(0.08) | (Mzm 124:1) |
(full: JIKALAU BUKAN TUHAN YANG MEMIHAK KEPADA KITA.
) Nas : Mazm 124:1 Jikalau Allah tidak menyertai kita, kita tidak sempat luput dari jebakan-jebakan hidup atau menangkis musuh rohani kita. Bahaya dan kesukaran yang kita hadapi mungkin tampaknya demikian besar sehingga tidak seorang pun selain Allah dan kuasa-Nya yang ajaib dapat menolong kita; namun, "Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?" (Rom 8:31) Tidak ada musuh atau situasi dapat mengalahkan kita bila Allah di pihak kita. |
(0.08) | (1Ptr 2:11) |
(full: PENDATANG DAN PERANTAU.
) Nas : 1Pet 2:11 Posisi kita yang baru sebagai milik Allah sendiri mengasingkan kita dari orang-orang di dunia ini sehingga kita menjadi orang asing. Kita kini hidup dalam negeri yang bukan menjadi milik kita, dan kewarganegaraan kita adalah bersama Kristus di sorga (bd. Fili 3:20; Ibr 11:9-16). Karena kita adalah orang asing di bumi ini, kita harus menjauhkan diri dari kesenangan dunia yang berusaha membinasakan jiwa kita (lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH). |
(0.08) | (Ef 1:3) |
(ende: Disurga) Segala berkat dan rahmat kita ada pada Allah disurga, dan dapat dikatakan, tetap tersedia bagi kita disitu, untuk akan menikmatinja dengan sempurna dalam hidup abadi. Tetapi sekarang djuga kita sudah mempunjainja tersembunji dalam batin kita, sebagai "tjengkeram", jang kita nikmati dalam kepertjajaan dan pengharapan. |
(0.08) | (Ef 2:6) |
(ende: Telah mendudukkan kita disurga) Sebagai anggota Tubuh mistikNja kita ada "dalam Kristus", jaitu dalam Kristus jang duduk dalam kemuliaanNja disurga. Kita sudah mempunjai bagian dalam kemuliaan itu, tetapi masih setjara tersembunji. Kita sedang menikmati "tjengkeramnja" (Efe 1:14) dalam kepertjajaan dan pengharapan dan itu sudah mempengaruhi sikap dan tjara hidup kita. Bdl. Efe 1:18-23. |
(0.08) | (1Yoh 1:10) |
(full: JIKA KITA BERKATA, BAHWA KITA TIDAK ADA BERBUAT DOSA.
) Nas : 1Yoh 1:10 Jikalau kita berkata bahwa kita tidak pernah berbuat dosa dan oleh karena itu tidak memerlukan khasiat penyelamatan dari kematian Kristus, kita menjadikan Allah pembohong (bd. Rom 3:23). |
(0.08) | (Ayb 13:1) |
(sh: Hidup benar (Jumat, 26 Juli 2002)) Hidup benarHidup benar. Berapa banyak di antara kita yang berani berkata seperti Ayub, "Berapa besar (atau dalam terjemahan lain, berapa banyak) kesalahan dan dosaku?" (ayat kita+menguji&tab=notes" ver="">13:23). Kita hanya berani mengatakan hal seperti ini kepada sesama kita manusia. Namun, kepada Tuhan? Tidak ada di antara kita yang berani menantang Tuhan untuk menunjukkan berapa banyak dosa yang telah kita perbuat. Kita tidak berani sebab kita menyadari bahwa kita memang telah melakukan banyak dosa. Ayub berani mengatakan hal seperti itu kepada Tuhan karena memang Ayub telah hidup benar dan saleh di hadapan-Nya. Ia tidak sedang membanggakan diri atau membual sebab itulah yang Alkitab katakan tentang kehidupan Ayub (ayat kita+menguji&tab=notes" ver="">1:1). Tidak heran Ayub akhirnya menjadi marah kepada ketiga temannya yang terus memojokkannya dan menuduhnya telah melakukan dosa yang tersembunyi. Ayub berani mempertanggungjawabkan hidupnya secara terbuka di hadapan Allah. Bagaimana dengan kita? Kehidupan yang bersih diawali dengan hati yang bersih. Kita mesti menjaga hati kita agar tetap bersih dari dosa. Kita bisa memperlihatkan perilaku yang bersih, namun itu sendiri bukan jaminan bahwa kita memiliki hati yang bersih (bdk. Ams. 16:2). Kadang, demi kepentingan pribadi, kita membersih-bersihkan atau membenarkan tindakan kita. Sebaliknya, jika orang lain yang melakukannya, kita menuduhnya berdosa. Betapa mudahnya kita terjebak dalam standar ganda dan mengabaikan standar Tuhan. Ada dua pertanyaan yang dapat kita ajukan untuk menjaga agar hidup kita tetap bersih. Pertama, apakah saya berani mengakui perbuatan saya di hadapan orang lain? Dengan kata lain, apa pun yang kita lakukan, beranikah kita mengakuinya kepada orang lain? Kedua, beranikah kita mengundang kehadiran Tuhan pada saat kita melakukan perbuatan itu? Kita harus percaya bahwa kedua pertanyaan ini dapat mengingatkan dan menolong kita untuk hidup terbuka di hadapan Allah. Renungkan: Terang membawa dua dampak pada ruangan kehidupan kita: memalukan dan membanggakan. Memalukan, jika ruangan itu kotor; membanggakan, bila ruangan itu bersih. |
(0.08) | (Rm 8:31) |
(sh: Allah di pihak kita. (Rabu, 3 Juni 1998)) Allah di pihak kita.Allah di pihak kita. Lebih dari orang-orang yang menang. Penderitaan dapat menjadi pencobaan bagi seseorang yang tidak kuat imannya, sehingga ada yang meninggalkan Tuhan ketika dalam penderitaan. Bagi orang-orang pilihan Allah (ayat 30), penderitaan tidak mampu menutupi kasih Kristus. Kita bisa yakin teguh bahwa Kristus tetap mengasihi kita, ada tetap di pihak kita meski sekilas situasi tampak tidak menguntungkan. Perhatikan berbagai bentuk dan tingkatan kuasa yang mungkin mengganggu hidup kita (ayat 38,39). Tak satu pun mampu membuat kita lepas dari kasih Kristus! Renungkan: Kita tidak meraih kemenangan kita, tetapi menikmati kemenangan yang telah Kristus ciptakan itu dalam kenyataan hidup kita saat demi saat. Doa: Terima kasih Tuhan atas kepastian kasih-Mu yang tak dapat dikalahkan oleh kuasa apa pun. |
(0.08) | (Rm 6:6) |
(ende: Manusia-lama kita) Dimaksudkan keadaan kita sebelum dipermandikan. "Tubuh dosa kita". "Tubuh" disini menurut tjorak bahasa Ibrani berarti seluruh manusia dosa, malahan dimiliki olehnja sebagai budak-belian. |
(0.08) | (Rm 8:26) |
(ende: Kelemahan kita) Maksudnja disini chususnja kelemahan semangat mengenai pengharapan kita dalam berdoa dan dalam bertekun ditengah segala kesengsaraan. |
(0.08) | (Gal 3:13) |
(ende: Mendjadi kutuk karena kita) Atau: ganti kita. Itu searti dengan "didjadikan dosa bagi (ganti) kita", dalam 2Ko 5:21. Jesus kelihatan disalib sebagai "jang terkutuk". Ia menanggung seluruh kutuk dosa manusia dengan segala akibatnja jang membebani umat manusia. |
(0.07) | (Yes 46:4) |
(full: AKU MENGGENDONG KAMU.
) Nas : Yes 46:4 Bertentangan dengan dewa-dewa ciptaan manusia (Yes 44:12-17) yang harus diangkut oleh penciptanya (ayat Yes 46:1), Tuhan, Pencipta kita, sanggup menggendong kita. Ia telah memperhatikan kita sejak awal kehidupan kita, terus bertindak demi kepentingan kita dan akan memelihara kita sampai ke akhir sekalipun. |
(0.07) | (Mrk 9:24) |
(full: TOLONGLAH AKU YANG TIDAK PERCAYA INI.
) Nas : Mr 9:24 Dalam hidup ini iman kita sering kali tercampur dengan keraguan. Akan tetapi, ini tidaklah berarti bahwa Kristus tidak akan menanggapi permohonan kita karena Ia memahami serta menaruh kasihan kepada kelemahan kita (Ibr 4:15). Kita harus mengakui kekurangan iman kita serta berdoa agar Ia akan memberikan iman yang kita butuhkan (lihat cat. --> Mat 17:20). [atau ref. Mat 17:20] |
(0.07) | (Rm 3:9) |
(bis: kedudukan kita ... lebih baik daripada ... bangsa lain? Sekali-kali tidak!) kedudukan kita ... lebih baik daripada ... bangsa lain? Sekali-kali tidak!: atau kedudukan kita ... lebih buruk daripada ... bangsa lain? Tidak selalu begitu. |
(0.07) | (Rm 13:11) |
(ende: Zaman ini) zaman keradjaan Kristus. |
(0.07) | (2Kor 5:5) |
(ende: Petaruh roh) Kemuliaan abadi sudah pasti sebab terdjamin oleh roh Kudus jang hidup dalam kita. Pada pokoknja didunia kita sudah mempunjai bagian dalam hidup dan kemuliaan abadi. |
(0.07) | (Ibr 2:17) |
(ende: Imam Agung) Disini pertama kalinja Jesus disebut"Imam Agung" kita. Selandjutnja peranan Kristus sebagai penjelamat kita selalu ditindjau dari sudut-sudut keimam-agungan itu. |
(0.07) | (1Yoh 5:1) |
(ende) Hubungan iman dan kasih. Pertjaja kepada Jesus mendjadikan seorang anak Allah. Dan bila kita mengasihi Allah, kitapun mengasihi anak-anakNja jaitu sesama kita. |
(0.07) | (Kej 42:21) |
(full: KITA MENANGGUNG AKIBAT DOSA KITA.
) Nas : Kej 42:21 Saudara-saudara itu insaf akan kesalahan mereka karena memperlakukan Yusuf tanpa kenal ampun dua puluh tahun sebelumnya (Kej 37:2; Kej 41:46,53-54). Mereka melihat bahwa Allah dengan adil menghukum mereka atas kejahatan mereka (ayat Kej 42:21-22). Sering kali apabila kita menyembunyikan dosa dalam kehidupan kita, Allah akan bekerja untuk menyadarkan hati nurani kita akan kesalahan kita. Kita dapat mengeraskan hati atau merendahkan diri di hadapan Allah, mengakui dosa kita, dan memutuskan untuk bertindak secara benar. |
(0.07) | (Yos 5:14) |
(full: PANGLIMA BALATENTARA TUHAN.
) Nas : Yos 5:14 Yosua disadarkan akan kehadiran Allah yang tidak tampak bersama bala sorgawi-Nya, siap untuk berperang bersama dengan umat-Nya yang setia (bd. Kis 12:5-11; 18:9-10; 23:11; 27:23). Pengalaman Yosua mengajar kita bahwa kita tidak sendiri dalam pergumulan kita di dunia ini. Ada kuasa-kuasa rohani yang berperang demi kita dan ada yang menentang kita (lih. Ibr 1:14). Kita memiliki Roh Kudus yang senantiasa mendampingi kita sebagai penolong dan pelindung kita (Yoh 14:16-23). |
(0.07) | (Kol 2:13) | (jerusalem: dihidupkan Allah) Harafiah: dihidupkanNya. Tetapi yang menghidupkan ialah Allah |