Firman TUHAN yang datang kepada Zefanya ³  bin Kusyi bin Gedalya bin Amarya bin Hizkia dalam zaman Yosia ^a  bin Amon, ^b  raja Yehuda.

Di antara kaum imam yang memperisteri perempuan ^w  asing terdapat: dari bani Yesua ^x  bin Yozadak, dengan saudara-saudaranya: Maaseya, Eliezer, Yarib dan Gedalya.

Esok harinya sesudah ia membunuh Gedalya--ketika itu belum ada yang tahu--

Tetapi Gedalya bin Ahikam menjawab Yohanan ^a  bin Kareah: "Janganlah lakukan itu! Sebab yang kaukatakan tentang Ismael itu adalah bohong."

Pada suatu kali Yohanan ^s  bin Kareah dan semua panglima tentara yang masih berada di luar kota datang kepada Gedalya di Mizpa, ^t 

Jadi pergilah Yeremia kepada Gedalya bin Ahikam di Mizpa, ^z  dan diam bersama-sama dengan dia di tengah-tengah rakyat yang masih tinggal di negeri itu.

dan mereka berkata kepadanya: "Tahukah engkau bahwa Baalis, raja bani Amon, ^u  telah menyuruh Ismael ^v  bin Netanya membunuh engkau?" Tetapi Gedalya bin Ahikam tidak percaya kepada mereka.

untuk mengelakkan orang-orang Kasdim, yang ditakuti ^j  mereka, oleh karena Ismael bin Netanya telah memukul mati Gedalya ^k  bin Ahikam yang telah diangkat raja Babel atas negeri itu.

Ketika semua panglima tentara dengan orang-orangnya mendengar bahwa raja Babel telah mengangkat Gedalya, maka pergilah mereka kepada Gedalya, ke Mizpa, yaitu Ismael bin Netanya, Yohanan bin Kareah, Seraya bin Tanhumet, orang Netofa itu, dan Yaazanya, anak seorang Maakha, bersama dengan anak buahnya.

Tentang rakyat yang masih tinggal di tanah Yehuda yang ditinggalkan oleh Nebukadnezar, raja Babel, diangkatnyalah atas mereka Gedalya ^m  bin Ahikam ⁿ  bin Safan.

mereka menyuruh mengambil Yeremia dari pelataran penjagaan, ^v  lalu menyerahkannya kepada Gedalya ^w  bin Ahikam ^x  bin Safan ^y  untuk membebaskannya, supaya pulang ke rumah. Demikianlah Yeremia tinggal di tengah-tengah rakyat. ^z 

Juga semua orang Yehuda yang ada bersama-sama dengan Gedalya di Mizpa dan orang-orang Kasdim, yakni prajurit, yang terdapat di sana dipukul mati oleh Ismael.

Lalu keluarlah Ismael bin Netanya dari Mizpa untuk mendapatkan mereka sambil menangis. ^o  Ketika ia bertemu dengan mereka, berkatalah ia kepada mereka: "Pergilah kepada Gedalya bin Ahikam! ^p "

laki-laki, perempuan, ^y  anak-anak, puteri-puteri raja dan setiap orang yang telah dibiarkan Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal, pada Gedalya bin Ahikam bin Safan; juga nabi Yeremia dan Barukh ^z  bin Neria.

Lalu bersumpahlah Gedalya kepada mereka dan anak buah mereka, katanya kepada mereka: "Janganlah kamu takut terhadap pegawai-pegawai orang Kasdim itu; tinggallah di negeri ini dan takluklah kepada raja Babel, maka keadaanmu akan menjadi baik."

maka bangkitlah Ismael ^c  bin Netanya dengan kesepuluh orang yang ada bersama-sama dia, lalu mereka memukul mati Gedalya ¹  bin Ahikam bin Safan dengan pedang; ^d  demikianlah Ismael membunuh dia yang telah diangkat ^e  raja Babel atas negeri ^f  itu.

Lalu jatuhlah undian yang pertama pada Yusuf, orang Asaf; ^t  undian yang kedua pada Gedalya dengan saudara-saudaranya dan anak-anaknya, dua belas orang;

Tetapi Sefaca bin Matan, Gedalya bin Pasyhur, ^e  Yukhal ^f  bin Selemya dan Pasyhur bin Malkia mendengar perkataan yang tidak henti-henti diucapkan oleh Yeremia kepada segenap orang banyak itu:

Tetapi dalam bulan yang ketujuh datanglah Ismael bin Netanya bin Elisama, seorang yang asalnya dari keturunan raja, dan sepuluh orang bersama-sama dengan dia; mereka membunuh ^o  Gedalya dan orang-orang Yehuda dan orang-orang Kasdim yang ada bersama-sama dengan dia di Mizpa. ^p 

maka kembalilah semua orang Yehuda dari segala tempat ke mana mereka telah berserak-serak, ^r  dan masuk ke tanah Yehuda kepada Gedalya di Mizpa; mereka mengumpulkan hasil anggur dan buah-buahan amat sangat banyaknya.