Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 94 ayat untuk dan tidak AND book:[1 TO 39] AND book:30 (0.003 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 5 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Am 2:11) (bis: Nazir)

Nazir: Orang Israel yang mengabdi kepada Allah dan berkaul untuk tidak minum anggur, atau minuman keras, tidak memotong rambutnya dan tidak menyentuh mayat (lih. Bil 6:1-8).

(0.99) (Am 4:4) (ende)

Ibadah di Betel dan Gilgal (dua tempat sutji Israil) djahat, oleh karena terpisah dari Jerusjalem dan chususnja karena lahiriah belaka dan tidak disertai keadilan dalam masjarakat.

(0.98) (Am 3:3) (jerusalem) Bagian ini bermaksud membenarkan tampilannya nabi Amos di wilayah kerajaan Israel. Tidak ada akibat tanpa sebab, Ams 3:3-5 dan tidak ada sebab tanpa akibat, Ams 5-6,8. Jika nabi bernubuat maka sebabnya ialah: Allah sendiri sudah berfirman. Jika Allah berfirman, nabi tidak dapat tidak bernubuat, Ams 3:7,8. Perbandingan yang dipilih menyarankan bahwa nubuat-nubuat berisikan kemalangan.
(0.98) (Am 3:3) (full: BERJALANKAH DUA ORANG BERSAMA-SAMA. )

Nas : Am 3:3

Persekutuan sejati tidak dapat terjalin di antara dua orang kecuali mereka setuju akan kebenaran-kebenaran pokok; demikian, kita tidak mungkin bersekutu sungguh-sungguh dengan Allah kecuali kita menerima Firman-Nya dan menyetujuinya. Mustahil menyebut diri orang percaya dan pada saat yang sama tidak mempercayai Firman Allah.

(0.98) (Am 8:11) (jerusalem: firman Tuhan) Bdk Ula 8:3+. Menurut terjemahan Yunani. Dalam naskah Ibrani tertulis: firman-firman TUHAN. Nabi Amos tidak menubuatkan pertobatan Israel seolah-olah kembali ingin mendengar dan menaati firman Tuhan. Sebaliknya, nabi Amos berpikir kepada hukuman. allah sudah jemu berbicara oleh karena tidak didengarkan. Karenanya Allah berdiam diri dan tidak menampilkan nabi lagi.
(0.97) (Am 2:12) (jerusalem: Jangan kamu bernubuat) Seluruh nubuat melawan Israel tidak menganggap kesalahan umat sebagai pelanggaran hukum saja, tetapi terlebih sebagai suatu sikap yang menolak panggilan dan kebaikan Tuhan.
(0.97) (Am 2:6) (ende)

Amos mengetjam chususnja kedjahatan sosial dan ketidakadilan.

Orang kaja dan kuasa menindas jang lemah, sedang mereka sendiri hidup mewah. Kesemuanja itu melanggar hukum Allah, jang sama sekali tidak diindahkan (mentjemarkan namaKu jang kudus, didekat mesbah, kuil Jahwe).

(0.97) (Am 5:2) (jerusalem: anak dara Israel) Bangsa Israel dibandingkan dengan seorang gadis yang masih muda meninggal dan yang karenanya tidak berhasil mewujudkan panggilan kewanitaannya, yaitu menjadi isteri dan ibu, bdk Hak 11:39.
(0.97) (Am 9:10) (jerusalem) Amos yakin bahwa orang berdosa akan dihukum dan orang benar selamat. Pembalasan itu dipikirkan sebagai suatu bencana yang hanya menimpa orang berdosa. Tetapi yang sedemikian itu ternyata tidak terjadi. Keyakinan Amos itu berlawanan dengan kenyataan dan pengalaman, sehingga dikecewakan. Keyakinan yang dikecewakan itu oleh Roh Kudus dipergunakan begitu rupa sehingga enam ratus tahun kemudian tercetus ajaran tentang pembalasan di akhirat, bdk Dan 12:2-3
(0.96) (Am 5:4) (ende: sebab)

Bagian ini (Amo 5:4-6) mendjelaskan sebab-musabab kekalahan (Amo 5:3). Adjakan Jahwe untuk bertobat tidak didengarkan Israil. Pergi ketempat2 sutji dan merajakan ibadah tidak mentjukupi untuk "mentjari "Jahwe", artinja patuh kepadaNja.

(0.96) (Am 6:3) (ende: Mereka)

jaitu orang2 jang tidak susah di Sion dan jang pertjaja di Sjomron (Amo 6:1). Mereka mendekatkan keradjaan kelaliman, jaitu keradjaan musuh (Asjur) jang memusnahkan mereka. Ajat2 jang berikut (Amo 6:4-6) menggambarkan kemewahan pemuka2 di Israil, jang tidak terusik oleh keruntuhan jang mendekat.

(0.96) (Am 6:2) (ende)

Kota2 ini sudah sangat mundur kekajaan dan kekuasaannja. Kemudian direbut dan dibasmi Asjur. Meskipun kota2 itu sungguh tidak lebih baik dari Israil dan Juda (keradjaan2 ini) dan wilajahnja kurang luas, tetapi Israilpun akan runtuh djuga seperti kota2 tersebut.

(0.96) (Am 5:14) (ende)

Israil jang tahu bahwa ia adalah pilihan Jahwe, pertjaja pada pilihan itu. Tetapi nabi menegaskan, bahwa pilihan itu membebankan tuntutan2nja djuga. Bila itu tidak dipenuhi, maka kepertjajaan itu tanpa dasar dan sia2 belaka.

(0.96) (Am 5:25) (ende)

Bukan maksudnja, bahwa Israil semula, dalam gurun, tidak merajakan ibadah lahiriah. Tetapi ibadah itu sederhana sekali, lain daripada kemeriahan hampa sekarang. Menurut nabi pada djaman dahulu rasa batin jang sedjati diutamakan dan itulah ibadah sedjati.

(0.96) (Am 5:7) (full: MENGHEMPASKAN KEBENARAN KE TANAH. )

Nas : Am 5:7

Kerohanian sejati tidak ada jikalau tidak disertai keinginan akan kebenaran. Kita semua harus menaruh perhatian sungguh-sungguh akan kebenaran dalam hidup kita dan masyarakat di mana kita hidup (bd. Mat 6:33). Kebenaran diungkapkan dengan mengikuti pimpinan Roh Kudus, membenci kejahatan, dan mengasihi kebaikan

(lihat cat. --> Am 5:15).

[atau ref. Am 5:15]

(0.96) (Am 7:12) (full: PELIHAT, PERGILAH! )

Nas : Am 7:12-17

Ayat-ayat ini menyatakan salah satu alasan utama Tuhan tidak akan menyayangkan umat itu lagi. Imam Amazia yang mewakili umat itu dan khususnya para pemimpinnya, secara terang-terangan menolak nabi Allah dan beritanya. Orang yang dengan sadar menolak firman Allah menyebabkan dirinya kena hukuman kematian kekal; akan tiba saatnya ketika permohonan syafaat tidak berguna lagi.

(0.96) (Am 3:12) (jerusalem: demikianlah orang Israel... dilepaskan) Yang dimaksud bukannya "sisa" kecil yang selamat. Sebaliknya: Amos menubuatkan bahwa tidak ada yang selamat: yang tersisa dari seluruh kawanan hanya "potongan-potongan" saja yang menjadi tanda bukti bahwa gembala, ialah Tuhan, tidak bersalah, bdk Kel 22:13
(0.96) (Am 9:13) (full: PEMBAJAK AKAN TEPAT MENYUSUL PENUAI. )

Nas : Am 9:13-15

Amos menubuatkan dunia yang diubah dan dimuliakan, tempat umat Allah dapat terus-menerus menanam dan menuai pada saat bersamaan. Negeri itu akan sangat subur, dan berkat-berkat Allah tidak pernah berakhir. Israel pada akhirnya akan dikembalikan kepada Tuhan dan tidak akan pernah meninggalkan-Nya lagi; mereka akan aman di negeri itu.

(0.96) (Am 4:6) (full: NAMUN KAMU TIDAK BERBALIK KEPADA-KU. )

Nas : Am 4:6-11

Allah telah mengirim bencana lepas bencana atas umat itu untuk mendorong mereka bertobat dan kembali kepada-Nya; tetapi, tidak ada apa yang dapat menolong umat itu meninggalkan gaya hidup cemar mereka. Karena itu mereka akhirnya akan berhadapan dengan hukuman Allah (ayat Am 4:12).

(0.96) (Am 5:14) (sh: Ngeri! Apabila Allah berlalu, apabila Allah datang! (Senin, 21 Juli 2003))
Ngeri! Apabila Allah berlalu, apabila Allah datang!

Sifat hukuman Allah kini menahap lebih maju. Bagian ini tidak lagi berbicara tentang kehilangan karena bangsa lain merampasi Israel tetapi tentang tindakan Allah sendiri melawan Israel. Bagian ini juga bernada pesimis. Tuhan masih terus menganjurkan reformasi, namun harapan Tuhan akan mengasihani kecil sekali sebab kemungkinan ada segelintir umat menyambut anjuran itupun tipis sekali (ayat dan+tidak+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A30&tab=notes" ver="">15-16). Kemungkinan itu kecil sebab yang umat inginkan hanya mencari kebaikan tanpa membuang kejahatan. Reformasi luar tanpa perubahan mentalitas dan kelakuan.

Tindakan ngeri Allah pertama adalah apabila Ia berlalu (ayat dan+tidak+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A30&tab=notes" ver="">16-17). Pada waktu raja melalui suatu tempat lazim penduduk tempat itu akan bersukacita, bukan? Pada waktu maut berlalu seperti ketika tulah kesepuluh terjadi, ada ratapan besar. Demikian yang akan terjadi pada umat ketika Allah berjalan di tengah mereka. Kengerian dan celaka belaka, bukan damai dan kesukaan!

Tindakan ngerti Allah kedua adalah apabila Ia datang (ayat dan+tidak+AND+book%3A%5B1+TO+39%5D+AND+book%3A30&tab=notes" ver="">18-20). Di antara orang Israel bersemi harapan apokaliptis, yaitu harapan bahwa akan datang Hari Tuhan ketika Tuhan mengadili semua bangsa dan membela umat-Nya. Tetapi hal yang bersifat janji dan penghiburan itu kini dijadikan Tuhan sebagai ancaman terhadap umat-Nya. Keadilan dan murka Tuhan tidak akan dibatasi hanya untuk bangsa-bangsa bukan Israel yang di luar perjanjian. Hari itu tidak akan menjadi kesukaan dan penghiburan sebab kekelaman dan murka akan menimpa umat. Tuhan tidak akan pilih kasih. Selama ibadah tidak utuh meliputi seluruh aspek kehidupan, selama itu juga ancaman murka terus mengintai.

Renungkan: Jangan cepat menganggap diri saleh karena sudah melaksanakan seluruh upacara agama. Panggilan kita tidak hanya itu, tetapi harus meluas sampai kepada seluruh segi hubungan kemanusiaan kita.



TIP #21: Untuk mempelajari Sejarah/Latar Belakang kitab/pasal Alkitab, gunakan Boks Temuan pada Tampilan Alkitab. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA