Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 15101 - 15120 dari 15576 ayat untuk Dan (0.018 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 746 747 748 749 750 751 752 753 754 755 756 757 758 759 760 761 762 763 764 765 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.14524347222222) (Yos 9:3) (jerusalem) Kisah ini ternyata sebuah saduran yang dikerjakan sesuai dengan pikiran tradisi Ulangan. Tetapi beberapa tradisi tua dimanfaatkan. Tradisi-tradisi itu tidak lagi dapat dipisahkan dari saduran, namun pasti berasal dari suku Benyamin.- Orang Gibeon tidak hanya mendiami kota Gibeon (el-Jib, di sebelah timur laut Yerusalem), tetapi juga tiga kota lain yang berdekatan yang namanya disebut dalam Yos 8:17. Orang Gibeon yang tidak berbangsa Kanaan tinggal di tengah-tengah bangsa Kanaan, bdk Yos 7:11; 19. Ini menjelaskan mengapa mereka berusaha menggabungkan diri dengan suku-suku Israel. Dan memang sejak dahulu kala ada persekutuan antara orang Gibeon dan orang Israel, hal mana dibuktikan tindakan Daud yang memberi silih kepada penduduk Gibeon, 2Sa 21. tetapi caranya hal itu diceritakan dalam kitab Yosua memperlihatkan pikiran teologis tertentu: Persekutuan semacam itu dianggap bertentangan dengan hukum perang suci, Yos 6:17+. Hanya hukum itu tidak berlaku untuk bangsa-bangsa di luar negeri Kanaan. Ini menjelaskan ceritera lucu mengenai orang Gibeon yang menipu orang Israel. Sumpah yang diangkat tidak dapat dibatalkan lagi.
(0.14524347222222) (1Taw 9:17) (jerusalem) Penunggu-penunggu pintu gerbang Di antara para petugas ibadat yang paling banyak diperhatikan ialah penunggu-penunggu pintu gerbang bait Allah, 1Ta 9:17-26. Tugas itu sudah ada waktu Israel mengembara di gurun, 1Ta 9:19-21. Di zaman nabi Samuel dan raja Daud mereka tetap bertugas pada "Bait Kemah:, 1Ta 9:23. Mereka dipuji oleh karena kesetiaannya, 1Ta 9:22. Mereka semua keturunan Korah bin Lewi, 1Ta 9:19. Sebenarnya di zaman belakangan barulah penunggu-penunggu pintu gerbang itu disamakan dengan orang Lewi. Pada waktu Israel kembali dari pembuangan barulah penunggu-penunggu itu disebut, bdk Ezr 2:42; Neh 7:45. Daftar yang termaktub dalam Neh 11 (yang menjadi sumber bagi 1Ta) menganggap penunggu-penunggu pintu gerbang itu sebagai golongan khusus. Setelah berhasil masuk kalangan orang Lewi para penunggu pintu gerbang berusaha menjadi sama dengan para penyanyi, bdk 1Ta 9:17,27 dan 2Ta 20:19. Ada dua belas mazmur yang dikatakan berasal dari bani Korah.
(0.14524347222222) (Est 10:3) (jerusalem: Karena Mordekhai) Kata penutup naskah Ibrani ini (dan tambahan Yunani) menjadikan kitab Ester terlebih sebuah kisah Mordekhai, yang dijadikan tokoh utama, bdk Est 9:4. Mordekhailah yang tertolong oleh Allah membimbing jalannya peristiwa. Sebagaimana Yudit adalah "perempuan Yahudi" yang unggul, demikian Mordekhai menjadi "laki-laki Yahudi" yang ulung. Hari peringatan yang dalam kitab Ester ditetapkan mula-mula memang disebut "Hari Mordekhai", 2Ma 15:36
(0.14524347222222) (Mzm 6:4) (jerusalem: jiwaku) Bdk Maz 4+.
(0.14524347222222) (Mzm 50:1) (jerusalem: Ibadah yang sejati) Ini sebuah sajak yang dengan tandas menggambarkan pengadilan Allah yang dengan pedas mengecam ibadah lahiriah belaka, serupa dengan kecaman yang banyak dilontarkan para nabi, Ams 5:21; Yes 1:11; Hos 6:6; 14:3; Mik 6:6 dst; Yer 7:31 dst; Mat 1:10; 1Sa 15:22; 1Ta 29:17. Lagu ini terbagi atas tiga bagian yang masing-masing berakhir dengan perkataan Allah yang ditujukan kepada umat, Maz 50:7,14-15; 22-23. bagian pertama, Maz 50:1-7, menggambarkan Allah yang tampil untuk mengadakan pengadilan; dalam bagian kedua, Maz 50:8-15, Allah menandaskan bahwa tidak memerlukan korban atau ibadat umatNya; dalam bagian ketiga, Maz 50:16-23, Allah menuduh, mengecam dan mengancam umatNya karena ibadatnya hanya lahiriah dan pura-pura saja, sehingga perlu mereka bertobat.
(0.14524347222222) (Mzm 63:1) (jerusalem: Kerinduan kepada Allah) Nada mazmur ini berdekatan dengan nada Maz 36:7-12. Sebab Maz 63 pun merupakan doa seseorang yang barangkali di luar negeri, yang mengungkapkan kerinduannya yang hangat kepada bait Allah, tempat rahmat dan kebaikan hati Tuhan melimpah, Maz 63:2-9. Kemudian pemazmur mengutuki para musuh, Maz 63:2-9. Kemudian pemazmur mengutuki para musuh, Maz 63:10-11, seperti sering terjadi dalam kitab Mazmur, bdk Maz 5:11+.
(0.14524347222222) (Mzm 66:1) (jerusalem: Nyanyian syukur karena orang Israel tertolong) Nyanyian syukur umat ini (mulai Maz 66:13 dibawakan oleh seorang pemimpin atau pembawa acara) nampaknya iringan korban yang dipersembahkan untuk melunasi sebuah nazar, Maz 66:13-15. Dalam bagian pertama, Maz 66:2-9, umat memuji Tuhan dengan mengenangkan karyaNya dalam sejarah dahulu. Karya itu kini masih diteruskan juga, sebab Allah sekali lagi membebaskan umat dari kesusahan dan penindasan, Maz 66:10-15. Karya ajaib Tuhan itu kini diwartakan kepada semua orang yang turut serta dalam ibadat (perjamuan korban?) ini, Maz 66:16-20. Tetapi pemazmur mengajak semua bangsa untuk menggabungkan diri dalam memuji Allah karena karyaNya yang besar bagi umat Israel, Maz 66:8. Dalam gaya bahasa dan pandangannya Maz 66 ini berdekatan dengan Deutero-yesaya.
(0.14524347222222) (Mzm 93:1) (jerusalem: TUHAN, raja yang kekal) Madah puji-pujian yang pendek ini meluhurkan Tuhan sebagai Raja, Ia, bdk Maz 47+ Sebelum alam dunia diciptakan Maz 93:1 adalah Raja, Maz 93:2, tetapi kekuasaanNya dinyatakan olehNya baik melalui alam yang kokoh kuat tak tergoncang, Maz 93:1, teristimewanya melalui laut, Maz 93:3-4, maupun melalui wahyu yang sebagai pedoman hidup dianugerahkan kepada manusia, Maz 93:5.
(0.14524347222222) (Yes 7:8) (jerusalem) Maksud kedua ayat ini sukar ditangkap. Sementara ahli berpendapat bahwa Yes 7:8 sebaik-baiknya ditempatkan sesudah Yes 7:9 dengan memperbaiki 65 tahun menjadi 5 atau 6 tahun (kota Samaria memang direbut pada th 722 seb Mas). Seperti tersedia sekarang kedua ayat ini sembunyi-sembunyi membandingkan negeri Yehuda serta ibu kotanya dengan musuh-musuhnya. Kepala negeri Yehuda yang sebenarnya ialah Tuhan, dan musuh-musuh memang tidak mempunyai keistimewaan semacam itu. Selebihnya nabi memberitahukan bahwa kerajaan Israel akan hilang lenyap, asal saja ada kepercayaan di pihak Ahas. Adapun kepercayaan menurut pandangan para nabi bukannya hanya keyakinan bahwa Tuhan ada dan esa. Kepercayaan itu mencakup bahwa orang mengandalkan Tuhan berdasarkan dipilihnya umat. Tuhan telah memilih bangsa Israel lalu menjadi Allahnya, Ula 7:6+. hanya Tuhan sajalah yang mampu menyelamatkan umatNya. Kepercayaan mutlak pada Tuhan itu menjamin keselamatan, Yes 28:16, tetapi tidak mengizinkan umat minta tolong pada sesuatu yang lain, entah manusia entah dewa-dewa asing, bdk Yes 30:15; Yer 17:5; Maz 52:9.
(0.14524347222222) (Yes 45:1) (jerusalem) Nubuat ini berupa nubuat penobatan raja, sebagaimana juga terdapat dalam Maz 2 dan Maz 110. Koresy dipanggil dengan namanya sendiri, Yes 45:3,4 bdk Yes 41:25+; ia diberi gelar "Orang yang diurapi TUHAN", ialah sebuah gelar khusus raja-raja Israel. Gelar itu menjadi gelar Raja Penyelamat di masa mendatang (Mesias; bdk Maz 20:7+), bdk Pengantar. Apa yang membingungkan sedikit ialah: di sini gelar itu diberikan kepada seorang raja asing yang malah tidak mengenal Tuhan, Yes 45:4-5. Nubuat ini banyak kesamaannya dengan isi sebuah dokumen dari Babel (Silender Sirus). Tertera pada silender itu bahwa dewa Marduk (yang bukan dewa Persia) telah menyebutkan nama Koresy (Sirus) dan telah memanggil dia menjadi penguasa semesta dunia. Teks tsb ditulis oleh para imam di Babel pada waktu Koresy sedang maju sebagai pemenang sekitar th 538 seb Mas. Pada waktu yang sama Deutero-yesaya menulis nubuatnya ini.
(0.14524347222222) (Hab 3:3) (jerusalem: Allah) Ibraninya Eloah Ini nama Allah yang kuno (lazimnya: Elohim), yang a.l. digemari penulis kitab Ayub
(0.14524347222222) (Mat 1:20) (jerusalem: malaikat Tuhan) Dalam nas-nas Kitab Suci yang paling tua, Kej 16:7, malaikat Tuhan (Yahwe) tidak lain kecuali Yahwe sendiri. Tetapi dengan diperkembangkannya ajaran tentang malaikat-malaikat, maka malaikat Yahwe lama-kelamaan dibedakan dengan malaikat Yahwe sendiri, bdk Tob 5:4; tetapi tetap malaikat yang membawa salah satu berita. Dan begitu kerap kali tampil dalam kisah-kisah mengenai masa muda Yesus dalam injil-injil: Mat 1:20,24,Mat 2:13,19; Luk 1:11; bdk juga Mat 28:2; Yoh 5:4; Kis 5:19; Kis 8:26; Kis 12:7,23
(0.14524347222222) (Mat 1:22) (jerusalem: difirmankan Tuhan oleh Nabi) Rumus ini dan yang serupa kerap terdapat dalam Mat 2:15,17,23; Mat 8:17; Mat 12:17; Mat 13:35; Mat 21:4; Mat 26:54, Mat 27:9, bdk Mat 3:3; Mat 11:10; Mat 13:14, dll.Tetapi tidak hanya Matius yang yakin bahwa Kitab Suci digenapi dalam Yesus. Yesus sendiri mengatakan bahwa Kitab Suci berkata tentang diriNya, Mat 11:4-6; Luk 4:21; Luk 18:31+; Luk 24:44; Yoh 5:39+; Yoh 8:56; Yoh 17:12 dll. Dalam perjanjian Lama perealisasian kata-kata nabi sudah dianggap sebagai bukti bahwa nabi benar-benar diutus oleh Allah, Ula 18:20-22; Yer 28:9. Menurut pandangan Yesus serta murid-muridnya Allah menyatakan rencanaNya, baik dengan perkataan maupun dengan kejadian-kejadian. Maka kepercayaan Kristen yakin bahwa pelaksanaan harafiah nubuat-nubuat itu dalam diri Kristus dan Gereja menyatakan bahwa maksud Allah sungguh-sungguh terlaksana, Yoh 2:22; Yoh 20:9; Kis 2:23+, Kis 2:31,34-35; Kis 3:24+; Rom 15:4; 1Ko 10:11; 1Ko 15:3-4; 2Ko 1:20; 2Ko 3:14-16.
(0.14524347222222) (Mat 2:1) (jerusalem) Setelah dalam bab 1 Matius memperkenalkan Yesus sebagai Anak Daud dan Anak Allah, maka dalam bab 2 tugas Yesus diperkenalkan: Ia menawarkan keselamatan kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, yang diwakili oleh orang-orang Majus yang tertarik kepada cahaya Yesus, Mat 1-12; dalam bangsaNya sendiri Yesus bertugas menderita dengan mengulangi pengalaman-pengalaman pahit bangsaNya: pembuangan pertama ke Mesir, Mat 1:13-15, pembuangan kedua ke Babel, Mat 1:16-18; kembalinya sebagai sisa kecil yang terhina, Mat 1:19-23 (bdk Mat 1:23+). Cerita ini dalam bentuk yang disebut "Haggada"; dengan kejadian-kejadian mengajarkan apa yang diajarkan oleh Luk 2:30-34 dengan perkataan yang diucapkan Simeon, bdk Luk 2:34+.
(0.14524347222222) (Mat 11:25) (jerusalem) Bagian ini tidak bersangkutan dengan apa yang mendahului atau menyusul (bdk tempatnya yang berbeda dalam Lukas). Maka ungkapan "semuanya" itu (Mat 11:25) tidak mengenai apa yang dikatakan lebih dahulu, tetapi harus dimengerti secara umum yaitu: rahasia Kerajaan, Mat 13:11. Rahasia itu disingkirkan kepada "orang kecil", ialah para murid, bdk Mat 10:42, sedangkan tersembunyi bagi "yang bijak dan yang pandai", ialah orang Farisi serta ahli-ahli Kitabnya. Baik pernyataan Yesus tentang hubunganNya yang erat dengan Allah, Mat 11:26-27, maupun seruanNya supaya orang menjadi muridNya, Mat 11:28-30, mengingatkan beberapa nas dari Kitab-kitab Kebijaksanaan, Ams 8:22-36; Sir 24:3-9,19-20; Wis 8:3-4; Wis 9:9-18, dll. Dengan demikian Yesus mengatakan bahwa Ia berperan seperti Hikmat Allah, bdk Mat 11:19+, tetapi dengan cara yang unggul. Hikmat Allah itu tidak lagi pempribadian (=personifikasi), tetapi Pribadi, yakni Anak Bapa yang tunggal, bdk Mat 4:3+. Seluruh bagian ini bernada Yohanes, bdk Yoh 1:18; Yoh 3:11,35; Yoh 6:46; Yoh 10:15, dll, dan termasuk dalam lapisan paling tua dari tradisi sinoptik. Di dalamnya terungkap kesadarannya Yesus akan dirinya sebagai anak Allah, sebagaimana juga terungkap dalam Injil Yohanes.
(0.14524347222222) (Mat 12:39) (jerusalem: tanda nabi Yunus) dalam Mat 16:4 Matius tidak menjelaskan manakah tanda itu (seperti dijelaskannya dalam Mat 12:40). Dalam Luk 11:29-30 tanda nabi Yunus itu tidak lain kecuali pemberitaan Yesus: Ini menjadi suatu tanda bagi orang sezamanNya, seperti Yunus menjadi tanda bagi penduduk Niniwe. Pengartian kedua ini memberi latar belakang juga Mat 12:41. Namun pengartian kedua ini agaknya kurang tepat. Sebab pemberitaan Yesus yang sedang terjadi tidak dapat dinubuatkan sebagai kejadian di masa depan dan dalam tradisi Yahudi nabi Yunus terkenal karena secara ajaib diselamatkan dan bukan karena pewartaannya di Niniwe yang tidak begitu menyenangkan orang Yahudi. Walaupun pengartian yang diberikan Mat 12:40 baru kemudian ditambahkan, namun justru penafsiran itulah yang lebih dekat dengan maksud Yesus dari pada penafsiran yang diberikan Lukas. Secara samar-samar Yesus menubuatkan kejayaanNya nanti (kebangkitan). Adapun Markus menghilangkan nabi Yunus, oleh karena berpendapat bahwa tidak dapat dimengerti sidang pembacanya, Mar 8:12+
(0.14524347222222) (Mat 26:17) (jerusalem: Pada hari pertama) ialah hari pertama dalam pekan orang Yahudi makan roti tak beragi, bdk Kel 12:1; Mat 23:14; biasanya hari ini hari yang menyusul perjamuan Paskah. tetapi injil-injil sinoptik menyebut demikian justru hari menjelang malam perjamuan Paskah. jadi mereka menggunakan istilah itu dengan arti yang lebih luas. Rupanya menurut Yoh 18:28 dan petunjuk-petunjuk lain dalam Kisah Sengsara, tahun itu perjamuan Paskah dirayakan pada hari Jumat petang. (Jumat adalah hari persiapan, Mat 27:62; bdk Yoh 19:14,31,42). Perjamuan yang dirayakan oleh Yesus, oleh injil-injil sinoptik ditempatkan pada petang hari sebelumnya, pada hari Kamis petang. Ini dapat diterangkan dengan berkata bahwa sementara orang Yahudi mendahulukan upacara perjamuan Paskah itu, atau bahwa hanya Yesus dengan sengaja mendahulukannya: sebab hari berikutnya Yesus tidak dapat lagi merayakan Paskah, kecuali dalam diriNya sendiri di salib, Yoh 19:36; 1Ko 5:7. Dengan demikian Yesus mengadakan upacara baru dalam sebuah perjamuan, yang sebagai imbangan mendapat ciri-ciri Paskah yang lama. Hari 14 Nisan (hari perjamuan Paskah) dalam th.30 atau th.33 sebagai tahun kematian Yesus; bergantung bagaimana mereka memberi tanggal baptisan Yesus dalam th. 28 atau 29 dan berapa lamanya menurut pendapat mereka karya Yesus berlangsung.
(0.14524347222222) (Mat 26:28) (jerusalem: darah perjanjian) Sejumlah naskah dan terjemahan kuno menambah: baru. Tetapi ini kiranya diambil dari Luk 22:20; 1Ko 11:25. Gagasan "perjanjian baru" juga terdapat dalam karangan-karangan Paulus, tidak hanya dalam 1Ko 11:25, tetapi juga dalam konteks yang berbeda-beda, 2Ko 3:4-6; Gal 3:15-20; Gal 4:24. Ini menyatakan betapa penting gagasan itu
(0.14524347222222) (Mrk 1:15) (jerusalem: waktunya telah genap) Dengan berkata tentang "kegenapan waktu" penginjil mengandaikan bahwa tahap-tahap rencana Allah bersambung, 1Ra 8:24; Wis 8:8; Kis 1:7+, dll. Diandaikan pula bahwa orang tahu akan hal itu. Dengan dimulai tahap terakhir, Rom 3:26+; Ibr 1:2+ dll, sudah genaplah waktunya, Gal 4:4+; bdk 1Ko 10:11. Tidak hanya Kitab Suci, Mat 1:22+, dan hukum Taurat, Mat 5:17+, digenapi, tetapi juga seluruh tata penyelamatan lama yang oleh Allah dipimpin ke kepenuhannya, Mat 9:17; Mat 26:28+; Rom 10:4; 2Ko 3:14-15; Ibr 10:1,14, dll. Pada akhir tahap sejarah yang terakhir itu, 1Ko 10:11; 1Ti 4:1; 1Pe 1:5,20; 1Yo 2:18, yang adalah "zaman akhir" Ibr 9:26, tibalah "akhir zaman", Mat 13:40,49; Mat 24:3; Mat 28:20, ialah "Hari (Tuhan) itu", 1Ko 1:8+; bdk Amo 5:18, "hari pernyataanNya", 1Ko 1:7+, dan hari penghakiman, Rom 2:6+, bdk Maz 9:5
(0.14524347222222) (Mrk 11:29) (jerusalem: Tuhan itu esa) Tauhid dalam Perjanjian Baru sama keras dengan tauhid dalam agama Yahudi. Di sini Yesus mendasarkannya pada "Syema" (pengakuan iman Yahudi), Ula 6:4-5. Paulus mengajak orang bukan Yahudi supaya "berbalik kepada Allah yang hidup", Kis 14:15+; 1Te 1:9+; bdk 1Ko 8:4-6; 1Ti 2:5. Menurut pandangan Paulus seluruh karya Yesus berasal dari Allah dan kembali kepadaNya, sebab menurut rencana Allah karya Yesus harus memuliakan Allah sendiri, Rom 8:28-30; Rom 16:27; 1Ko 1:30; 1Ko 15:28,57; Efe 1:3-12; Efe 3:11; Fili 2:11; Fili 4:19-20; 1Ti 2:3-5; 1Ti 6:15-16; bdk Ibr 1:1-13; Ibr 13:20-21; dll. Injil Yohanes mengungkapkan hal itu dengan cara lain: Yesus datang dari Bapa, Mar 3:17+, Mar 3:31; Mar 6:46 dll., dan pergi kepada Bapa, Mar 7:33; Mar 13:3; Mar 14:6+.


TIP #19: Centang "Pencarian Tepat" pada Pencarian Universal untuk pencarian teks alkitab tanpa keluarga katanya. [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA