| (0.99808377319588) | (Bil 13:20) |
(ende: musim buah anggur pertama) ialah permulaan bulan Augustus. |
| (0.79846701030928) | (Hag 1:1) |
(jerusalem) HAGAI Hagai termasuk kelompok nabi terakhir yang berkarya di zaman sesudah Israel kembali dari pembuangan di Babel. Sungguh berubahlah nada utama kitab-kitab para nabi. Sebelum pembuangan para nabi terutama bicara mengenai penghukuman. Di waktu pembuangan para nabi menghibur. Sesudah zaman pembuangan para nabi bicara mengenai pemulihan. Hagai tampil di masa yang menentukan bagi pembentukan agama Yahudi, yaitu di waktu lahirnya jemaat baru di Palestina. Ajakan-ajakan nabi yang pendek itu diberi bertanggal antara akhir bulan Agustus sampai pertengahan bulan Desember thn. 520. Orang-orang Yahudi yang pertama-tama kembali dari Babel guna mendirikan kembali Bait Suci lekas kehilangan semangat. Akan tetapi Hagai dan Zakharia membangkitkan kembali semangat itu serta mendorong Zerubabel, bupati Yehuda dan Yosua, Imam agung untuk memulai kembali pekerjaan di sekitar Bait Suci. Pekerjaan itu memang dimulai kembali pada bulan September thn. 520, Hag 1:14 bdk Ezr 5:1. Kitab Hagai terdiri dari empat buah wejangan pendek yang bertemakan Bait Suci masih tinggal berputar-putar; tetapi andaikan Bait Suci selesai dibangun kembali, maka tiba zaman kemakmuran. Walaupun Bait Suci yang baru itu nampaknya sederhana, namun kemuliaannya akan melebihi kecemerlangan Bait Allah yang lama. Kepada Zerubabel, orang pilihan Allah, nabi menjanjikan kekuasaan. Pembangunan Bait Suci digambarkan nabi sebagai syarat kedatangan Yahwe dan syarat ditegakkannya Kerajaan Allah. Segera akan tiba zaman keselamatan eskatologis. Dengan demikian pengharapan akan kedatangan Mesias berpusatkan Bait Suci dan keturunan Daud. Hal ini lebih lanjut diuraikan oleh nabi Zakharia. |
| (0.70575180412371) | (Kis 25:21) | (jerusalem: Kaisar) Teks Yunani berbunyi: Sebastos, ialah Augustus; demikianpun halnya dalam Kis 25:25. Sebastos/Augustus sama seperti Kaisar bukan nama diri melainkan gelar. Yang menjadi Kaisar/Sebastos waktu itu ialah Nero (54-68). |
| (0.49904188659794) | (Luk 2:1) | (jerusalem: Kaisar Agustus) Ia menjadi Kaisar Roma dari tahun 30 Seb.Mas. sampai tahun 14 Mas. Nama lengkapnya: Gaius Yulius Caesar Octavianus. Sejak Augustus, gelar "kaisar" diberi kepada setiap kepala pemerintahan (raja) Roma. |
| (0.39923350515464) | (Yeh 20:1) | (jerusalem) Bab 20 ini menceriterakan tanpa kiasan peristiwa-peristiwa sejarah Israel yang juga tercantum dalam perumpamaan yang termuat dalam bab 16; bdk Yeh 16:1+. |
| (0.17466464948454) | (Luk 3:1) | (jerusalem) Sama seperti dalam Luk 1:5, dan Luk 2:1-3 demikianpun di sini Lukas membuat sejarah keduniawian. Kaisar Tiberius menggantikan Kaisar Augustus, Luk 2:1, pada tanggal 19 Ag. tahun 14 Mas. Maka tahun kelimabelas pemerintahannya berlangsung dari 19 Ag. tahun 28 sampai 18 Ag. tahun 29 Mas. Kalau Lukas mengikuti perhitungan Siria maka tahun 15 pemerintahan Tiberius ialah dari bulan Sept-Okt,tahun 27 Mas. Pada waktu itu Yesus paling sedikit berusia 33 tahun, dan barangkali hanya mau menandaskan bahwa Yesus sudah cukup berumur untuk menunaikan suatu tugas untuk menunaikan suatu tugas dan jabatan resmi (Mesias). Tarikh Masehi dihitung salah oleh Dionisius (bdk Luk 2:2+), oleh karena menganggap keterangan dalam Luk 3:23 sebagai tepat. Tahun 15 pemerintahan Tiberius ialah tahun 782 setelah kota Roma didirikan. Jumlah ini oleh Dionisius dikurangi dengan 29 tahun penuh, sehingga sampai kepada tahun 753 setelah kota Roma didirikan sebagai awal tarikh Kristen. sesungguhnya awal tarikh Kristen bertepatan dengan tahun 750 atau malah tahun 746 setelah Roma didirikan. |
