| (1.00) | Kis 13:9 |
| Tetapi Saulus, juga disebut Paulus, yang penuh dengan Roh Kudus<n id="1" />,<x id="p" /> menatap dia, |
| (0.88) | Kis 9:1 |
| Sementara itu berkobar-kobar hati Saulus untuk mengancam dan membunuh murid-murid<x id="f" /> Tuhan. Ia menghadap Imam Besar, |
| (0.88) | Kis 12:25 |
| Barnabas<x id="q" /> dan Saulus kembali dari Yerusalem, setelah mereka menyelesaikan tugas pelayanan<x id="r" /> mereka. Mereka membawa Yohanes, yang disebut juga Markus.<x id="s" /> |
| (0.75) | Kis 8:3 |
| Tetapi Saulus<x id="p" /> berusaha membinasakan jemaat itu<x id="q" /> dan ia memasuki rumah demi rumah dan menyeret laki-laki dan perempuan ke luar dan menyerahkan mereka untuk dimasukkan ke dalam penjara. |
| (0.75) | Kis 9:8 |
| Saulus bangun dan berdiri, lalu membuka matanya, tetapi ia tidak dapat melihat apa-apa;<x id="n" /> mereka harus menuntun dia masuk ke Damsyik. |
| (0.75) | Kis 9:22 |
| Akan tetapi Saulus semakin besar pengaruhnya dan ia membingungkan orang-orang Yahudi yang tinggal di Damsyik, karena ia membuktikan, bahwa Yesus adalah Mesias.<x id="i" /> |
| (0.63) | Kis 8:1 |
| Saulus<x id="m" /> juga setuju, bahwa Stefanus mati dibunuh.<t />(8-1b) Pada waktu itu mulailah penganiayaan yang hebat<n id="1" /> terhadap jemaat di Yerusalem. Mereka semua, kecuali rasul-rasul, tersebar<x id="n" /> ke seluruh daerah Yudea dan Samaria.<x id="o" /> |
| (0.63) | Kis 13:1 |
| Pada waktu itu dalam jemaat di Antiokhia<x id="t" /> ada beberapa nabi<x id="u" /> dan pengajar,<x id="v" /> yaitu: Barnabas<x id="w" /> dan Simeon yang disebut Niger, dan Lukius orang Kirene,<x id="x" /> dan Menahem yang diasuh bersama dengan raja wilayah Herodes,<x id="y" /> dan Saulus. |


