Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 161 - 180 dari 228 ayat untuk seperti orang itu AND book:18 (0.000 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.48) (Ayb 6:6) (jerusalem: putih telur) Begitulah kata Ibrani yang artinya tidak diketahui itu diartikan oleh Targum. Ada yang menyangka bahwa salah satu tumbuhan dimaksudkan.
(0.48) (Ayb 7:12) (jerusalem: laut) Dalam mitologi Babel Laut purba (Tiamat), asal-usul segala yang ada, dahulu turut melahirkan dewa-dewa. Kemudian Laut itu ditaklukkan dan dikalahkan oleh para dewa. Daya khayal rakyat dan para pesajak memanfaatkan mitologi itu. Allah yang mengalahkan naga purba itu, lalu mengatur dunia yang kacau-balau. Allah terus menahan Laut purba itu beserta makhluk-makhluk dahsyat yang ada di dalamnya, bdk Ayu 3:8+; Ayu 9:13+; Maz 65:8+; Maz 74:13+; Maz 77:17; 89:10-11; 93:3-4; 104:7,26; 107:29; 148:7; Yes 27:1; 51:9.
(0.48) (Ayb 9:9) (jerusalem: bintang Biduk...) Tidak pasti juga bahwa kata-kata Ibrani yang dipakai menunjuk kepada nama-nama bintang-bintang itu.
(0.48) (Ayb 38:15) (jerusalem: terangnya) Terang itu bukannya terang siang hari, bdk Ayu 24:13-17, tetapi lambang hidup (sejahtera, bahagia); bdk Maz 17:15+.
(0.48) (Ayb 38:19) (jerusalem: terang) Cahaya alamiah dipikirkan sebagai makhluk tersendiri, bdk Kel 1:4+, lepas dari matahari. tiap-tiap petang cahaya itu kembali ke "rumahnya" (gudang), lalu keluarlah kegelapan.
(0.48) (Ayb 34:33) (ende)

Ijob menolak penjelenggaraan Allah jang berbelas kasihan itu, oleh sebab ia mengenal keadilan jang sempit sadja. Dan oleh karena Ijob memilih anggapan ini, maka ia sendiri harus memberi keterangan tentang kedjadian2. Elihu mengetahui djawaban atas soal itu, tetapi Ijob tidak, bila ia terus berpegang pada anggapannja tadi.

(0.48) (Ayb 24:13) (jerusalem: Ada lagi golongan...) Kecaman atas mereka yang memusuhi terang ini, Ayu 24:13-17, barangkali aselinya sebuah sajak tersendiri, yang oleh penulis Ayu disisipkan ke dalam karyanya. Sajak itu mengarahkan perhatian kepada kaum penindas yang dibiarkan Allah bekerja dalam kegelapan. "Terang" itu memang terang alamiah, tetapi sekaligus berupa lambang kejahatan, bdk Yoh 8:12+.
(0.48) (Ayb 40:15) (jerusalem: kuda) Nil Begitu diterjemahkan kata Ibrani, behemot, yang berbentuk jamak berarti: binatang, hewan. Kata yang berbentuk jamak itu juga dapat berarti: binatang yang unggul, salah satu bintang raksasa. Kadang-kadang behemot itu diartikan: gajah, atau: banteng dari mitologi di kota Ugarit. Yang di sini dimaksud agaknya: kuda Nil, lambang kekuatan galak yang dikuasai Allah, tetapi tidak dapat dijinakkan manusia.
(0.47) (Ayb 9:24) (ende: menudung muka hakim)

berarti: membuat mereka mendjalankan pengadilan dengan tidak adil.

(0.47) (Ayb 31:35) (ende: tandatanganku)

Kata Hibrani berbunji: "inilah (huruf) Tauku. Huruf ini rupa2nja dipakai sebagai penutup sebuah keterangan jang memastikannja. Ijob menandatangani pembelaannja tadi dan demikian itu disampaikannja kepada hakimnja, jakni Allah.

(0.47) (Ayb 4:18) (jerusalem: hamba-hambaNya) Ialah malaikat-malaikatNya. Jika makhluk-makhluk yang boleh mendekati Allah itu pada pokoknya tetap lemah dan rapuh, apa pula manusia berdaging yang fana.
(0.47) (Ayb 9:8) (jerusalem) Dengan mengamati gejala-gejala alam pesajak melayangkan pandangannya kepada awal mulanya. Pada permulaannya Allah "melangkah di atas gelombang-gelombang Laut", bdk Ayu 7:12+, artinya: Allah menaklukkan dan menjinakkan naga purba itu.
(0.47) (Ayb 16:22) (jerusalem: Karena sedikit ...) Maksud ayat ini kurang jelas. Adakah Ayub berharap akan dibenarkan sebelum meninggal, sehingga ia ingin bahwa Allah segera mengabulkan doanya? Ataukah Ayub justru sama sekali menolak pikiran semacam itu sebagai buah khayal belaka, sehingga tinggal saja mati?
(0.47) (Ayb 18:2) (jerusalem: Bilakah engkau) Menurut terjemahan Indonesia yang sesuai dengan terjemahan Yunani ini pidato Bildad ini ditujukan kepada Ayub (engkau, tunggal). Sebaliknya dalam naskah Ibrani pidato itu diarahkan kepada Zofar dan Elifas (kamu, jamak).
(0.47) (Ayb 26:11) (jerusalem: tiang-tiang langit) Ialah gunung-gunung tinggi yang dianggap tumpuan dan penyangga kubah langit. Tiang-tiang itu tergoncang oleh guntur, suara atau hardik Allah, bdk Maz 29, atau oleh gempa bumi, bdk Maz 18:8.
(0.47) (Ayb 27:13) (jerusalem) Bagian ini sukar diletakkan di mulut Ayub, sebab bertentangan dengan apa yang biasanya diuraikan Ayub, sedangkan sesuai dengan pikiran sahabat-sahabatnya. Karena itu sementara ahli berpendapat bahwa bagian ini sebenarnya dari sebuah uraian sahabat-sahabat Ayub, agaknya Zofar.
(0.47) (Ayb 31:18) (jerusalem: aku membesarkan dia) Dalam naskah Ibrani tertulis: aku dibesarkan oleh Dia (=Allah). Kalau itu dipertahankan, maka bagian berikut mesti diperbaiki sbb: dan sejak kandungan ibuku aku dibimbing olehNya.
(0.47) (Ayb 34:14) (jerusalem: Ia menarik kembali RohNya) Roh itu ialah roh Allah yang memberi manusia dsb hidup. Terjemahan ini menurut terjemahan Siria dan Yunani. Dalam naskah Ibrani tertulis: Ia meletakkan rohNya padanya.
(0.47) (Ayb 38:14) (jerusalem: tanah liat yang dimeteraikan) Maksudnya: tanah liat yang diberi cap dengan meterai. Tanah liat itu kemerah-merahan warnanya
(0.47) (Ayb 38:39) (jerusalem: singa betina) setelah berbicara tentang makhluk-makhluk tidak berhayat, pesajak beralih kepada binatang-binatang. ia memilih yang dianggap paling buas atau aneh-aneh. Allah mengurus binatang-binatang itu juga. Bdk Maz 104:20-22.


TIP #22: Untuk membuka tautan pada Boks Temuan di jendela baru, gunakan klik kanan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA