Ketika mereka melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka.

Mendengar itu tersungkurlah murid-murid-Nya dan mereka sangat ketakutan.

<span class="red">dan mereka akan membunuh Dia<x id="m" /> dan pada hari ketiga<x id="n" /> Ia akan dibangkitkan.<x id="o" />"span> Maka hati murid-murid-Nya itupun sedih sekali.

Ketika murid-murid mendengar itu, sangat gemparlah mereka dan berkata: "Jika demikian, siapakah yang dapat diselamatkan?"

Tetapi ketika mereka melihat dari dekat, tampaklah, batu yang memang sangat besar itu sudah terguling.

Ketika orang itu mendengar perkataan itu, ia menjadi amat sedih, sebab ia sangat kaya.

Dan dengan hati yang sangat sedih berkatalah mereka seorang demi seorang kepada-Nya: "Bukan aku, ya Tuhan?"

<span class="red">Melihat itu kawan-kawannya yang lain sangat sedih lalu menyampaikan segala yang terjadi kepada tuan mereka.span>

Kepala pasukan dan prajurit-prajuritnya yang menjaga<x id="f" /> Yesus menjadi sangat takut ketika mereka melihat gempa bumi dan apa yang telah terjadi, lalu berkata: "Sungguh, Ia ini adalah Anak Allah.<x id="g" />"

Firman Allah makin tersebar,<x id="s" /> dan jumlah murid di Yerusalem makin bertambah banyak;<x id="t" /> juga sejumlah besar imam menyerahkan diri dan percaya.

Dan hujan es<x id="p" /> besar, seberat seratus pon, jatuh dari langit menimpa manusia, dan manusia menghujat Allah<x id="q" /> karena malapetaka hujan es<x id="r" /> itu, sebab malapetaka itu sangat dahsyat.