Ia menekukkan langit, lalu turun, kekelaman ^x  ada di bawah kaki-Nya.

ketika Aku membuat awan menjadi pakaiannya dan kekelaman ^r  menjadi kain bedungnya;

Pada waktu itu berkatalah Salomo: "TUHAN telah menetapkan matahari di langit, tetapi Ia memutuskan untuk diam dalam kekelaman. ^g 

Pada waktu itu berkatalah Salomo: "TUHAN telah memutuskan untuk diam dalam kekelaman. ^a 

Tetapi pikirmu: Tahu ^f  apa Allah? Dapatkah Ia mengadili dari balik awan-awan yang gelap? ^g 

(18-10) Ia menekukkan langit, lalu turun, ^m  kekelaman ⁿ  ada di bawah kaki-Nya.

Awan ^h  dan kekelaman ⁱ  ada sekeliling Dia, keadilan dan hukum adalah tumpuan takhta-Nya. ^j 

Adapun bangsa itu berdiri jauh-jauh, tetapi Musa pergi mendekati embun ⁿ  yang kelam di mana Allah ada.

Lalu kamu mendekat dan berdiri di kaki gunung ⁿ  itu, sedang gunung itu menyala ^o  sampai ke pusar langit dalam gelap gulita, awan dan kegelapan. ^p 

Sebab sesungguhnya, kegelapan ^m  menutupi bumi, dan kekelaman ⁿ  menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu.

Permuliakanlah ^q  TUHAN, Allahmu, sebelum Ia membuat hari menjadi gelap, sebelum kakimu tersandung ^r  di atas bukit-bukit yang diliputi senja, sementara kamu menanti-nantikan terang, tetapi Ia menjadikan hari kelam pekat dan mengubahnya menjadi gelap gulita. ^s 

Hari kegemasan hari itu, hari kesusahan dan kesulitan, hari kemusnahan dan pemusnahan, hari kegelapan ^j  dan kesuraman, hari berawan dan kelam, ^k 

Firman itulah yang diucapkan TUHAN kepada seluruh jemaahmu dengan suara nyaring di gunung, dari tengah-tengah api, awan dan kegelapan, ^x  dan tidak ditambahkan-Nya apa-apa lagi. Ditulis-Nya semuanya pada dua loh batu, ^y  lalu diberikan-Nya kepadaku."

Seperti seorang gembala ⁿ  mencari dombanya pada waktu domba itu tercerai dari kawanan dombanya, begitulah Aku akan mencari domba-domba-Ku dan Aku akan menyelamatkan mereka dari segala tempat, ke mana mereka diserahkan pada hari berkabut dan hari kegelapan. ^o 

suatu hari gelap gulita ^e  dan kelam kabut, ^{f  g}  suatu hari berawan ^h  dan kelam pekat; ⁱ  seperti fajar di atas gunung-gunung terbentang suatu bangsa ^j  yang banyak dan kuat, yang serupa itu tidak pernah ada sejak purbakala, ^k  dan tidak akan ada lagi sesudah itu turun-temurun, pada masa yang akan datang.