(sh: Standar Nehemia (Senin, 20 November 2000)) Standar Nehemia
Kota Yerusalem kini pulih kembali. Tembok kota telah berdiri dan
pintu gerbangnya telah dipasang. Lalu Nehemia mengangkat penunggu-
penunggu pintu gerbang yaitu para penyanyi dan orang-orang Lewi.
Sepintas penunjukkan ini nampak aneh. Para penyanyi dan orang-
orang Lewi memang biasa bertugas menjaga pintu namun bukan pintu
gerbang kota tetapi pintu gerbang Bait Allah. Sebenarnya mereka
adalah orang-orang yang tepat, sebab mereka telah terbiasa
sehingga sikap mental dan kewaspadaan terhadap tugas sudah
terbentuk.
Nehemia juga mengangkat Hanani sebagai pengawas Yerusalem karena ia
adalah saudaranya. Bukan karena alasan koneksi ataupun nepotisme,
sebab Nehemia telah membuktikan bahwa hidupnya, saudara-
saudaranya, dan bawahannya bebas dari korupsi dan memperkaya diri
sendiri. Alasan penunjukkan Hanani sebagai pengawas atas
Yerusalem adalah ia mempunyai kredibilitas dan integritas, hingga
kepadanya dipercayakan tugas yang berat dan besar. Untuk jabatan
panglima benteng Nehemia mengangkat Hananya, seorang yang dapat
dipercaya dan takut akan Tuhan. Ada kombinasi yang serasi dan
indah dalam kualifikasi yang dimiliki Hananya. Ia tidak hanya
mempunyai kredibilitas yang tinggi tetapi juga mempunyai
kedewasaan rohani yang lebih matang dari yang lain.
Nehemia tidak berhenti sampai disitu. Ia memberikan perintah yang
sangat jelas dan teliti untuk tugas mereka. Sepintas nampaknya
Nehemia sangat berlebihan. Mengapa pintu gerbang harus tetap
ditutup hingga matahari tinggi? Sekalipun pintu sudah ditutup dan
dipalangi, orang-orang masih harus berjaga. Bahkan penjagaan pun
dilakukan dari depan rumah para penjaga. Nehemia melakukan itu
semua dengan pertimbangan situasi di luar Yerusalem masih sangat
rawan. Musuh Israel masih terus berusaha keras menggagalkan
segala usaha Nehemia. Nehemia mempunyai tekad untuk menjalankan
misi yang dipercayakan kepadanya dengan sempurna dan hasil
semaksimal mungkin.
Renungkan:
Standar Nehemia pun menjadi tuntutan bagi kita saat ini. Karena itu
dalam setiap tugas yang dipercayakan kepada kita hendaklah kita
laksanakan dengan standar Nehemia, mulai dari pemilihan orang-
orang yang akan menjadi tim hingga ketepatan dan ketelitian
kerja.
|