Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 66 ayat untuk kiranya kepada AND book:47 (0.002 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (2Kor 2:12) (sh: Bau yang harum dari Kristus. (Jumat, 04 September 1998))
Bau yang harum dari Kristus.

Minyak harum menarik orang. Paulus bersyukur karena Allah menjadikannya "bau harum" Kristus di tengah-tengah semua orang (ayat kiranya+kepada+AND+book%3A47&tab=notes" ver="">15). Dia dapat mengemban tugas mulia itu karena ia bekerja dengan maksud murni tanpa mencari keuntungan maupun ketenaran pribadi (ayat kiranya+kepada+AND+book%3A47&tab=notes" ver="">17). Sebaliknya, dalam misi Kristus yang didorong oleh maksud tersembunyi mencari keuntungan maupun ketenaran, hanya akan sukses sebentar, lalu berakhir kacau dalam kekecewaan. Apakah kesaksian hidup kita bagaikan "bau harum" Kristus sehingga banyak orang mencari Dia?

Dampak yang berbeda. "Bau harum" Kristus yaitu kesaksian hidup kita membawa akibat menghidupkan bagi yang meresponi Injil dan membinasakan bagi yang menolak Injil (ayat kiranya+kepada+AND+book%3A47&tab=notes" ver="">15-16). Bagaimanapun respons orang terhadap Injil, janganlah kita dipengaruhinya. Bila melalui pelayanan kita, orang beroleh keselamatan, hendaklah kita memuliakan Kristus. Bila sebaliknya, hendaklah kita tetap meninggikan Kristus dan Injil-Nya. Sebagai murid Kristus, kita harus tetap dan konsekuen menyebarkan harum-Nya ke tengah-tengah dunia ini.

Renungkan: Kita baru dapat membawakan bau harum Kristus, jika kita rela membuang bau busuk yang tak berkenan kepada-Nya.

Doa: Kiranya masyarakat Indonesia mencium harum Kristus melalui hidup dan pelayanan umatMu, Tuhan.

(1.00) (2Kor 6:11) (sh: Membuka hati. (Sabtu, 12 September 1998))
Membuka hati.

Hubungan baik dapat berubah menjadi permusuhan oleh salah paham atau kurang pengertian. Rasul Paulus mengalami ini. Jemaat Korintus ragu tentang kemurnian hati Paulus dalam Pekabaran Injil. Kecurigaan itu tercampur oleh kecenderungan jemaat menilai hamba Tuhan menurut penilaian duniawi (bdk. I Kor. 3). Rupa-rupanya ada sekelompok pengajar yang menjelek-jelekkan Paulus. Untuk mengatasi hal ini, Rasul Paulus mengajak jemaat membuka diri (ayat kiranya+kepada+AND+book%3A47&tab=notes" ver="">11-12). Sikap terbuka sangat diperlukan untuk mencegah salah paham, untuk menyatukan pandangan, sehingga kehidupan pelayanan dan kesaksian iman kita dapat berjalan dengan baik.

Hidup dalam kekudusan. Hidup kudus berarti hidup yang dikhususkan bagi Tuhan. Tujuan utama penyelamatan ialah agar orang dilepaskan dari dosa, dikeluarkan dari jalan-jalan hidup yang salah, dikhususkan dan dikuduskan bagi Tuhan saja. Dengan meninggalkan jalan hidup duniawi yang berontak melawan Allah, kita ada dalam posisi anak-anak Allah (ayat kiranya+kepada+AND+book%3A47&tab=notes" ver="">17-18). Dengan demikian, kita dimungkinkan memikul tanggungjawab dan peran yang besar bagi dunia, dan membuat dunia ini membuka hati kepada Allah dengan janji keselamatan-Nya.

Doa: Kiranya hati kami tertuju ke dunia bukan untuk berzinah rohani tetapi untuk mengasihi dengan kasih ilahiMu.

(0.88) (2Kor 5:18) (jerusalem: kepada kami) Ialah para rasul.
(0.85) (2Kor 8:7) (bis: kasihmu kepada kami)

kasihmu kepada kami: beberapa naskah kuno: kasih kami kepadamu.

(0.83) (2Kor 5:14) (ende: Tjinta Kristus)

Aslinja dapat diartikan: tjinta Kristus kepada Paulus dan seluruh umat manusia, atau djuga tjinta Paulus kepada Kristus.

(0.82) (2Kor 9:12) (ende: Kebaktian Sutji)

Paulus menggunakan istilah "leiturgia", jang berarti pembaktian (ibadat) umum dengan upatjara resmi kepada Allah. Paulus tentu hendak mengesankan, bahwa pendermaan seluruh umat bersama sebenarnja merupakan suatu "pengurbanan" kepada Allah.

(0.82) (2Kor 6:11) (ende: Hati kami lapang terbuka)

Paulus telah membuka mulutnja, artinja mentjurahkan seluruh isi hatinja kepada umat, hanja karena tjintanja.

(0.82) (2Kor 9:1) (jerusalem: tidak perlu lagi aku menuliskannya) Namun demikian Paulus dengan panjang lebar nanti membicarakannya. Dari sebab itu sementara ahli berpendapat bahwa bab 9 merupakan sepucuk surat kecil kepada jemaat di Akhaya, yang kemudian disisipkan ke dalam surat kepada jemaat di Korintus sebagai lanjutan dari nasehat-nasehat serupa yang dituliskan Paulus kepada jemaat Korintus itu, yaitu bab 8; bdk Pengantar.
(0.81) (2Kor 2:4) (ende: Surat itu)

Tentu sadja surat jang tidak diturunkan kepada kita, sebab dalam I Kor. tidak terdapat tjiri-tjiri jang tjotjok dengan utjapan ajat ini.

(0.81) (2Kor 4:15) (ende: Untuk kemuliaan Allah)

Paulus selalu sadar dan sering mengemukakan bahwa segala usaha dan sengsara harus ditudjukan kepada Allah, supaja Ia makin dimuliakan di bumi.

(0.81) (2Kor 5:11) (ende: Mengingat takut kepada Allah)

Paulus merasa bahwa ia bertanggung-djawab atas keselamatan abadi dirinja sendiri dan segala orang jang dipertjajakan kepadanja.

(0.80) (2Kor 2:14) (full: MEMBAWA KAMI DI JALAN KEMENANGAN-NYA. )

Nas : 2Kor 2:14

Paulus menggambarkan orang percaya seperti sedang dipamerkan oleh Allah kepada dunia sebagai suatu kemenangan dan trofi kasih karunia Kristus yang menyelamatkan. Melalui arak-arakan kemenangan ini, pengetahuan akan Kristus dan kehidupan orang percaya yang sudah ditebus itu dinyatakan sebagai suatu bau keharuman di hadapan Allah dan umat manusia. Kepada Allah, aroma ini menyenangkan; kepada manusia, aroma ini mengakibatkan kehidupan atau kematian (ayat 2Kor 2:15-16).

(0.80) (2Kor 4:11) (full: DISERAHKAN KEPADA MAUT. )

Nas : 2Kor 4:11-12

Untuk membagikan hidup kepada orang lain, maka kita harus ikut serta dalam penderitaan Kristus dan mengalami kegiatan maut dalam kehidupan kita sendiri (ayat 2Kor 4:12). Penyangkalan diri, kesusahan, kekecewaan, dan penderitaan demi Kristus akan mengizinkan kehidupan kita membagi kasih karunia kepada orang lain (bd. 2Kor 11:23-29; Rom 8:36-37; Fili 1:29; 1Pet 4:14). Yesus mengajarkan prinsip agung yang sama mengenai kematian di Yoh 12:24-25.

(0.80) (2Kor 1:22) (ende: Dimeteraikan)

Roh Kudus telah memberikan Paulus kurnia-kurnia jang istimewa jang njata kepada seluruh umat, sehingga mereka harus pertjaja bahwa ia mempunjai Roh Kudus dan sebab itu ia djudjur dalam tindakannja dan adjaran-adjarannja benar.

(0.80) (2Kor 12:16) (ende)

Fitnah-fitnah jang dilontarkan kepada Paulus agaknja seperti berikut. Para penentang berkata: Memang Paulus sendiri tidak berani menuntut bajaran, tetapi ia mengirim pembantu-pembantu guna mengumpulkan uang untuk dia. Alasan fitnah tentu pemungutan derma bagi umat di Jerusalem.

(0.80) (2Kor 11:2) (ende: Tjemburu dengan tjemburu Allah)

Di dalam Perdjandjian Lama hubungan Allah dengan umat Israel sering diumpamakan dengan hubungan pernikahan atau pertunangan. Dalam hubungan itu Allah sering disebut "Allah tjemburu". Maksudnja Allah tidak dapat membiarkan kaum pilihannja jang tertjinta "berzinah" atau "bertjumbu-tjumbu" dengan dewa-dewa kaum kafir. Demikianlah djuga tjinta Jesus kepada umat Korintus. Sebab itu Paulus sebagai wakil Kristus jang bertanggung-djawab tidak boleh membiarkan kesetiaan umat kepada Kristus merosot atau diganggu oleh siapapun djuga.

(0.79) (2Kor 1:3) (ende: Terpudjilah Allah)

Utjapan sjukur kepada Allah, lain dari biasanja dalam surat-surat Paulus, kali ini tidak mengandung pudjian kepada umat. Surat ini agak murung suasananja. Paulus merasa perlu tjemas dan ketjewa terhadap umatnja jang tertjinta, jang tidak begitu setia lagi. Sebagian besar surat ini pula berisi pembelaan diri terhadap siasat dan fitnah para penentangnja, jang sebagian terdiri dari pengadjar-pengadjar Jahudi dari luar, jang menjanggah adjaran-adjaran Paulus dan karena dengki mengecilkan kewibawaannja, sehingga mengatjaukan dan menjesatkan umat. Pembelaan ini sering sangat keras dan bertjorak sindiran tadjam penuh kedjengkelan. Tetapi sepandjang seluruh surat njata sekali, bahwa segalanja itu berpokok pada dan bernafaskan tjinta besar dan murni kepada umat, Kristus dan Allah.

(0.79) (2Kor 4:16) (full: LAHIRIAH ... BATINIAH. )

Nas : 2Kor 4:16

"Lahiriah" menunjuk kepada tubuh jasmani yang mengalami kemerosotan dan menuju kematian karena mortalitas dan kesusahan hidup (ayat 2Kor 4:17). "Batiniah" menunjuk kepada roh manusia yang memiliki hidup rohani Kristus. Sekalipun tubuh kita semakin tua dan merosot, kita mengalami pembaharuan yang terus-menerus melalui pemberian hidup dan kuasa Kristus yang terus berlangsung; pengaruh-Nya memungkinkan pikiran, perasaan, dan kehendak kita disesuaikan dan menjadi serupa dengan Dia dan tujuan kekal-Nya.

(0.79) (2Kor 10:1) (full: AKU, PAULUS, ... AKU MEMPERINGATKAN KAMU. )

Nas : 2Kor 10:1

Sebagian besar orang percaya di Korintus telah mengaku wewenang Paulus dan tunduk kepada pengajaran dan kerasulannya (2Kor 7:8-16). Namun, ada sebagian kecil orang, dipimpin oleh para pekerja curang yang sedang melemahkan Injil dan melakukan pekerjaan Iblis (2Kor 11:13), yang terus-menerus melawan dia dan memfitnah pribadi dan karakternya. Pasal 2Kor 10:1-13:14 ditujukan kepada orang percaya palsu ini.

(0.79) (2Kor 1:12) (ende)

Fasal ini sukar dimengerti dalam perintjian-perintjian, sebab kita tidak mengetahui latar belakangnja, jaitu kedjadian-kedjadian dan keadaan, jang mendjadi alasan-alasan tjetusan-tjetusan Paulus jang kita batja disini. Kita hanja dapat meraba-raba sadja.



TIP #31: Tutup popup dengan arahkan mouse keluar dari popup. Tutup sticky dengan menekan ikon . [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA