(0.26607446666667) | (Am 3:12) |
(ende) Dengan tjontoh dari hidup gembala dikatakan, bahwa dari Israil tidak akan diselamatkan sesuatu jang berharga. Amos chususnja menjerang orang kaja jang hidup dalam kemewahan, hasil penindasan. |
(0.26607446666667) | (Am 6:1) |
(ende) Orang2 Israil (jang pertama diantara sekalian bangsa) menghadap pembesar2nja jang kaja raya dan mewah untuk mentjari hak dan pengadilan. tetapi pembesar itu semua busuk belaka. |
(0.26607446666667) | (Ob 1:16) |
(ende) Allah bitjara kepada orang2 Israil(kamu). Mereka "minum" artinja: disiksa. Sekalian bangsa kafir jang menjiksa Israil akan disiksa djuga pada Hari Jahwe dan dibinasakan. |
(0.26607446666667) | (Yun 1:7) |
(ende) Dengan membuang undi orang menanjai dewa (Allah). Taufan itu memang timbul karena salah satu dewa marah kepada seorang penumpang kapal. Amarahnja harus diperdamaikan. |
(0.26607446666667) | (Mi 2:9) |
(ende: keluhuranKu) ialah kemerdekaan keluhuran Jahwe, jang diberikan djuga kepada orang2 Israil, jang tidak boleh didjadikan budak. Tetapi kaum pemuka membuat kaum miskin mendjadi budaknja. |
(0.26607446666667) | (Mi 2:12) |
(ende: seluruh Jakub) ialah baik Juda maupun Israil. "Sisa" Israil ialah orang jang sesudah pembuangan masih tersisa dan mendjadi tunggul umat Jahwe jang baru. |
(0.26607446666667) | (Hab 1:12) |
(ende: telah Kauuntukkan) Jahwe, menurut djawaban pertama itu, memanggil orang2 Chaldai untuk melaksanakan hukuman dan siksaan atas Israil. Tapi nabi mengira, bahwa Babel melampaui maksud Allah. |
(0.26607446666667) | (Hab 2:5) |
(ende: Biadablah orangnja, jang tidak kagum) Terdjemahan ini tidak pasti. Kami artikan: orang (Chaldai) tidak kagum terhadap barang sesuatu, sehingga berhenti dengan rampasannja, melainkan ia merampas segala sesuatu. |
(0.26607446666667) | (Zef 1:5) |
(ende: mereka jang bersumpah....dst.) jaitu orang2 Jahudi jang sekaligus memudja Jahwe dan dewa kafir Milkom, Dewa 'Amon). |
(0.26607446666667) | (Zef 1:9) |
(ende: memidjak puadai) Terdjemahan ini tidak pasti. Artinja: orang jang boleh mendekati tachta radja (diatas paduai), djadi pendjawat2 tinggi, jang menolong radja untuk mengisap rakjat. |
(0.26607446666667) | (Za 13:3) |
(ende) Orang jang nanti mau berlagak sebagai nabi tidak dipertjaja lagi dan bernubuat mendjadi suatu kedjahatan, jang dihukum menurut Ula 13:6;18:20. Bernubuat membawa malu sadja. |
(0.26607446666667) | (Mal 2:12) |
(ende) Nabi mengutuk orang jang bersalah: semoga mereka tidak mendapat perlindungan dalam masjarakat dan tidak mendapat seorang imam sebagai pengantara pada Allah. |
(0.26607446666667) | (Mat 7:13) |
(ende: Sempit) Indjil memang membatasi kebebasan manusia, jang bertjenderungan djasmani dan duniawi. Sebab itu banjak orang enggan mendengarkan Indjil dan menempuh djalan jang ditundjuk Jesus. |
(0.26607446666667) | (Mat 9:14) |
(ende: Berpuasa) jang dimaksudkan bukan puasa resmi, melainkan jang dilakukan dengan suka rela. Orang parisi membangga, bahwa mereka berpuasa dua kali seminggu (Luk 18:12). |
(0.26607446666667) | (Mat 23:15) |
(ende: Penganut) Biasanja disebut "prosilit" pula. Mereka bukan Jahudi melainkan orang "kafir", jang sedikit banjak mengikuti agama Jahudi untuk kemudian disunat dan masuk. |
(0.26607446666667) | (Mat 24:20) |
(ende) Pada musim dingin biasanja djalan-djalan buruk sekali karena banjak hudjan. Pada Sabat orang Jahudi tidak boleh berdjalan lebih dari 200 langkah. |
(0.26607446666667) | (Mat 24:37) |
(ende) Banjak orang tidak siap ketika kedatangan Kristus diachir zaman sebab mereka dengan tak sadar terus-menerus mengindahkan kenikmatan duniawi sadja. |
(0.26607446666667) | (Mrk 1:2) |
(ende) Tugas Joanes Pemandi ialah: menjiapkan hati orang Jahudi untuk kemudian rela menerima Kabar-gembira dan Keradjaan Allah jang dimaklumkan Jesus. |
(0.26607446666667) | (Mrk 10:24) |
(ende: Murid-murid heran) Mereka heran sebab kemakmuran dan kekajaan oleh orang Jahudi umumnja dipandang sebagai gandjaran dan berkat dari Allah. |
(0.26607446666667) | (Luk 3:8) |
(ende: Bapa kita Abraham) Djadi bukan bangsa biludak. Tetapi jang lebih penting disini, ialah, bahwa orang Jahudi menjangka, bahwa hal keturunan dari Abraham sudah tjukup mendjaminkan keselamatan abadi. |