(1.00) | Why 10:4 | Dan sesudah ketujuh guruh itu selesai berbicara, aku mau menuliskannya,<x id="a" /> tetapi aku mendengar suatu suara dari sorga<x id="b" /> berkata: "Meteraikanlah apa yang dikatakan oleh ketujuh guruh itu dan janganlah engkau menuliskannya!<x id="c" />" |
(0.96) | Why 10:3 | dan ia berseru dengan suara nyaring sama seperti singa<x id="y" /> yang mengaum. Dan sesudah ia berseru, ketujuh guruh<n id="1" /><x id="z" /> itu memperdengarkan suaranya. |
(0.93) | Why 4:5 | Dan dari takhta itu keluar kilat dan bunyi guruh<x id="u" /> yang menderu, dan tujuh obor<x id="v" /> menyala-nyala di hadapan takhta itu: itulah ketujuh Roh<x id="w" /> Allah<n id="1" />. |
(0.93) | Why 8:5 | Lalu malaikat itu mengambil pedupaan itu, mengisinya dengan api dari mezbah,<x id="e" /> dan melemparkannya ke bumi. Maka meledaklah bunyi guruh,<x id="f" /> disertai halilintar dan gempa bumi.<x id="g" /> |
(0.93) | Why 11:19 | Maka terbukalah Bait Suci<x id="n" /> Allah yang di sorga, dan kelihatanlah tabut perjanjian-Nya<x id="o" /> di dalam Bait Suci itu dan terjadilah kilat dan deru guruh<x id="p" /> dan gempa bumi dan hujan es lebat.<x id="q" /> |
(0.93) | Why 16:18 | Maka memancarlah kilat dan menderulah bunyi guruh,<x id="h" /> dan terjadilah gempa bumi<x id="i" /> yang dahsyat seperti belum pernah terjadi sejak manusia ada di atas bumi.<x id="j" /> Begitu hebatnya gempa bumi itu. |