Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 1 dari 1 ayat untuk Harta milik AND book:21 (0.001 detik)
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Pkh 2:1) (sh: Kesenangan adalah sia-sia. (Selasa, 26 Mei 1998))
Kesenangan adalah sia-sia.

Pengkhotbah mencoba mencari makna hidup dalam berbagai kesenangan dan kenikmatan. Semua kesenangan fisik yang tersedia dicobanya: makan, minum, rumah dan taman dengan segala isinya yang mewah. Juga para budak, dan berbagai jenis harta kekayaan. Ia juga menyediakan berbagai hiburan seni dalam rumah mewahnya itu. Bahkan banyak istri dan gundik untuk memberikannya kepuasan dari kenikmatan seks pun sudah dicobanya. Akhirnya ia hanya berdesah "segala sesuatu kesia-siaan seperti menjaring angin tak ada keuntungan di bawah matahari" (ayat Harta+milik+AND+book%3A21&tab=notes" ver="">11).

Hikmat dan kebebalan sama sia-sia. Dari hal-hal badani, ia kini berusaha menemukan makna hidup dalam lingkup pikiran manusia (ayat Harta+milik+AND+book%3A21&tab=notes" ver="">12). Sudah pasti orang berhikmat lebih dari orang bodoh. Kesimpulannya pasti kita setujui: orang berhikmat seperti orang yang berjalan dengan mata celik, orang bodoh seperti orang berjalan dalam kegelapan (ayat Harta+milik+AND+book%3A21&tab=notes" ver="">13,14). Disadarinya bahwa dirinya berhikmat (ayat Harta+milik+AND+book%3A21&tab=notes" ver="">15) bukan orang bodoh. Namun nasibnya dan semua orang berhikmat akan sama sama dengan nasib semua orang bodoh. Semua sama akan mati (ayat Harta+milik+AND+book%3A21&tab=notes" ver="">16-17)! Dan sesudah orang mati, apa yang tadinya miliknya menjadi milik orang lain.

Renungkan: Tak ada apa pun dalam hidup ini yang berarti dalam dirinya sendiri. Arti sejati hanya didapat bila di dalam konteks keserasian dengan maksud ilahi.



TIP #22: Untuk membuka tautan pada Boks Temuan di jendela baru, gunakan klik kanan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA