Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 120 ayat untuk keuntungan orang lain AND book:24 (0.002 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 5 6 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Yer 5:31) (jerusalem: mengajar dengan sewenang-wenang) Naskah Ibrani kurang jelas maksudnya. Terjemahan lain: mengejar keuntungan.
(0.98) (Yer 46:9) (ende)

Orang2 Etiopia (Kusj) dan Somali (Put)dan orang2 Afrika lain (Lud, Naftuh) selalu dipakai Mesir sebagai peradjurit upahan.

(0.98) (Yer 22:10) (sh: Bukti pengenalan akan Allah (Rabu, 4 Oktober 2000))
Bukti pengenalan akan Allah

Allah membandingkan kehidupan saleh raja Yosia dan anaknya Yoyakim. Yosia melakukan keadilan dan kebenaran serta memperhatikan rakyat miskin (16). Apa yang dilakukan oleh Yoyakim (13-14, 16)? Ia mengambil keuntungan atas penderitaan orang lain. Para buruh dan pekerjanya tidak diperlakukan sesuai dengan hukum kasih dan keadilan. Ia membangun istana di atas penderitaan rakyat. Fokus utama dalam kehidupannya adalah mengejar keuntungan bagi diri sendiri. Kehidupan Yosia adalah contoh kehidupan seorang yang mengenal Allah, sedangkan kehidupan Yoyakim adalah contoh kehidupan seorang yang tidak mengenal Allah.

Di dalam Perjanjian Lama kata 'mengenal' merupakan terjemahan dari kata ibrani 'yada' yang berarti mendapatkan pengetahuan kemudian mengembangkan pemahaman berdasarkan pengetahuan itu dan akhirnya meresponinya sesuai dengan kehendak-Nya. Kehidupan Yoyakim tidak memperlihatkan bahwa ia mengenal Allah. Ia tidak menjalankan keadilan dan tidak menjalankan apa yang menjadi tanggung jawabnya sebagai gembala bagi rakyatnya dengan baik. Karena itu sama seperti Salum (10-12) yang menuai apa yang telah ia tabur dalam hidupnya, Yoyakim pun demikian. Pada akhir hidupnya ia mengalami kematian yang sangat mengerikan dan dalam kehinaan yang luar biasa (18-19). Sebab sesungguhnya kematian seorang raja merupakan hari perkabungan nasional dimana seluruh rakyat akan meratapi dan menangisinya. Namun Yoyakim tidak akan mengalami itu semua justru sebaliknya.

Renungkan: Pengenalan kita kepada Allah tidak cukup dibuktikan hanya dengan berbagai aktivitas rohani yang kita lakukan seperti membaca Alkitab, berdoa, beribadah ke gereja, atau memberikan persembahan. Gaya hidup kita merupakan bukti yang paling konkrit dan tidak dapat disangkal dari pengenalan kita akan Allah. Jika kita menutup mata dan telinga terhadap teriakan bawahan atau karyawan kita yang sudah tidak dapat membiayai kehidupannya dengan gaji yang kita berikan, jika kita terus mengejar kemewahan hidup dan fasilitas di tengah-tengah masyarakat yang berjuang untuk sepiring nasi, jika kita masih menuntut pengorbanan para rakyat kecil agar usaha kita tetap dapat berkembang, dlsb., dapatkah kita mengatakan bahwa aku mengenal Allah? Ingatlah, kita akan menuai apa yang kita tabur kelak.

(0.88) (Yer 38:20) (full: DENGARKANLAH SUARA TUHAN )

Nas : Yer 38:20

(versi Inggris NIV -- taatilah Tuhan). Zedekia mempercayai berita Yeremia, tetapi ketakutannya akan orang lain (ayat Yer 38:19), wataknya yang lemah, dan ketiadaan iman kepada Allah menghalanginya untuk menaati Allah secara tegas. Akibatnya, Zedekia mendatangkan malu atas dirinya sendiri dan kehancuran atas bangsanya. Ia mirip dengan banyak orang sekarang ini yang menolak melakukan yang benar sekalipun mereka sadar bahwa tindakan mereka itu akan mendatangkan hukuman Allah atas mereka dan malapetaka atas kehidupan orang lain.

(0.88) (Yer 25:23) (jerusalem: Dedan) Ialah sebuah suku di bagian utara tanah Arabia di perbatasan negeri Edom, bdk Yer 49:8; Yes 21:13
(0.86) (Yer 32:16) (ende)

Doa Jeremia asli terdapat dalam aj. Yer 32:24-25; jang lain2 (Yer 32:17-23) umumnja dianggap sebagai tambahan. Soal Jeremia ialah: Bagaimana Jahwe dapat berkata, bahwa orang masih akan membeli dan mendjual nanti, padahal keadaan kota jang dikepung itu begitu buruknja, Jeremia tidak mengerti dengan baik maksud Allah.

(0.86) (Yer 50:11) (full: SEKALIPUN KAMU BERSUKACITA. )

Nas : Yer 50:11

Allah akan mendatangkan kekalahan atas orang Babel karena mereka telah bersukacita atas kekalahan Yehuda dan Yerusalem; apa yang telah dilakukan Babel terhadap bangsa lain kini akan menimpa mereka (ayat Yer 50:29).

(0.85) (Yer 8:7) (full: TIDAK MENGETAHUI HUKUM TUHAN. )

Nas : Yer 8:7

Bangsa itu tidak mengetahui hukum Allah. Lagi pula, para pemimpin mereka demikian memutarbalikkan firman Allah dan memalsukan beritanya sehingga umat itu yakin bahwa mereka dapat berbuat dosa tanpa dihukum (ayat Yer 8:8). Dengan cara yang serupa, rasul Petrus berbicara tentang orang-orang yang memutarbalikkan Alkitab menjadi kebinasaan mereka sendiri dan orang lain pula (bd. 2Pet 3:16). Kita harus waspada terhadap pendeta-pendeta yang mengajarkan bahwa orang-orang yang sengaja terus hidup di dalam dosa dan pemberontakan kepada Allah tetap akan mewarisi keselamatan dan kerajaan Allah

(lihat cat. --> 1Kor 6:9).

[atau ref. 1Kor 6:9]

(0.84) (Yer 31:29) (jerusalem) Yeremia menentang suatu pameo yang lazim (bdk Yeh 18:2) dan yang mengungkapkan prinsip kesetiakawanan dalam suatu keluarga serta keturunan dalam hukuman. Yeremia menandaskan bahwa di masa mendatang suatu prinsip lain akan berlaku, sedangkan Yehezkiel mengatakan bahwa prinsip itu kini sudah berlaku. Prinsip yang baru itu ialah: tiap-tiap orang secara perorangan dibalas oleh karena dosa-dosanya sendiri. bdk Yeh 14:12+; Yeh 14:18; Ula 24:16+.
(0.84) (Yer 44:11) (full: MENUJUKAN WAJAH-KU ... UNTUK KECELAKAAN )

Nas : Yer 44:11

(versi Inggris NIV -- bertekad untuk mendatangkan malapetaka). Karena kemurtadan dan ketidaktaatan mereka, orang Yahudi di Mesir menolak janji-janji pertolongan dan pemulihan dari Allah. Karena itu, Yeremia menubuatkan bahwa hukuman Allah atas mereka akan mutlak; mereka semua akan binasa. Orang yang dengan keras hati menolak jalan Allah dan mengikuti jalan mereka sendiri tidak memberi Dia pilihan lain kepada-Nya selain mendatangkan malapetaka atas mereka.

(0.84) (Yer 12:5) (jerusalem: Jika engkau...) Bdk Yer 15:10+
(0.83) (Yer 47:1) (sh: Peringatan Allah melalui bangsa lain (Minggu, 20 Mei 2001))
Peringatan Allah melalui bangsa lain

Nubuat pendek berbicara tentang malapetaka yang akan menimpa orang Filistin. Malapetaka ini akan segera menimpanya dan menimbulkan kengerian yang luar biasa di antara mereka, sehingga membuat para orang-tua kehilangan akal sehatnya (3) dan hanya dapat menangis dan berkabung karena penderitaan yang tak tertahankan (5). Mengapa?

Pasal ini memang tidak memberitahukan kesalahan Filistin secara jelas. Namun ayat keuntungan+orang+lain+AND+book%3A24&tab=notes" ver="">4 menyatakan bahwa Filistin bersekutu dengan Tirus dan Sidon ketika nubuat ini disampaikan. Yeremia 27:3 menyatakan bahwa pada tahun 594 perwakilan dari Tirus, Sidon, Edom, Moab, dan Amon bertemu di Yerusalem untuk merundingkan pemberontakan melawan Babel. Meskipun Filistin tidak disebutkan dalam Yeremia 27:3, fakta bahwa mereka adalah sekutu Tirus dan Sion dapat mengungkapkan bahwa Filistin pun termasuk salah satu bangsa yang berusaha menghancurkan kekuasaan dan kekuatan Babel. Itulah kesalahan Filistin.

Karena nubuat ini disampaikan oleh Allah melalui Yeremia maka nubuat ini juga merupakan peringatan keras bagi kaum Yehuda bahwa menentang kehendak Allah sama dengan membawa kehancuran bagi dirinya sendiri (keuntungan+orang+lain+AND+book%3A24&tab=notes" ver="">27:2-3). Tidak ada kekuatan di dunia yang dapat menghalangi kehancuran yang disebabkan karena penghukuman Allah (6-7).

Renungkan: Bencana yang dialami oleh bangsa lain dapat merupakan peringatan Allah agar umat-Nya mau berjalan di dalam rencana-Nya. Namun seringkali umat Allah terlalu sibuk, sehingga tuli untuk mendengarkan peringatan-Nya. Karena itu mintalah Allah untuk memberikan kepekaan, agar kita dapat mendengar peringatan-Nya melalui peristiwa- peristiwia yang terjadi di dunia yang tidak mungkin didengar oleh orang lain.

Bacaan untuk Minggu Paskah 6

Kisah Para Rasul 10:34-48

I Yohanes 4:1-7

Yohanes 15:9-17

Mazmur 98

Lagu: Kidung Jemaat 57

(0.83) (Yer 29:24) (sh: Jangan mau dibungkam (Sabtu, 21 April 2001))
Jangan mau dibungkam

Bagaimana perasaan kita jika perhatian dan usaha yang kita lakukan demi kebahagiaan orang lain ditanggapi negatif? Apalagi jika diputarbalikkan orang lain sehingga perhatian dan usaha kita yang baik menjadi jelek di mata orang lain?

Ini yang dialami oleh Yeremia. Perhatian dan usahanya kepada bangsa Yehuda dalam pembuangan sedemikian besar, sehingga ia mau menulis firman Tuhan yang ia terima dan mengirimkannya kepada mereka. Itu dilakukan demi masa depan mereka. Namun apa yang Yeremia terima dari salah seorang dari antara mereka? Semaya memutarbalikkan kabar baik dari Allah yang disampaikan oleh Yeremia hingga menjadi kabar dukacita bagi Yehuda. Untuk menguatkan berita yang ia sampaikan, ia berani melakukan kebohongan yang luar biasa yaitu menyatakan dirinya sebagai pembawa berita dari Allah. Ia juga membungkam Yeremia dengan meminjam tangan imam Zefanya. Betapa jahatnya Semaya. Ia menghalangi bangsa Yehuda untuk mendengar berita pengharapan di tengah-tengah penderitaan dan membungkam pembawa berita. Ini berarti ia juga berusaha membungkam Allah.

Ironis sekali pengalaman Yeremia. Ia menyampaikan pengharapan kepada orang yang menderita namun dirinya kini seakan-akan tiada pengharapan karena ancaman dari Semaya. Bagaimanakah respons Yeremia? Ia tidak heran sebab ia menyadari bahwa nabi palsu akan bersuara lebih keras darinya. Ia juga tidak takut namun ia tetap berpegang teguh dan memberitakan berita pengharapan dari Allah. Namun Allah tidak membiarkannya sendiri. Ia menjaganya melalui imam Zefanya. Ia seharusnya menyingkirkan Yeremia tetapi mengapa ia malah membacakan surat Semaya kepada Yeremia? Allah juga menyatakan penghukuman atas Semaya dan keturunannya. Walaupun penghukuman-Nya itu baru pernyataan, ini sudah memanifestasikan bahwa Allah tidak membiarkan hamba-Nya yang memberitakan firman-Nya dilecehkan bahkan disakiti.

Renungkan: Karena itu jangan kaget bila apa yang dialami Yeremia menimpa kita pada masa kini. Manusia mempunyai kemampuan yang luar biasa untuk memutarbalikkan Injil menjadi berita duka. Namun jika ini terjadi pada kita, jangan biarkan mereka berhasil membungkam kita. Tetaplah beritakan dan bersandar kepada Allah.

(0.83) (Yer 31:2) (full: BANGSA. )

Nas : Yer 31:2

Orang banyak ini adalah sisa dari semua keluarga Israel yang akan kembali dari penawanan. Banyak yang dibawa oleh orang Asyur pada tahun 722 SM, yang lain oleh orang Babel pada tahun 605, 597, dan 586 SM. Allah akan membawa mereka kembali karena kasih-Nya yang kekal untuk umat-Nya (ayat Yer 31:3) dan komitmen-Nya pada perjanjian dengan Abraham (lih. Kej 15:7-21) dan dengan Israel (Kel 19:3-8; Ul 28:1-30:10). Israel akan memiliki sukacita, damai sejahtera, kemakmuran, dan persekutuan yang baru di dalam Tuhan.

(0.82) (Yer 8:4) (jerusalem: Engkau harus mengatakan) Bagian kitab Yeremia yang berikut, Yer 8:4-10:25 mengumpulkan beberapa nubuat yang dibawakan Yeremia pada awal pemerintahan raja Yoyakim, yaitu sekitar th 605. Ada tiga sajak, Yer 8:4-7; 13-17; 9:1-8 yang melanjutkan dan memperluas kecaman atas umat Israel. Sebaliknya Yer 9:9-21 berupa ratapan yang diteruskan dalam Yer 10:17-22 dan berakhir dengan sebuah doa Yeremia, Yer 10:23-24. Pada keseluruhan itu ditambah beberapa sajak karangan Yeremia yang lain, Yer 8:8-9; 8:10-12; 8:18-22; 9:22-23; 9:24-25, sedangkan Yer 10:1-16 rupanya sebuah sajak karangan orang lain.
(0.82) (Yer 3:1) (full: ENGKAU TELAH BERZINAH. )

Nas : Yer 3:1-5

Berpalingnya Yehuda kepada dewa-dewa lain itu sama dengan perzinaan rohani terhadap Tuhan; ketidaksetiaan ini sering kali terungkap dalam bentuk kebejatan yang jasmaniah bila umat itu terlibat dalam upacara pelacuran di kuil. Kendatipun firman Allah kepada mereka melalui hamba-Nya Yeremia, umat itu terus hidup dalam kejahatan mereka. PB sering kali memperingatkan terhadap penyembahan berhala dan ketunasusilaan, agar orang yang hidup di bawah perjanjian yang baru tidak mengulangi kesalahan mereka yang hidup di bawah perjanjian yang lama (bd. 1Kor 6:9-11).

(0.82) (Yer 11:3) (full: TERKUTUKLAH ORANG YANG TIDAK MENDENGARKAN. )

Nas : Yer 11:3

Israel telah mengikat perjanjian dengan Allah, serta berjanji untuk menaati Dia sebagai Tuhan dan Allah mereka. Sebagai balasan Ia akan menjadi Allah mereka dan memberikan hak milik atas tanah Kanaan serta perlindungan yang mereka butuhkan

(lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN BANGSA ISRAEL).

Tetapi umat itu bersikeras dalam ketidaktaatan dan berpaling kepada dewa-dewa lain; jadi kutukan-kutukan perjanjian karena ketidaktaatan kini berlaku (bd. pasal Ul 28:1-68).

(0.82) (Yer 26:23) (full: URIA ... MEMBUNUH DIA. )

Nas : Yer 26:23

Yeremia dilepaskan dari kematian, sedangkan nabi benar lainnya, Uria, tidak. Mengapa Allah membiarkan beberapa orang umat-Nya mati syahid dan yang lain mati biasa tidak dijelaskan dalam Alkitab (bd. Kis 12:1-17). Tetapi kita mengetahui bahwa Allah mempunyi rencana abadi dalam apa yang diizinkan-Nya terjadi kepada para pengikut setia-Nya dan bahwa di dalam segala hal Dia bekerja untuk kebaikan mereka

(lihat cat. --> Rom 8:28).

[atau ref. Rom 8:28]

(0.82) (Yer 15:19) (jerusalem: Jika engkau mau kembali, Aku mengembalikan engkau) Gaya bahasa ini digemari nabi Yeremia, bdk Yer 17:14; 20:7. Dengan jalan itu nabi menekankan betapa erat hubungan antara perbuatan manusia dan perbuatan Tuhan. Orang berkesan seolah-olah kehendak baik manusia menjadi syarat bagi tindakan Allah. Di lain pihak manusia wajib mengakui bahwa perbuatannya sia-sia belaka, jika Allah tidak bertindak. Bdk Yer 31:18. Naskah Ibrani juga dapat diterjemahkan sbb: Jika engkau mau kembali dan jika Aku mengembalikan engkau. Dalam terjemahan ini perbuatan manusia tidak dianggap prasyarat tindakan Allah. Tetapi pikiran yang terungkap pada pokoknya sama juga.
(0.82) (Yer 25:18) (jerusalem) Daftar bangsa-bangsa yang diancam ini mencakup empat kelompok yang urutannya sesuai dengan urutan nubuat-nubuat dalam bab Yer 46:1-51:64, yaitu: 1. Mesir; 2. di sebelah barat orang Filistin; 3. di sebelah timur; Edom, Moab dan Amon; 4. di sebelah tenggara: Dedan, Tema dan Bus. Baru kemudian disisipkan nama-nama lain sesuai dengan ditambahnya nubuat-nubuat tentang bangsa-bangsa dalam kumpulan nubuat-nubuat yang tercantum dalam bab 46-51, yaitu: Fenisia (Tirus, Sidon, tanah pesisir), bdk Yer 47:4; Elam (Madai), bdk Yer 49:34; Babel (Sesakh), bdk Yer 50:1-51:64.


TIP #35: Beritahu teman untuk menjadi rekan pelayanan dengan gunakan Alkitab SABDA™ di situs Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA