Maka pergilah malaikat yang pertama dan ia menumpahkan cawannya ke atas bumi; ^j  maka timbullah bisul ^k  yang jahat dan yang berbahaya pada semua orang yang memakai tanda dari binatang itu dan yang menyembah patungnya. ^l 

Dan kaki-Nya mengkilap bagaikan tembaga membara di dalam perapian; ^y  suara-Nya bagaikan desau air bah. ^z 

"Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Pergamus: ^q  Inilah firman Dia, yang memakai pedang ^r  yang tajam dan bermata dua:

Kota itu penuh dengan kemuliaan Allah ^p  dan cahayanya sama seperti permata yang paling indah, bagaikan permata yaspis, ^q  jernih seperti kristal. ^r 

Lalu ia mengukur temboknya: seratus empat puluh empat hasta, menurut ukuran manusia, ^y  yang adalah juga ukuran malaikat.

Dan kota itu tidak memerlukan matahari dan bulan untuk menyinarinya, sebab kemuliaan Allah ^k  meneranginya ^l  dan Anak Domba ^m  itu adalah lampunya.

Dan aku melihat sesuatu bagaikan lautan kaca ^e  bercampur api, dan di tepi lautan kaca itu berdiri orang-orang yang telah mengalahkan ^f  binatang ^g  itu ¹  dan patungnya ^h  dan bilangan namanya. ⁱ  Pada mereka ada kecapi ^j  Allah.

Aku tahu kesusahanmu dan kemiskinanmu ¹ --namun engkau kaya ^h --dan fitnah mereka, yang menyebut dirinya orang Yahudi, tetapi yang sebenarnya tidak demikian: ⁱ  sebaliknya mereka adalah jemaah Iblis. ^j 

Barangsiapa menang, ^e  ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, ^f  sebagaimana Akupun telah menang ^g  dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya.

Maka tampaklah suatu tanda yang lain di langit; ^v  dan lihatlah, seekor naga merah padam ^w  yang besar ¹ , berkepala ^x  tujuh dan bertanduk ^y  sepuluh, dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota. ^z 

Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah ^q  patung binatang itu, dibunuh ¹ . ^r 

Dan seorang malaikat lain, malaikat ketiga, menyusul mereka, dan berkata dengan suara nyaring: "Jikalau seorang menyembah binatang ^{1  z}  dan patungnya ^a  itu, dan menerima tanda pada dahinya ^b  atau pada tangannya,

Lalu malaikat itu mengayunkan sabitnya ke atas bumi, dan memotong buah pohon anggur di bumi dan melemparkannya ke dalam kilangan besar ¹ , yaitu murka ^x  Allah.

sebab benar dan adil segala penghakiman-Nya, ^a  karena Ialah yang telah menghakimi pelacur ^b  besar itu, yang merusakkan bumi dengan percabulannya; dan Ialah yang telah membalaskan darah hamba-hamba-Nya ^c  atas pelacur itu."

Kota itu bentuknya empat persegi ¹ , panjangnya sama dengan lebarnya. Dan ia mengukur kota itu dengan tongkat itu: dua belas ribu stadia; panjangnya dan lebarnya dan tingginya sama.

Barangsiapa menang, ^m  ia akan dikenakan pakaian putih ⁿ  yang demikian; Aku tidak akan menghapus namanya ¹  dari kitab kehidupan, ^o  melainkan Aku akan mengaku namanya di hadapan Bapa-Ku ^p  dan di hadapan para malaikat-Nya.

Aku tahu segala pekerjaanmu: ^v  lihatlah, Aku telah membuka pintu ^w  bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorangpun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku. ^x 

Dan ia berseru dengan suara yang kuat, katanya: "Sudah rubuh, sudah rubuh Babel, kota besar ^q  itu ¹ , dan ia telah menjadi tempat kediaman roh-roh jahat dan tempat bersembunyi semua roh najis ^r  dan tempat bersembunyi segala burung yang najis dan yang dibenci, ^s 

Berbahagia ^g  dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu ¹ . Kematian ^h  yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam ⁱ  Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, ^j  seribu tahun lamanya.

Lalu Ia berkata kepadaku: ^h  "Perkataan-perkataan ini tepat dan benar, ⁱ  dan Tuhan, Allah yang memberi roh kepada para nabi, ^j  telah mengutus malaikat-Nya ^k  untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi."