tetapi engkau harus membuka tangan ^c  lebar-lebar baginya dan memberi pinjaman kepadanya dengan limpahnya, cukup untuk keperluannya, seberapa ia perlukan.

Apabila kota itu menerima tawaran perdamaian itu dan dibukanya pintu gerbang bagimu, maka haruslah semua orang yang terdapat di situ melakukan pekerjaan rodi ^a  bagimu dan menjadi hamba ^b  kepadamu.

Sebab orang-orang miskin ⁱ  tidak hentinya akan ada di dalam negeri itu; itulah sebabnya aku memberi perintah kepadamu, demikian: Haruslah engkau membuka tangan lebar-lebar bagi saudaramu, yang tertindas dan yang miskin di negerimu. ^j "

TUHAN akan membuka bagimu perbendaharaan-Nya ^z  yang melimpah, ^a  yakni langit, untuk memberi hujan ^b  bagi tanahmu pada masanya dan memberkati ^c  segala pekerjaanmu, sehingga engkau memberi pinjaman kepada banyak bangsa, tetapi engkau sendiri tidak meminta ^d  pinjaman.

pula apa yang dilakukan-Nya ^p  terhadap Datan dan Abiram, anak-anak Eliab, anak Ruben, yakni ketika tanah mengangakan ^q  mulutnya dan menelan mereka dengan seisi rumahnya, kemah-kemah dan segala yang mengikuti mereka, di tengah-tengah seluruh orang Israel.

Lalu kamu pulang dan menangis di hadapan TUHAN; ^s  tetapi TUHAN tidak mendengarkan ^t  tangisanmu dan tidak memberi telinga ^u  kepada suaramu.

Hal-hal yang tersembunyi ialah bagi TUHAN, Allah ^u  kita, tetapi hal-hal yang dinyatakan ialah bagi kita dan bagi anak-anak kita sampai selama-lamanya, supaya kita melakukan segala perkataan hukum Taurat ^v  ini."

Seorang laki-laki janganlah mengambil isteri ayahnya dan jangan menyingkapkan punca kain ^l  ayahnya."

Dan di antara orang Israel namanya haruslah disebut: Kaum yang kasutnya ditanggalkan orang."

Terkutuklah orang yang tidur dengan isteri ayahnya, sebab ia telah menyingkapkan punca kain ayahnya. ^a  Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin!

maka haruslah isteri saudaranya itu datang kepadanya di hadapan para tua-tua, menanggalkan kasut ^j  orang itu dari kakinya, meludahi mukanya ^k  sambil menyatakan: Beginilah harus dilakukan kepada orang yang tidak mau membangun keturunan saudaranya.