(0.65) | (Luk 17:37) |
(full: MAYAT ... BURUNG NASAR.
) Nas : Luk 17:37 Ayat ini menunjukkan kepastian hukuman terhadap mereka yang sudah mati rohani (bd. Mat 24:28; Wahy 19:17-18). Sepasti burung nasar mengerumuni mayat, sepasti itulah hukuman menimpa orang fasik ketika Kristus datang kembali. |
(0.65) | (Luk 18:25) |
(full: SEORANG KAYA ... KERAJAAN.
) Nas : Luk 18:25 Para murid, yang berpegang kepada pandangan umum yang dianut oleh orang Yahudi, heran atas pernyataan-pernyataan Yesus mengenai orang kaya (ayat Luk 18:24-26). Untuk keterangan lebih lanjut mengenai pokok ini, lihat art. KEKAYAAN DAN KEMISKINAN. |
(0.65) | (Luk 21:1) |
(full: PERSEMBAHAN SEORANG JANDA MISKIN.
) Nas : Luk 21:1-4 Yesus memberikan pelajaran tentang bagaimana Allah menilai pemberian.
|
(0.65) | (Luk 22:29) |
(full: MENENTUKAN HAK-HAK KERAJAAN BAGI KAMU.
) Nas : Luk 22:29 Bagi para pengikut-Nya yang setia Yesus menyediakan suatu "Kerajaan" yang telah didirikan-Nya (ayat Luk 22:30). Murid hendaknya jangan mengharapkan kemuliaan di bumi dan kuasa duniawi pada masa ini. |
(0.65) | (Luk 23:43) |
(full: FIRDAUS.
) Nas : Luk 23:43 Istilah "Firdaus" dipakai untuk menunjukkan sorga atau kehadiran Allah (bahwa "sorga" dan "Firdaus" menunjukkan tempat yang sama telah jelas dari 2Kor 12:2,4). Perkataan Yesus mengajarkan dengan jelas bahwa setelah kematian orang yang diselamatkan akan langsung ke hadirat Yesus dalam sorga. |
(0.65) | (Luk 24:39) |
(full: HANTU TIDAK ADA DAGING.
) Nas : Luk 24:39 Yesus memiliki tubuh kemuliaan yang rohani (Fili 3:20-21), sebagaimana orang kudus di sorga (1Kor 15:40). |
(0.65) | (Luk 1:1) |
(jerusalem) Injil karangan Lukas Ciri khas yang ada pada injil ketiga berasal dari kepribadian pengarangnya yang sangat menarik. Kepribadian Lukas itu di mana-mana nampak jelas. Lukas adalah seorang penulis berbakat yang hatinya sangat halus lembut. Ia menggubah karyanya dengan cara yang asli benar, sementara juga berjerih-payah untuk mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya, Luk 1:3. Tentu saja ini tidak berarti bahwa Lukas berhasil memberikan pada bahan yang diterimanya dari tradisi suatu susunan dan urutan yang lebih "historis" dari pada dalam Mat atau Mrk. Rasa hormat Lukas terhadap sumber-sumbernya dan metode yang hanya menderetkan bahan tradisi tentu tidak memungkinkan urutan historis semacam itu. Rangka Luk pada umumnya menuruti garis-garis besar Mrk, meskipun disana-sini Lukas meninggalkan atau memindahkan apa yang terdapat dalam Mrk. Memang ada bagian-bagian yang dipindahkan, Luk 3:19-20; 4:16-30; 5:1-11; 6:12-29; 22:31-34; dll. Lukas berbuat demikian baik demi jelasnya kisah atau logikanya, maupun karena terpengaruh tradisi-tradisi lain, khususnya tradisi-tradisi yang juga tampil dalam injil keempat. Ada juga bagian- bagian yang ditinggalkan saja, baik oleh karena kurang berguna untuk sidang pembaca bekas kafir, Mrk 9:11-13, atau oleh karena bagian-bagian itu sudah tercantum dalam Kumpulan Pelengkap yang dipakai Lukas, Mrk 12:28-34; bdk Luk 10:25-28, maupun oleh karena bagian tertentu, terutama Mrk 6:45-8:26 yang seluruhnya ditinggalkan Lukas tidak tercantum dalam naskah Mrk yang dipakai Lukas, Atau barangkali oleh Lukas dianggap sebagai pengulangan, meskipun tercantum dalam naskah Mrk yang dimiliki Lukas. Perbedaan paling menyolok antara Luk dan Mat, serta Mrk ialah tambahan besar yang terdapat dalam Luk 9:51 - Mrk 18:14. Di muka sudah dikatakan bahwa ini kirany diambil Lukas dari Kumpulan Pelengkap ditambah beberapa informasi pribadi. Bagian tengah Luk tersebut disajikan berupa kisah perjalanan Yesus ke Yerusalem, sebagaimana berulang kali dicatat, Luk 9:51; 13:22; 17:11. Catatan-catatan itu mengembangkan apa yang dikatakan Mrk 10:1, sehingga Luk kiranya tidak bermaksud menggabungkan beberapa perjalanan sesungguhnya, melainkan menekankan sebuah gagasan teologis yang digemari Lukas, yaitu : di kota sucilah keselamatan harus diujudkan, Luk 9:31, 13:33; 18:31; 19:11; di sana telah mulailah Injil, Luk 1:5 dll, dan di sana harus diselesaikan Luk 24:52 dst, melalui penampakan- penampakan dan pembicaraan- pembicaraan yang tidak terjadi di Galilea, Luk 24:13-51; dan bdk Luk 24:6 dengan Mrk 16:7; Mat 28:7, 16:20; dan dari sanalah Injil bertolak lagi untuk diwartakan kepada dunia semesta, Mat 24:47; Kis 1:8. Kalau perbandingan terperinci antara Luk dan sumber-sumbernya diteruskan, baik sumber yang paling dikenal ialah Mrk maupun sumber-sumber yang juga tampil dalam bagian-bagian Mat yang sejalan dengan Luk, maka orang seolah-olah dapat melihat bagaimana bekerjanya seorang penulis yang dengan saksama menyadur, meninggalkan atau menambah dengan maksud menyajikan bahan-bahannya dengan caranya sendiri, sementara menghindarkan atau memperlunak apa yang menusuk hatinya sendiri atau barangkali dapat menyakiti hati sidang pembaca (engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">8:43 dibandingkan dengan Mrk 5:26; ditinggalkan Mrk 9:43-48; 13:32; dll) atau juga kurang dapat dipahami oleh mereka (ditinggalkan Mrk 4:13; 8:32 dst engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">14:50) atau memaafkan (Luk 9:45; 18:34; 22:45) para rasul dan menjelaskan istilah yang kurang terang (Luk 6:15) atau lebih jauh menentukan tempat terjadinya hal tertentu, Luk 4:31; 19:28 dst, Luk 37; 23:51, dll. Berkat penyaduran-penyaduran banyak dan halus tersebut dan terutama berkat tembahan-tambahan hasil penyelidikannya sendiri Lukas memperlihatkan reaksi- reaksi dan kecenderungan pribadinya. Tegasnya melalui alat terpilih, ialah Lukas, Roh Kudus menyajikan kepada kita kabar injili dengan cara yang asli benar dan yang berisikan ajaran yang sangat bernilai. Memang halnya bukan pokok-pokok teologis yang amat menyolok (gagasan-gagasan utama sama saja dalam Luk, Mat dan Mrk), melainkan suatu mentalita keagamaan. Dalam mentalita yang dengan halusnya terpengaruh oleh guru Lukas, yaitu Paulus, itu diketemukan kecenderungan hati yang merupakan ciri khas watak Lukas. Sebagai "Penulis kelembutan hati Tuhan" (Dante) Lukas suka menonjolkan belaskasihan Kristus kepada kaum berdosa, Luk 15:1 dst, Luk 7, 10; 15:11-32; 19:1-10; 23:34, 39-43. Dengan senang hati Lukas memperlihatkan kelembutan hati Yesus terhadap orang yang hina dan miskin, sedangkan yang kaya raya diperlakukan dengan keras, Luk 1:51-53; 6:20-26; 12:13-21; 14:7-11; 16:15, 19-31; 18:9-14. Tetapi kalaupun hukuman yang adil dijatuhkan, itu hanya sesudah penundaan penuh kesabaran dan belas kasihan, engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">13:6-9; bdk Mrk 11:12-14. Hanya perlu orang yang hina dan miskin, sedangkan yang kaya raya diperlakukan dengan keras, engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">1:51-53; 6:20-26; 12::13-21; 14:7-11; 16:15, 19-31; 18:9-14. Tetapi kalaupun hukuman yang adil dijatuhkan, itu hanya sesudah penundaan penuh kesabaran dan belas kasihan, engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">13:6-9; bdk Mrk 11:12-14. Hanya perlu orang bertobat dan menyangkal dirinya. Dan di sini hati Lukas yang lemah lembut ternyata hati jantan. Lukas sudah mengulang tuntutan penyangkalan diri yang mutlak dan pantang mundur, engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">14:25-34, khususnya tuntutan meninggalkan kekayaan, engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">6:34 dst; engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">12:33; 14:12-14; 16:9-13. Perlu diperhatikan juga bagian- bagian yang tercantum dalam injil ketiga : mengenai perlunya berdoa, engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">11:5-8; 18:1-8, dan teladan Yesus di bidang itu, engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">3:21; 5:16; 6:12; 9:28. Akhirnya sama seperti dalam Kis dan surat-surat Paulus, demikianpun dalam Luk Roh Kudus berperanan besar yang suka ditonjolkan oleh Lukas dalam engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">1:15, 35, 41, 67; 2:25- 27; 4:1, 14, 18; 10:21; 11:13; 24:49. Unsur ini bersama dengan suasana rasa syukur karena anugerah yang diterima dari Allah dan kegembiraan rohani yang meresap ke dalam seluruh injil ketiga itu, engkau+lihat+AND+book%3A42&tab=notes" ver="">2:14; 5:26; 10:17; 13:17; 18:43; 19:37; 24:51 dst, memberikan kepada karya Lukas ciri kemesraan yang mengesan di hati menghangatkan batin. Gaya bahasa Mrk agak kasar sedikit, penuh dengan kata dan ungkapan yang berbau bahasa Aram, dan kerap kali kurang tepat bahkan salah. Tetapi gaya bahasanya juga segar bugar dan populer, sehingga toh memikat hati. Gaya bahasa Mat masih juga berbau bahasa Aram, tetapi bahasa Yunaninya lebih halus, kurang konkrit tapi lebih tepat. Gaya bahasa Luk sesungguhnya agak majemuk: bahasa Yunaninya adalah bermutu, kalau Lukas sendiri menulis; bahasa kurang bermutu diterima Lukas begitu saja untuk menghormati sumber-sumbernya, yang kekurangan dalam bahasa kadang-kadang dipertahankan oleh Lukas meskipun berusaha memperbaikinya. Lukas juga dengan sengaja dan mahir meniru gaya bahasa alkitabiah yang terdapat dalam Septuaginta. |
(0.65) | (Luk 13:1) | (jerusalem) Tidak ada berita lain tentang kejadian ini, dan demikianpun halnya dengan apa yang disebut dalam Luk 13:4. Tetapi maksud Luk 13:1-5 jelas: Tidak ada hubungan langsung antara celaka dengan dosa (lihat Yoh 9:3); tetapi malapetaka yang menimpa bangsa dimaksudkan oleh Allah sebagai ajakan supaya orang bertobat. |
(0.64) | (Luk 8:13) |
(full: PERCAYA SEBENTAR SAJA ... MURTAD.
) Nas : Luk 8:13 Di dalam tafsiran Kristus mengenai perumpamaan ini, secara tegas Ia menyatakan adanya kemungkinan seseorang menjadi percaya (yaitu, dengan tulus hati mulai melangkah dalam hidup beriman), tetapi kemudian murtad karena gagal untuk melawan pencobaan. Sebaliknya, mereka yang "mendengar firman itu, menyimpannya, dan mengeluarkan buah dalam ketekunan" (ayat Luk 8:15). Yesus mengajar bahwa perlu sekali mereka yang mendengarkan Firman "teguh berpegang padanya" (Luk 11:28; Yoh 8:51; 1Kor 15:1-2; Kol 1:21-23; 1Tim 4:1,16; 2Tim 3:13-15; 1Yoh 2:24-25; lihat cat. --> Yoh 15:6, [atau ref. Yoh 15:6] mengenai tinggal tetap di dalam Kristus). |
(0.64) | (Luk 9:26) |
(full: MALU KARENA AKU.
) Nas : Luk 9:26 Malu karena Yesus berarti merasa malu atau rikuh di hadapan dunia pada saat kita menyatukan diri dengan jalan, nilai dan sasaran hidup yang Yesus ajarkan. Malu karena Yesus adalah merasa malu karena Firman-Nya, malu untuk mengakui bahwa Firman itu sepenuhnya diilhami oleh Allah, malu untuk hidup taat kepadanya dan mempertahankannya. Orang seperti itu akan ditolak dan dihukum oleh Kristus (Mat 10:33; lihat cat. --> Mr 8:34; [atau ref. Mr 8:34] |
(0.64) | (Luk 13:16) |
(full: PEREMPUAN INI ... DIIKAT OLEH IBLIS.
) Nas : Luk 13:16 Ketika seseorang tidak lagi mendengar keluh kesah orang yang menderita, maka itu merupakan suatu dosa yang menjijikan dalam pandangan Yesus (ayat Luk 13:11-14). Yesus mengajar bahwa manusia dipenjarakan oleh dosa, sakit penyakit, dan kematian. Mereka mengalami kesusahan dan sangat memerlukan pertolongan (ayat Luk 13:11,16; Mat 4:23; Kis 26:18). Dewasa ini kita mudah sekali menjadi tidak peka terhadap kesengsaraan dan penderitaan dunia karena media hiburan gemar mempertunjukkan kedursilaan dan kekerasan demi kesenangan belaka. Murid yang sejati akan menjadi seperti Guru mereka; dapat melihat berbagai kesukaran hidup dan mendengar rintihan makhluk ciptaan (Luk 10:33-37; Rom 8:22; lihat art. PEMELIHARAAN ORANG MISKIN DAN MELARAT). |
(0.64) | (Luk 19:28) |
(full: MEMASUKI YERUSALEM DENGAN JAYA.
) Nas : Luk 19:28 Dengan memasuki Yerusalem di atas seekor keledai, di hadapan umum Yesus mengungkapkan bahwa Ia adalah Raja Israel dan Mesias yang dinubuatkan (lihat cat. --> Za 9:9). [atau ref. Za 9:9]
|
(0.64) | (Luk 19:41) |
(full: MELIHAT KOTA ITU, IA MENANGISINYA.
) Nas : Luk 19:41 Karena mengetahui bahwa umat itu dan para pemimpin mereka mengharapkan seorang Mesias yang bergerak dalam bidang politik dan bahwa mereka akhirnya akan menolak Dia sebagai Mesias yang dijanjikan Allah, maka Yesus menangis sebab Ia mengasihani umat itu yang akan segera mengalami hukuman yang dahsyat. Kata "menangis" dalam bahasa Yunani tidak hanya berarti meneteskan air mata. Kata itu menunjukkan terjadinya ratapan, raung tangisan, rasa sesak di dada -- isak dan tangisan jiwa yang menderita. Sebagai Allah, Yesus menampakkan bukan hanya perasaan-Nya sendiri, tetapi juga hancurnya hati Allah atas keterhilangan umat manusia dan penolakan mereka untuk bertobat dan menerima keselamatan (lihat cat. --> Mr 11:9). [atau ref. Mr 11:9] |
(0.64) | (Luk 21:20) |
(full: YERUSALEM DIKEPUNG OLEH TENTARA-TENTARA.
) Nas : Luk 21:20 Sekali lagi Yesus menunjuk kepada kejadian-kejadian pada tahun 70 TM (lihat cat. --> Luk 21:6). [atau ref. Luk 21:6] Peristiwa itu menggenapi nubuat Yesus yang menyatakan bahwa hukuman ilahi akan "ditanggung angkatan ini" (Mat 23:36; bd. Luk 23:27-30) sebab mereka menolak Mesias dan tidak mau berpaling dari dosa-dosa mereka. Yesus memperingatkan para pengikut-Nya untuk lari dari kota pada waktu mereka pertama-tama melihat tentara itu (ayat Luk 21:21). |
(0.64) | (Luk 22:3) |
(full: MASUKLAH IBLIS KE DALAM YUDAS.
) Nas : Luk 22:3 Kisah yang menyedihkan dari Yudas, yang pernah akrab dengan Yesus (Mazm 41:10; bd. Yoh 13:18) namun kemudian meninggalkan Tuhan dengan cara mengkhianati-Nya (lihat cat. --> Yoh 6:64), [atau ref. Yoh 6:64] berfungsi sebagai peringatan bagi semua orang yang mengikut Kristus. Dalam hidup ini selalu ada kemungkinan bahwa kita menjadi acuh tak acuh terhadap Kristus, mengizinkan Iblis memimpin kita sedikit demi sedikit untuk berkompromi dengan dunia, dan akhirnya mengkhianati Tuhan dan usaha-Nya. |
(0.64) | (Luk 22:18) |
(full: PERJAMUAN TUHAN.
) Nas : Luk 22:18 Lihat cat. --> 1Kor 11:24-25. [atau ref. 1Kor 11:24-25] |
(0.64) | (Luk 22:31) |
(full: IBLIS ... MENAMPI KAMU SEPERTI GANDUM.
) Nas : Luk 22:31-32 Pernyataan Yesus tentang Petrus menyingkapkan dua kebenaran penting.
|
(0.64) | (Luk 24:27) |
(full: IA MENJELASKAN ... KITAB SUCI.
) Nas : Luk 24:27 Mesias dan karya penebusan-Nya melalui penderitaan merupakan tema utama PL. Boleh jadi Kristus mengutip ayat-ayat seperti Kej 3:15; Kej 22:18; Kej 49:10; Bil 24:17; Mazm 22:2,19; 110:1; Yes 25:8; 52:14; Yes 53:1-12; Yer 23:5; Dan 2:24,35,44; Mi 5:1; Za 3:8; 9:9; 13:7; Mal 3:1; lihat art. KRISTUS DALAM PERJANJIAN LAMA. |
(0.64) | (Luk 1:67) |
(full: PENUH DENGAN ROH KUDUS.
) Nas : Luk 1:67 Lukas mencatat bagaimana Roh Kudus menguasai beberapa orang penting yang berkaitan dengan kelahiran Kristus (ayat Luk 1:15,35,41,67; 2:25). Setelah kenaikan Kristus ke sorga, jalan terbuka bagi semua orang percaya untuk dipenuhi dengan Roh Kudus (pasal Kis 1:1-2:47). |
(0.64) | (Luk 2:22) |
(full: MENYERAHKAN-NYA KEPADA TUHAN.
) Nas : Luk 2:22 Sebagaimana Yusuf dan Maria dahulu menyerahkan Yesus kepada Tuhan, demikianlah seharusnya semua orang-tua menyerahkan anak mereka dengan tulus hati, kepada Tuhan. Mereka harus berdoa senantiasa agar sejak awal sampai akhir kehidupan setiap anak, ia akan melakukan kehendak Tuhan, melayani dan memuliakan Allah dengan pengabdian sepenuh. |