara datanglah orang dari keluarga kepala ⁱ  rumah ibadat itu dan berkata: "Anakmu sudah mati, apa perlunya lagi engkau menyusah-nyusahkan Guru?"

Maka datanglah orang-orang ^w  berkerumun sehingga tidak ada lagi tempat, bahkan di muka pintupun tidak. Sementara Ia memberitakan firman kepada mereka,