Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 7 dari 7 ayat untuk engkau dapat melihat lagi AND book:22 (0.002 detik)
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Kid 8:5) (ende)

Disini dilukiskan keadaan terachir dimasa depan. Tuhan dan Israil jang pulang, bersatu sama sekali(Kid 8:5). Allah sendiri dinegeri Israil, dimana umatNja dahulu lahir (ibumu mengandung engkau), membangunkannja dari kelembikan dan kelalaiannja(Kid 8:5). Selandjutnja Israil akan sedia dan setia sama sekali dan takkan murtad lagi (meterai atas dada dan lengan). Tjintakasih Tuhanlah mahakuasa dan dapat mengatasi semua kesulitan untuk merebut mempelaiNja dan mengachiri semua kesesakan (Kid 6-7b).

(0.80) (Kid 3:1) (jerusalem) Ayat-ayat ini merupakan sebuah kesatuan. Padanya ditambah, Kid 3:5, sebuah ulangan yang terdapat pula dalam Kid 2:7 dan Kid 8:4. Bagian ini dapat dibubuhi dengan judul: Kekasih yang hilang, tetapi ditemukan kembali. Jadi temanya sama dengan tema dalam Kid 1:7-8; 5:2-8: mempelai perempuan mencari kekasihnya. Adegan Kid 3:1-4 ini terjadi di dalam kota di waktu malam hari. Seorang gadis yang di tengah malam berkeliling di kota dan yang nekat membawa kekasihnya kepada ibunya, tentu saja tidak sesuai dengan adat-istiadat bangsa Ibrani. Maka ada, misalnya penterjemah Indonesia, yang berkata bahwa apa yang dimaksud ialah sebuah mimpi gadis itu. Tetapi baik para pesajak maupun orang yang jatuh cinta suka mengkhayal hal yang tidak masuk akal. Nekatnya dalam mencari kekasih dan tidak maunya melepaskannya lagi sebenarnya cinta yang berkobar-kobar.
(0.53) (Kid 3:3) (jerusalem: peronda-peronda kota) Ialah pengawal-pengawal malam, bdk Maz 127:1; 130:6-7; Yes 21:11-12. Mereka sekali lagi disebut dalam Kid 5:7. Pengawal-pengawal semacam itu agaknya lazim tampil dalam persajakan rakyat, jadi mereka lebih-lebih tokoh idiil dari pada riil.
(0.53) (Kid 7:13) (jerusalem: buah dudaim) Buah madragora (dudaim dalam bahasa Ibrani) dianggap merangsang nafsu birahi dan memberi kesuburan, bdk Kej 30:14-16. Buah yang disimpan untuk kekasih itu tidak lagi berlatar belakang musim semi, tetapi musim rontok yang mengibaratkan masa kasih yang sudah matang berbuah.
(0.52) (Kid 3:11) (jerusalem) Ayat ini menyinggung pertemuan antara kedua kekasih. Dalam kumpulan lagu-lagu yang termaktub dalam Kidung Agung sajak kecil ini menjadi kata pendahuluan bagi puji-pujian atas mempelainya yang diucapkan mempelai laki-laki, Kid 4:1-15. Penggambaran dalam Kid 3:6-11 memang berlebih-lebihan. Mempelai laki-laki menjadi "raja", bdk Kid 1:4,12, serupa raja Salomo, Kid 7,9,11
(0.52) (Kid 5:2) (jerusalem) Bagian ini menjadi syair yang keempat. Tampil sebagai pelaku: mempelai perempuan Kid 5:2-8; iringan Kid 5:9 mempelai perempuan, Kid 5:10-16; iringan Kid 6:1 mempelai perempuan, Kid 6:2-3.
(0.51) (Kid 8:6) (jerusalem) Kedua ayat ini diucapkan oleh mempelai perempuan. Sampai sekarang Kidung Agung belum mengatakan apa sebenarnya cinta itu. Di sini mempelai perempuan menyatakannya dengan kata tandas, tegas lagi indah: Cinta mempunyai kekuatan tak terkalahkan; ia tidak tertahan dan nilainya tidak bertara. Dalam dipahami mengapa sajak ini dipilih menjadi penutup dan puncak Kidung Agung.


TIP #33: Situs ini membutuhkan masukan, ide, dan partisipasi Anda! Klik "Laporan Masalah/Saran" di bagian bawah halaman. [SEMUA]
dibuat dalam 0.08 detik
dipersembahkan oleh YLSA