(0.47) | (Yes 23:18) |
(ende) Tyrus dipulihkan kembali dan mulai berdagang pula. Tapi untungnja sekarang bagi Jahwe. Tyruspun menjembah Allah Israil. |
(0.47) | (Yer 51:44) |
(ende: Bel) nama lain bagi Marduk. Dewa itu sebagaimana tembok raksasa Babel, tidak mampu melindungi kota. Bangsa2 asing jang diangkut Babel bebas kembali. |
(0.47) | (Yeh 21:27) |
(ende: sampai datanglah jang berhak) Disindirlah seorang radja baru dimasa depan, jang berhak untuk menerima keradjaan itu kembali, jaitu al-Masih. |
(0.47) | (Yeh 37:15) |
(ende) Perbuatan beribarat ini sekali lagi menubuatkan keselamatan Israil dimasa depan, baik kembali dari pembuangan maupun masa depan kelak (al-Masih). |
(0.47) | (Yeh 46:17) |
(ende: tahun pembebasan) dirajakan limapuluh tahun sekali. Dalam tahun itu semua milik tetap jang dipindahtangankan harus kembali kepada si pemilik dahulu dan budak Jahudi harus dimerdekakan. |
(0.47) | (Hos 1:10) |
(ende) Djandji keselamatan untuk masa depan: Bangsa besar dan hubungan dengan Jahwe jang beres kembali. Israil dan Juda akan bersatu lagi dibawah satu kepala. |
(0.47) | (Hos 1:11) |
(ende: Jizre'el) Nabi main2 dengan makna kata ini (Jahwe menabur): besar, luhurlah hari Jahwe akan menabur Israil kembali. |
(0.47) | (Hos 2:6) |
(ende) Si suami (Jahwe) menghalangi isterinja (Israil) untuk mendjadi tak setia. Terpaksa isteri kembali (Hos 2:9). Tetapi pertobatannja tidak djudjur dan sungguh2. |
(0.47) | (Hos 14:5) |
(ende) Embun merupakan lambang kebaikan dan anugerah Jahwe. Israil dibandingkan dengan tumbuhan jang hidup kembali serta disegarkan oleh embun, setelah dikeringkan panas-terik matahari. |
(0.47) | (Ob 1:18) |
(ende: keluarga Jusuf) ialah keradjaan Israil, terpisah dari Juda. Kedua negara itu akan bersatu kembali dan membalas dendam kepada Edom('Esau). |
(0.47) | (Hab 2:17) |
(ende: kelaliman....dst.) Kekerasan dan kebengisan radja Babel terhadap radja2 lain (pohon aras Libanon) dan pembasmian bangsa (hewan dibawah pohon aras) akan kembali kepadanja. |
(0.47) | (1Raj 12:2) |
(endetn: ia lalu kembali dari Mesir) diperbaiki menurut terdjemahan2 kuno dan 2Ta 10:2. Tertulis: "ia berada di Mesir". |
(0.47) | (Ezr 4:5) |
(full: SAMPAI ZAMAN PEMERINTAHAN DARIUS, RAJA NEGERI PERSIA.
) Nas : Ezr 4:5 Rujukan kepada masa pemerintahan Darius ini diulangi dalam ayat Ezr 4:24, suatu cara yang dipakai dalam PL untuk menunjukkan bahwa ayat Ezr 4:24 melanjutkan ayat Ezr 4:5. Bahan di antara kedua ayat ini merupakan suatu sisipan yang melengkapi kisah penganiayaan oleh orang Samaria hingga zaman Ezra sendiri; penulis kemudian melanjutkan kembali kisah pembangunan kembali Bait Suci. Perhatikan bahwa ayat Ezr 4:7-23 membicarakan pembangunan kembali kota itu dan bukan bait suci. Rupanya Ezra sudah menerima surat keputusan untuk membangun kembali kota Yerusalem, dan orang Samaria ingin membatalkan rencana tersebut. |
(0.47) | (Kej 21:9) | (jerusalem: main dengan Ishak) Kembali disinggung nama Ishak, bdk Kej 17:17+. Kata Ibrani yang sama berarti baik tertawa maupun main. |
(0.47) | (Kel 29:24) | (jerusalem: persembahan unjukan) Upacara ini adalah sbb: barang persembahan diletakkan di tangan imam, lalu berulang kali diunjukkan dan ditarik kembali, sebelum menjadi bagian imam. |
(0.47) | (Im 20:1) | (jerusalem) Bagian ini kembali membicarakan hukum-hukum yang sudah diberikan, tetapi sehubungan dengan hukuman yang harus dijatuhkan pada orang yang melanggar hukum itu. |
(0.47) | (2Raj 21:24) | (jerusalem: rakyat negeri) Kembali "rakyat negeri" ternyata setia pada keturunan Daud, 2Ra 11:20; 14:21; bdk 2Ra 11:18+. |
(0.47) | (Ezr 3:6) | (jerusalem: mulai mempersembahkan korban) Dalam pikiran si Muwarikh itu berarti bahwa kembali mulailah seluruh sebagaimana ditetapkan oleh nas-nas tradisi Para Imam yang termaktub dalam hukum Taurat. |
(0.47) | (Neh 1:2) | (jerusalem: orang-orang Yahudi yang terluput) Ialah umat setia yang kembali dari pembuangan, bdk Ezr 1:4+; Ezr 6:15; Yes 4:3+. |
(0.47) | (Ayb 13:15) | (jerusalem: membela peri lakuku) Ayub tidak ingin mendapat kembali kesejahteraannya semula, tetapi ia ingin membela kehormatannya di depan manusia dan terutama di hadapan Allah. |