(0.37) | (Yes 8:7) |
(ende: air sungai jang hebat) berhadapan dengan air Siloe jang tenang. |
(0.37) | (Yes 16:14) |
(ende: seturut tahun orang berkuli) Kurang djelas apa artinja. Mungkin genap tiga tahun. Seorang kuli tidak bekerdja lebih lama daripada diharuskan dan dibajar. |
(0.37) | (Yes 17:4) |
(ende: Pada hari itu) jaitu Jahwe membinasakan Israil djuga. Kemuliaan, gemuk", bahasa kiasan jang artinja: kekuasaan dan kesedjahteraan Sjomron direbut th.722. |
(0.37) | (Yoh 1:4) |
(ende: Hidup) Jesus mempunjai hidup Ilahi dengan sepenuhnja, dan Ia datang untuk memberi kita bagian didalamnja. |
(0.37) | (Yoh 1:5) |
(ende) Pertentangan "tjahaja"dan "kegelapan" merupakan satu gagasan jang istimewa sepandjang karangan Joanes. "Kegelapan", ialah dunia jang pertjaja dan sebab itu mempunjai kemuliaan (hidup) abadi. |
(0.37) | (Rm 13:11) |
(ende: Zaman ini) zaman keradjaan Kristus. |
(0.37) | (1Kor 1:7) |
(ende: Penampakan) ialah kedatangan Kristus dalam kemuliaanNja diachir zaman. Umat-umat dewasa itu sangat umum menjangka, malah mengharapkan, hari kedatangan itu tidak lama lagi akan tiba. |
(0.37) | (2Kor 4:13) |
(ende) Paulus tetap tabah hati dan berani mendjalankan tugasnja, sebab ia tahu bahwa segala susah-pajah itu mendjelmakan kemuliaan abadi baginja dan bagi umat. |
(0.37) | (2Kor 4:15) |
(ende: Untuk kemuliaan Allah) Paulus selalu sadar dan sering mengemukakan bahwa segala usaha dan sengsara harus ditudjukan kepada Allah, supaja Ia makin dimuliakan di bumi. |
(0.37) | (2Kor 5:9) |
(ende) Hal mati atau tidak mati tidak penting. Penting sadja memenuhi kehendak Allah. Itu sadja jang mendjadi ukuran kemuliaan pada pengadilan terachir. |
(0.37) | (2Kor 9:11) |
(ende: Diperkaja) dengan rahmat rohani-ataskodrati, tetapi djuga dengan harta djasmani, guna pengamalan selandjutnja. Tudjuan jang terachir ini tetap kemuliaan Allah. |
(0.37) | (Ef 1:14) |
(ende: Tjengkeram warisan) Bukan sebagai "padjar" sadja, melainkan sebagai tanda djaminan, bahwa mereka akan mendapat seluruhnja djuga, jaitu seluruh kenikmatan kemuliaan surgawi. |
(0.37) | (Ef 4:4) |
(ende: Satu tubuh dan satu roh) jaitu tubuh mistik Kristus jang didjiwai Roh Kudus. |
(0.37) | (Flp 1:23) |
(ende: Tinggal bersama dengan Kristus) Dengan utjapan ini Paulus terang-terang menjatakan kejakinannja, bahwa sesudah kematian tubuh, djiwa para orang beriman segera masuk kemuliaan abadi. |
(0.37) | (Ibr 5:9) |
(ende: Mentjapai kesempurnaanNja) Dapat ditafsirkan: kesempurnaan ketaatan dan pengurbananNja dalam mati disalib dengan segala kerelaan, ataupun kesempurnaan kemuliaanNja jang mutlak disebelah kanan Allah. |
(0.37) | (Ibr 12:11) |
(ende: Siksa) Jang dimaksudkan disini ialah segala sengsara dan penganiajaan karena agama, jang dibiarkan oleh Allah dan sebenarnja merupakan suatu rahmat jang menjempurnakan kekudusan dan kemuliaan abadi. |
(0.37) | (1Ptr 1:11) |
(ende: Mereka menanjakan diri....) Nubuat para nabi berhubungan dengan suasana sekitar penebusan umat manusia. Dalam suasana sekitar itu termasuk djuga penderitaan dan kemuliaan Kristus. |
(0.37) | (Why 6:9) |
(ende) Darah para martir menjeru kepada Allah. Pembalasan belum digenapkan, tetapi para martir telah diberi djubah putih, artinja sudah dalam kemuliaan surga |
(0.37) | (Mzm 115:1) |
(full: BUKAN KEPADA KAMI ... TETAPI KEPADA NAMA-MULAH BERI KEMULIAAN.
) Nas : Mazm 115:1 Jangan sekali-kali kita mencari kemuliaan bagi diri kita sendiri, tetapi harus selalu rindu menyatakan kemuliaan Allah dan menghormati nama-Nya di hadapan dunia. Kita harus memutuskan untuk hidup sedemikian rupa sehingga tidak mempermalukan atau menghina nama Kristus atau gereja-Nya (bd. Mat 5:14-16; 1Kor 6:20). |
(0.37) | (Za 2:5) |
(full: AKU SENDIRI ... AKAN MENJADI TEMBOK ... KEMULIAAN.
) Nas : Za 2:5 Dalam kerajaan seribu tahun, Yerusalem tidak akan memerlukan tembok karena Tuhan sendiri akan menjadi tembok berapi di sekitarnya (bd. Yes 4:5). Bahkan yang lebih penting, kemuliaan Allah di tengah-tengah umat-Nya akan menjadikan seluruh kota itu suatu bait suci yang dipenuhi kehadiran-Nya (bd. Yeh 43:1-7). Bahkan kini, kehadiran dan kemuliaan Allah di antara umat-Nya adalah sesuatu yang seharusnya didambakan dan dicari gereja melebihi segala sesuatu lain (lihat art. KEMULIAAN ALLAH). |