Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 83 ayat untuk Kaum-kaum yang lain AND book:9 (0.002 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 5 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (1Sam 15:35) (jerusalem: tidak melihat Saul lagi) Tetapi bdk 1Sa 19:22-24, yang berasal dari sebuah tradisi lain.
(0.98) (1Sam 10:8) (jerusalem: Gilgal) Ialah Gilgal yang di dekat Yerikho, bdk Yos 4:19+. 1Sa 10:8 ini adalah sebuah sisipan yang menyiapkan 1Sa 13:8-15, yang berasal dari sumber lain.
(0.97) (1Sam 7:12) (jerusalem: Eben-Haezer) Nama itu berarti: batu pertolongan. Tempat ini lain dari Eben-Haezer yang disebut dalam 1Sa 4:1.
(0.97) (1Sam 20:1) (jerusalem) Ceritera ini sejalan dengan yang tercantum dalam 1Sa 19:11-17. Dalam ceritera yang satu putera raja menyelamatkan Daud dan dalam ceritera yang lain puteri raja menyelamatkannya.. 1Sa 20:1-42 berasal dari tradisi lain dan pada yang tercantum dalam 1Sa 19:1-7.
(0.96) (1Sam 8:5) (jerusalem: seperti pada segala bangsa-bangsa lain) Orang Israel lupa bahwa mereka itu suatu bangsa yang berbeda dengan bangsa-bangsa lain. Israel mengkhianati panggilannya, bila mengikuti jejak-jejak para bangsa asing dengan menolak Tuhan, satu-satunya raja mereka yang sebenarnya, 1Sa 8:7 dan 1Sa 12:12.
(0.95) (1Sam 13:5) (jerusalem: tiga ribu) Begitulah menurut terjemahan-terjemahan kuno. Dalam naskah Ibrani tertulis: tiga puluh ribu
(0.94) (1Sam 16:1) (sh: Kualifikasi yang paling utama (Senin, 4 Agustus 2003))
Kualifikasi yang paling utama

Perbedaan antara negara yang demokratis dengan yang tidak terletak bukan pada perangkat kenegaraan dan partai yang ada, atau dipilih atau tidaknya si pemimpin. Perbedaan terletak pada siapa yang memilih. Pada tipe negara yang pertama seorang pemimpin dipilih oleh rakyat, sementara pada tipe kedua oleh kroni, orang bayaran, atau bahkan oleh diri sendiri, walaupun kualifikasinya tidak memadai.

Tetapi, untuk monarki Israel waktu itu, raja dipilih hanya berdasarkan kualifikasi penting berikut: pemilihan dan penyertaan Allah (band. 10), dan hati yang mau mengikut dan taat kepada Allah (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">7). Raja hanya raja selama kualifikasi ini terpenuhi. Dan tidak seperti pada bangsa-bangsa lain, hak menjadi raja bisa dicabut oleh Allah.

Ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">13 adalah pemunculan perdana Daud dalam narasi kitab ini, dan Daud muncul dengan kualifikasi yang luar biasa. Walau ia anak paling bungsu dan paling muda, tetapi tokoh-tokoh lain di dalam nas ini tidak punya kualifikasi di atas. Termasuk Abinadab, yang keelokan parasnya sempat memukau Samuel (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">8-9), dan kakak- kakak Daud yang lain (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">10). Yang terutama, termasuk pula Saul, yang kehilangan kualifikasinya sebagai raja ketika Roh Tuhan meninggalkannya karena ketidaktaatan dan kini diganggu oleh roh jahat yang diizinkan Tuhan (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">14).

Roh Tuhan berkuasa atas Daud (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">13), dan ia dikenal dan diakui sebagai orang yang disertai Tuhan (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">18b). Saul masih menjadi raja secara de facto, tetapi Daud yang diurapi telah muncul, berkembang menjadi orang yang punya kelebihan yang lain (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">18), dan bahkan dikasihi Saul (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">20-23). Tetapi perjalanan Daud masih panjang, dan Allah masih terus membentuk dirinya dan bangsa Israel agar dapat mengerti pilihan Allah ini.

Renungkan: Pilihan Allah berarti ketaatan dan penyerahan diri. Pilihan itu juga berarti pembentukan, agar kita menjadi layak untuk melakukan pelayanan yang telah Ia tentukan untuk kita lakukan.

(0.93) (1Sam 25:32) (full: ALLAH ISRAEL, YANG MENGUTUS ENGKAU. )

Nas : 1Sam 25:32

Allah mengutus Abigail untuk mencegah Daud melakukan suatu ketidakadilan besar kepada semua orang Nabal (ayat 1Sam 25:34). Daud menyadari betapa salahnya dia dalam merencanakan pembalasan sekejam itu. Kadang-kadang Allah mengirim orang lain kepada kita dengan nasihat baik yang membuka mata kita dan melindungi kita dari melakukan perbuatan yang salah. Ketika orang lain menasihati kita, kita harus mempertimbangkan rencana kita dengan Firman Allah dan pimpinan Roh dalam hati kita

(lihat cat. --> Rom 8:14).

[atau ref. Rom 8:14]

(0.93) (1Sam 14:49) (jerusalem: Yiswi) Ini kiranya aslinya berbunyi: Isywo, artinya: orang TUHAN (YHWH). Yiswi itu tidak lain kecuali putera Saul yang dalam 1Ta 8:33 disebut Esy-Baal (artinya: orang Baal = Tuan, Majikan) dan dalam 2Sa 2:8 bernama: Isyboset (artinya: orang yang kena (berasal dari) malu. "boset" (malu) mengganti Baal, ialah nama dewa negeri Kanaan.
(0.93) (1Sam 1:1) (jerusalem) Bab 1-3 adalah sebuah kesatuan yang (kecuali sisipan dalam 1Sa 2:27-36) sudah terbentuk sebelum dimasukkan ke dalam kitab Samuel. Bagian ini adalah sebuah tradisi yang agaknya berasal dari Silo. Di dalamnya tergabung tiga unsur: 1. Ceritera mengenai kelahiran Samuel yang menjadi petugas di tempat kudus di Silo; 2. ceritera mengenai anak-anak Eli; 3. ceritera mengenai Tuhan yang menyatakan diri kepada Samuel. Kedua unsur terakhir dihubungkan satu sama lain melalui kesalahan anak-anak Eli yang mesti dihukum. Seluruh kisah ini adalah tua sekali dan mengenai hal-hal yang sungguh-sungguh terjadi.
(0.93) (1Sam 10:5) (jerusalem: Gibea Allah) Ini nama Gibea yang lain: kota itu ialah kota asal Saul, 1Sa 10:10 dst; 1Sa 11:4; 15:34
(0.93) (1Sam 15:22) (jerusalem: jawab Samuel) Samuel tidak menolak korban pada umumnya. Tetapi apa yang berkenan di hati Tuhan ialah ketaatan batiniah, bukannya upacara lahiriah. Mengadakan upacara melawan kehendak Allah berarti menyembah sesuatu yang lain dari Tuhan. Dengan demikian upacara menjadi pemujaan berhala, yang di sini disebut sebagai "bertenung" dan "terafim", yaitu berhala-berhala pelindung rumah serta harta milik, Kej 31:19,30 dst; 1Sa 19:13.
(0.93) (1Sam 25:5) (jerusalem: Daud berkata) Pengguntingan bulu domba disertai sebuah pesta, 2Sa 13:23 dst. Pada kesempatan itu pemilik kawanan yang kaya semestinya menyatakan diri murah hati. Daud memanfaatkan kesempatan itu untuk menuntut bayaran yang lazimnya dituntut kaum Badui dari desa-desa sekeliling sebagai balas jasa "perlindungan" yang mereka berikan, yaitu dengan tidak merampoki desa-desa itu dan mengenyahkan perampok-perampok lain, 1Sa 25:16. Ini boleh disebut "hak persaudaraan" mereka.
(0.92) (1Sam 25:20) (sh: Yang bebal dan yang bijak. (Jumat, 06 Februari 1998))
Yang bebal dan yang bijak.

Pergumulan hidup yang berat, seperti yang dialami Daud, lari dari satu tempat ke tempat lain, kehilangan orang yang dikasihi, menjadi korban kesewenangan Saul, telah menghabiskan kesabarannya. Apalagi sikap bebal Nabal, yang tak tahu berterima kasih. Untunglah Nabal memiliki seorang istri yang tidak hanya cantik, tetapi juga bersikap bijak. Dia menanggapi serius laporan hambanya dan merasa bertanggung jawab untuk menyelamatkan keluarganya dari amukan Daud dan anak buahnya (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">24). Langkah diplomasi pun ditempuh. Sungguh luar biasa. Kata-kata bijak Abigail menggugah kesadaran Daud yang nyaris jatuh dalam dosa.

Berjuang demi kebenaran. Pendekatan yang bijak oleh Abigail tidak saja telah menyelamatkan Daud dari dosa dan orang-orang yang tidak bersalah dari kematian, tetapi juga memberi kesempatan kepada keadilan Allah berlaku atas Nabal. Orang beriman diberi Tuhan kebijakan yang mengalahkan kejahatan dunia ini. Selain perlu berjuang demi menegakkan kebenaran, orang beriman pun perlu meminta hikmat Allah agar mampu menyatakan kasih dan menegakkan kebenaran di dalam kasih.

Renungkan: Anda dipilih Tuhan bukan saja untuk enak sendiri, tetapi untuk membagi-bagikan kasih Tuhan itu kepada orang lain.

(0.92) (1Sam 2:25) (jerusalem: TUHAN hendak mematikan mereka) Seperti dalam nas-nas Kitab Suci yang lain, Kel 4:21; Yos 11:20; Yes 6:9-10, demikianpun di sini ketegaran hati orang berdosa dikatakan langsung dikehendaki Tuhan. Cara bicara ini tidak menyangkal bahwa manusia bebas dan sendiri bertanggung jawab.
(0.92) (1Sam 10:25) (full: HAK-HAK KERAJAAN. )

Nas : 1Sam 10:25

Seorang raja Israel haruslah jelas berbeda dengan raja dari bangsa-bangsa lain. Ia bukan seorang raja yang berkuasa mutlak, tetapi harus menjadi raja teokratis yang tunduk kepada Allah sebagai Penguasa tertinggi bangsa itu. (Lih. Ul 17:14-20 untuk aneka tugas dan peraturan bagi para raja.)

(0.91) (1Sam 8:1) (jerusalem) Kisah tentang terbentuknya pemerintahan berupa kerajaan di Israel ini memberitakan sebuah kejadian yang memutuskan perjanjian di Silo sudah hancur dan persatuan bangsa terancam oleh karena tekanan dari pihak orang Filistin semakin menghebat. Dengan mengulang tawaran yang pernah disampaikan kepada Gideon, Hak 8:22 dst, dan percobaan yang diadakan Abimelekh, Hak 9:1 dst, sebagian dari bangsa Israel menurut seorang raja "seperti ada pada bangsa-bangsa lain", padahal sebagian lainnya menentang usul itu karena berpendapat bahwa Tuhan sendiri, satu-satunya Penguasa di Israel, akan membangkitkan pemimpin-pemimpin manakala diperlukan, seperti dahulu diperbuatNya pada zaman para hakim. Tetapi kurang tepat kiranya berkata tentang "Kisah yang berhaluan anti-monarki" (dari kalangan mereka yang melawan lembaga kerajaan), (bab 1Sa 8; 10:17-24; 12)dan tentang "Kisah yang berhaluan monarki" (dari kalangan pendukung lembaga kerajaan), 1Sa 9:1-10:16:11. Memang ada dua macam tradisi yang berasal dari dua tempat kudus. Tetapi kedua tradisi itu sehaluan mengenai peranan kenegaraan dan keagamaan Samuel. Adapun jasa Samuel yang terbesar adalah: Ia memenangkan suatu lembaga kerajaan yang mempertahankan hak-hak Allah atas bangsa Israel. Cita-cita itu tercapai dalam pemerintahan Daud, setelah usaha Saul mengalami kegagalan. Kepercayaan Daud yang luhur berhasil mempersatukan segikeagamaan dan segi keduniaan yang ada pada lembaga kerajaan di Israel. Sebagai negara Daud tidak melalaikan kewajibannya sebagai orang yang diurapi Tuhan. Selanjutnya cita-cita itu tidak lagi tercapai oleh para pengganti Daud dalam jabatan raja. Maka Daudlah yang tetap lambang raja di masa mendatang, ialah "Orang yang diurapi oleh Tuhan", Mesias. Melalui Dialah Allah mengerjakan keselamatan umatNya.
(0.91) (1Sam 18:1) (sh: Kasih yang murni. (Senin, 26 Januari 1998))
Kasih yang murni.

Meskipun tidak dirinci penyebabnya, antara Daud dan Yonathan berkembang suatu ikatan kasih persahabatan. Namun, melihat proses dan hasilnya pastilah Roh Tuhan sendiri yang bekerja dalam hati dan pikiran kedua sahabat tersebut. Suatu ikatan tanpa pamrih. Hukum kasih yang diajarkan Tuhan bagi umat-Nya benar-benar terwujud di sini (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">3; bdk. Mat. 22:37-40). Tidak mudah mengembangkan persahabatan demikian. Mengapa? Persahabatan dunia masih sering dilatarbelakangi banyak keperluan: bisnis, uang, kekuasaan, dan lain-lain.

Kebencian yang membara. Kebalikan dari peristiwa yang terjadi antara Yonathan dan Daud, berlangsung pula permusuhan antara Saul dan Daud. Saul membenci Daud. Kebencian itu adalah buah dari iri hati Saul atas keberhasilan Daud dalam peperangan melawan Filistin (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">7-8). Kebencian memembutakan akal sehat dan melumpuhkan kontrol diri. Di mana roh kebencian dipupuk, di sana Roh Kasih sejati tidak mendapat tempat yang layak (ayat Kaum-kaum+yang+lain+AND+book%3A9&tab=notes" ver="">10).

Renungkan: Persahabatan yang sejati hanya dapat teralami jika Roh Kudus dipersilahkan bekerja di dalamnya.

Doa: Jauhkanlah iri hati dan kebencian dari hati kami dan tumbuhkanlah kasih Kristus di dalamnya.

(0.91) (1Sam 25:1) (full: DAN MATILAH SAMUEL. )

Nas : 1Sam 25:1

Kematian Samuel mengakhiri kehidupan salah seorang hamba Allah yang paling setia.

  1. 1) Ia bersemangat untuk Allah dan melakukan lebih banyak dari orang lain pada zamannya untuk menaati apa yang ada di hati Allah (1Sam 2:35; 12:7-25; 15:10-11,35). Hidup Samuel memberikan teladan yang unggul dari integritas, kejujuran, kesetiaan, dan kemurnian moral (1Sam 12:1-5).
  2. 2) Samuel mewariskan reputasi yang membuatnya sejajar dengan tokoh-tokoh PL yang terbesar. Allah sendiri menyebutkannya bersama dengan Musa (Yer 15:1). Samuel dan para nabi benar lainnya, bukan para raja, mewakili kepemimpinan rohani dan moral tertinggi di bawah perjanjian yang lama.
(0.90) (1Sam 13:2) (jerusalem: Gibea Benyamin) Mungkin ini harus diperbaiki menjadi Geba Benyamin (bdk 1Sa 15 Yunani). Memang dalam bab 13-14 ada kesulitan khusus bahwa dalam naskah Ibrani tertulis Gibea (Benyamin), sedangkan dalam terjemahan-terjemahan kuno terus terbaca: Geba (Benyamin). Rupanya Geba Benyamin lebih sesuai dengan keadaan setempat dan dengan nas-nas lain yang sejalan


TIP #16: Tampilan Pasal untuk mengeksplorasi pasal; Tampilan Ayat untuk menganalisa ayat; Multi Ayat/Kutipan untuk menampilkan daftar ayat. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA