disini berarti: dibuang.

Pemuka² itulah jang per-tama² dibuang.

diperbaiki. Tertulis: "kamu membuang".

yang telah kembali dari pembuangan di, atau yang tidak dibuang ke.

yang telah kembali ke tanah air, atau yang tetap tinggal di tanah air dan tidak dibuang.

ialah nama radja Juda, jang dibuang ke Babel oleh Nebukadnezar, dan jang biasanja ditulis: "Jojakin".

Nabi melihat masa depan se-akan² sudah terdjadi.

"dibawahnja", ialah dibawah pokok anggur jang tidak dipindahkan (dibuang ke Babel), tapi tinggal dinegerinja sendiri.

Joahaz diturunkan oleh radja Mesir, Nekao, sesudah tiga bulan meradja. Kemudian ia dibuang ke Mesir.

Karena diasut oleh Babel bangsa² tetangga merampoki Israil. Achirnja Jojakim dibuang ke Babel.

Penjerbuan Nebukadnezar kepada Jerusjalem dan radja Sedekia jang dibuang digambarkan disini.

Israil (jang dibuang) dibandingkan dengan kawanan, jang dipelihara oleh gembala jang baik (Jahwe). Israil akan dipulangkan.

diperbaiki menurut terdjemahan² kuno. Tertulis: "mereka membuang (merusakkan)".

ditambahkan menurut terdjemahan Syriah.

ialah kaum djahat, jang dibuang oleh Jahwe.

Terdjemahan ajat ini tidak pasti, tapi maknanja tjukup djelas. Sjebna akan dipetjat dari djabatannja dan dibuang keluar negeri (Asjur?).

Djadi penglihatan ini terdjadi sesudah tahun 597, waktu sebagian dari penduduk Jerusjalem dan Juda dibuang ke Babel.

Joanes pengarang buku ini dibuang kepulau Patmos oleh pemerintah Romawi karena kerasulannja, memaklumkan Indjil.

Rambut si nazir adalah kudus dan karenanja harus dibakar dan tidak boleh dibuang atau dipakai untuk maksud jang lain. Djadi rambut itu bukan kurban.

Bahasa kiasan jang artinja: Umat Israil jang hampir binasa (dibuang seperti batu²) ditolong dan dimuliakan oleh Jahwe (batu sendi adalah batu jang lebih penting dalam gedung).