Kamu ini dahulu berjauhan dan ingatanmu berseteru menurut perbuatanmu yang jahat,

Dan barang apa yang kamu perbuat baik dengan perkataan atau pekerjaan, hendaklah sekaliannya itu dengan nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur kepada Allah, yaitu Bapa oleh-Nya itu.

Barang apa yang kamu perbuat, perbuatlah bersungguh-sungguh, sebagaimana kepada Tuhan dan jangan seperti kepada manusia,

Karena orang yang berbuat salah akan menanggung kesalahan yang diperbuatnya itu, dan tiadalah orang dibedakan atas rupanya.

dan oleh sebab Dia segala sesuatu diperdamaikan oleh Allah dengan diri-Nya (setelah diperbuat-Nya perdamaian dengan darah-Nya di kayu salib itu), maka oleh sebab Dia juga diperdamaikan-Nya baik segala yang di bumi baik segala yang di langit.

Adapun segala perkara itu, walaupun dianggap hikmat sebab melakukan ibadat menurut sangka sendiri dan rendah hati dan menyiksakan diri, tetapi semuanya itu tiada berfaedah, hanya akan memuaskan kehendak hati.

bersabar-sabar seorang dengan seorang dan bermaaf-maafan sama sendiri, jikalau barang seorang menaruh sakit hati pada yang lain. Sebagaimana Tuhan sudah mengampuni kamu, demikianlah juga kamu pun.

supaya aku boleh menyatakan hal itu, sebagaimana yang patut aku berkata-kata.

Jangan seorang pun dapat mengecewakan kamu daripada pahalamu, dengan peri merendahkan diri dan dengan menyembah segala malaekat sambil berkuat di atas penglihatannya, dengan sia-sia membesarkan dirinya menurut angan-angannya,

Di dalam Dia juga kamu disunatkan dengan suatu sunat, yang bukannya dengan tangan di dalam hal menanggalkan tubuh yang berdosa ini, yaitu dengan sunat Kristus itu.

maka oleh sebab segala perkara itulah datang murka Allah;

mengucap syukur kepada Bapa, yang menjadikan kamu berlayak akan beroleh bahagian warisan orang-orang suci di tempat terang itu.

Setelah ditolakkan-Nya segala penguasa dan kuasa, lalu Ia menunjukkan nyata-nyata, serta menewaskan sekaliannya dengan salib-Nya itu.

Semuanya itu perkara-perkara yang akan binasa dengan sebab dipakai dan terbit daripada segala hukum dan pengajaran manusia.

karena di dalam Dia itu sudah dijadikan segala sesuatu yang di langit dan yang di bumi, yang kelihatan dan yang tiada kelihatan, baik singgasana, baik perintah, baik penguasa, baik kuasa; maka segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan bagi Dia;

tetapi sekarang Ia telah memperdamaikan kamu dengan jalan mati-Nya di dalam tubuh-Nya yang binasa, membawa kamu suci, dan tiada bercacat dan cela ke hadirat Allah,

Maka kamu pun, yang dahulu mati oleh sebab segala dosa dan tabiatmu duniawi itu, sudah dihidupkan-Nya beserta dengan Dia, maka diampunkan-Nya segala dosa kita,

Jikalau kamu sudah mati beserta dengan Kristus lepas daripada keadaan dunia yang mula-mula itu, apakah sebabnya kamu menaklukkan dirimu kepada berbagai-bagai peraturan seolah-olah kamu lagi hidup di dalam dunia?

Padamkanlah segala nafsu duniawi, yaitu zinah, najis, hawa nafsu, keinginan yang jahat, dan lagi tamak yang serupa dengan penyembah berhala;

Hai tuan-tuan, hendaklah kamu melakukan barang yang adil dan insaf kepada hamba-hambamu, sedangkan mengetahui bahwa kamu pun ada Satu Tuan di surga.