(0.60) | (Za 4:14) | (jerusalem: Inilah kedua orang...) Manusia kerap kali dibandingkan dengan pohon, bdk Yer 11:19; Maz 1:3; Ayu 29:19; Yeh 31 |
(0.60) | (Za 14:10) | (jerusalem: di sebelah selatan Yerusalem. Tetapi kota itu) Ada ahli yang memperbaiki naskah Ibrani dan menterjemahkannya sbb: di Negeb. Yerusalem akan |
(0.60) | (Za 2:1) |
(full: SEORANG YANG MEMEGANG TALI PENGUKUR.
) Nas : Za 2:1 Yerusalem masih dalam keadaan yang memprihatinkan pada akhir pembuangan di Babel. Jumlah orang yang kembali relatif sedikit. Allah memberikan semangat kepada mereka dengan mengatakan bahwa Ia belum selesai dengan Yerusalem; kota itu akan dijadikan tempat paling mulia di bumi. Penglihatan ketiga ini memandang ke depan kepada kerajaan seribu tahun, ketika kota ini tidak akan bertembok lagi dan penuh sesak dengan orang banyak (lihat cat. --> Za 2:5 berikut). [atau ref. Za 2:5] |
(0.60) | (Za 2:5) |
(full: AKU SENDIRI ... AKAN MENJADI TEMBOK ... KEMULIAAN.
) Nas : Za 2:5 Dalam kerajaan seribu tahun, Yerusalem tidak akan memerlukan tembok karena Tuhan sendiri akan menjadi tembok berapi di sekitarnya (bd. Yes 4:5). Bahkan yang lebih penting, kemuliaan Allah di tengah-tengah umat-Nya akan menjadikan seluruh kota itu suatu bait suci yang dipenuhi kehadiran-Nya (bd. Yeh 43:1-7). Bahkan kini, kehadiran dan kemuliaan Allah di antara umat-Nya adalah sesuatu yang seharusnya didambakan dan dicari gereja melebihi segala sesuatu lain (lihat art. KEMULIAAN ALLAH). |
(0.60) | (Za 4:2) |
(full: SEBUAH KANDIL DARI EMAS.
) Nas : Za 4:2 Kandil ini adalah kandil minyak zaitun.
|
(0.60) | (Za 11:15) |
(full: GEMBALA YANG PANDIR.
) Nas : Za 11:15-16 Zakharia kini ditugaskan untuk mengambil sekali lagi perkakas seorang gembala dan melakonkan gembala fasik yang memakai perkakas itu untuk menyakiti domba-domba dan bukan menolong mereka (lihat cat. --> Za 11:4-17). [atau ref. Za 11:4-17] Penggenapan terakhir gembala yang pandir akan terjadi di dalam diri antikristus (bd. Yeh 34:2-4; Dan 11:36-39; Yoh 5:43; 2Tes 2:3-10; Wahy 13:1-8). |
(0.60) | (Za 13:7) |
(full: PEDANG ... BUNUHLAH GEMBALA.
) Nas : Za 13:7 Di dalam pandangan nubuat ini tentang masa depan ini, gembala adalah Mesias.
|
(0.60) | (Za 13:8) |
(full: AKU AKAN MENARUH YANG SEPERTIGA ITU DALAM API.
) Nas : Za 13:8-9 Ayat-ayat ini mungkin mengacu kepada masa kesengsaraan pada akhir zaman (lihat art. KESENGSARAAN BESAR). Orang Yahudi yang tidak percaya (2/3 bagian) akan dibunuh (ayat Za 13:8); hanya sepertiga yang tetap hidup. Mereka inilah yang akan "memandang kepada dia yang telah mereka tikam" (Za 12:10-14); jadi, hanya sebagian sisa orang Israel akan diselamatkan (pasal Wahy 11:1-18:24). |
(0.60) | (Za 11:6) | (jerusalem) Sementara ahli menganggap ayat ini sebagai sisipan yang melalui kata "mengasihani" terikat pada Zak 11:5. Menurut ahli-ahli itu isi ayat ini tidak sesuai dengan arah pandangan bagian ini. Namun demikian ayat ini barangkali menyinggung apa yang diceriterakan dalam 1Ra 12:19 dan 1Ra 12:24. Bahkan seluruh bagian ini mungkin berlatar belakang awal zaman para raja. Kalau demikian maka ketiga raja yang dilenyapkan, Zak 11:8 ialah raja Salomo yang mengizinkan pemujaan berhala. Rehabeam yang menyebabkan kerajaan Israel terpecah dan Yerobeam yang meresmikan ibadat yang tidak halal. Tetapi bdk Zak 11:8+. |
(0.60) | (Za 7:1) |
(full: ADAKAH KAMU SUNGGUH-SUNGGUH BERPUASA UNTUK AKU?
) Nas : Za 7:1-5 Hukum Allah mewajibkan puasa satu hari setiap tahun, yaitu pada Hari Raya Pendamaian pada bulan ke-7. Pada saat ini orang Yahudi telah menambahkan sebuah puasa pada bulan ke-5 untuk memperingati pembinasaan Bait Suci oleh pasukan Nebukadnezar (2Raj 25:8-9). Kini setelah Bait Suci dibangun kembali (518 SM), mereka ingin mengetahui apakah mereka perlu terus melaksanakan hari puasa itu.
|
(0.60) | (Za 1:4) |
(full: JANGANLAH KAMU SEPERTI NENEK MOYANGMU.
) Nas : Za 1:4 Allah memperingatkan mereka bagaimana Dia telah menyampaikan imbauan yang sama kepada nenek moyang mereka melalui para nabi sebelum ini, tetapi mereka tidak bertobat.
|
(0.60) | (Za 7:12) |
(full: MEMBUAT HATI MEREKA KERAS SEPERTI BATU AMRIL.
) Nas : Za 7:12 Batu amril adalah benda terkeras yang dikenal pada zaman PL (lih. Yer 17:1; Yeh 3:8-9).
|
(0.60) | (Za 10:3) | (jerusalem) Bagian ini sukar dimengerti. Secara ganjil bercampur bagian-bagian di mana Tuhan berbicara, Zak 9:3,6,8-11, dan bagian-bagian yang berbicara tentang Tuhan, Zak 9:3,6,8-11, dan bagian-bagian yang berbicara tentang Tuhan, Zak 9:3-5,7,13; 11:1-3. |
(0.60) | (Za 12:10) | (jerusalem: dan mereka akan memandang kepada dia yang telah mereka tikam) Dalam naskah Ibrani tertulis: dan mereka akan memandang kepadaku yang telah mereka tikam. Ini dapat dibaca sbb: dan mereka akan memandang kepadaku. Yang telah mereka tikam, mereka akan meratapinya.... Terjemahan Indonesia menurut terjemahan Yunani karya Teodotion yang dikutip dalam Yoh 19:37. Kematian orang yang tertikam itu ditempatkan dalam konteks yang mengenai zaman terakhir: pengepungan Yerusalem dihentikan, untuk berkabung, Zak 12:11, dan dibukakan sebuah sumber penyelamatan, Zak 13:1. Jadi akan terjadi penderitaan dan kematian seseorang (siapa dia tidak jelas)dalam perwujudan keselamatan. Dengan demikian bagian ini agak sejalan dengan nubuat Yes 52:13-53:12 (bdk Maz 69:27; Yeh 37)tentang Hamba Tuhan. Tetapi Zakharia berbicara tentang umat dan pandangan lebih picik. Menurut Yoh 19:37 nubuat Zakharia ini mengenai penderitaan Kristus. |
(0.60) | (Za 4:6) |
(full: BUKAN DENGAN KEPERKASAAN DAN BUKAN DENGAN KEKUATAN, MELAINKAN DENGAN ROH-KU.
) Nas : Za 4:6 Sekalipun berita ini disampaikan kepada Zerubabel, itu dapat diterapkan kepada semua orang percaya (bd. 2Tim 3:16). Kekuatan senjata, kuasa politik atau kekuatan manusia tidak dapat melaksanakan pekerjaan Allah; kita hanya dapat melaksanakan pekerjaan-Nya jikalau kita diberi kuasa oleh Roh Kudus (bd. Hak 6:34; Yes 31:3). Yesus memulai pelayanan-Nya dengan kuasa Roh Kudus (Luk 4:1,18), dan gereja diberi kuasa oleh Roh Kudus pada hari Pentakosta (Kis 1:8; 2:4; lihat art. BAPTISAN DALAM ROH KUDUS). Hanya jikalau Roh Kudus terus memerintah dan menguasakan hidup kita barulah kita dapat melaksanakan kehendak Allah bagi kita; inilah sebabnya Yesus membaptis para pengikut-Nya dengan Roh Kudus (lihat cat. --> Luk 3:16). [atau ref. Luk 3:16] |