Lidah lembut ^y  adalah pohon kehidupan, ^z  tetapi lidah curang melukai hati. ^a 

Lidah dusta membenci korbannya, dan mulut licin ^a  mendatangkan kehancuran.

"Haruslah engkau membuat kandil ^{1  p}  dari emas murni; dari emas tempaan harus kandil itu dibuat, baik kakinya baik batangnya; kelopaknya--dengan tombolnya dan kembangnya--haruslah seiras dengan kandil itu.

Dibuatnyalah kandil ⁱ  itu dari emas murni; dari emas tempaan dibuatnya kandil itu, baik kakinya baik batangnya; kelopaknya--dengan tombolnya dan kembangnya--dibuat seiras dengan kandil itu.

Lihat, Tuhan, TUHAN semesta alam akan memotong ^p  dahan-dahan pohon dengan kekuatan yang menakutkan; yang tinggi-tinggi tumbuhnya akan ditebang, ^q  dan yang menjulang ^r  ke atas akan direndahkan. ^s 

ia berseru dengan nyaring, demikian katanya: Tebanglah pohon ^d  itu dan potonglah dahan-dahannya, gugurkanlah daun-daunnya dan hamburkanlah buah-buahnya! Biarlah binatang-binatang lari dari bawahnya dan burung-burung dari dahan-dahannya! ^e 

Yang pertama, namanya Pison, yakni yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Hawila, ⁱ  tempat emas ada.

Ia seperti tumbuh-tumbuhan yang masih segar di panas matahari, sulurnya ^k  menjulur di seluruh taman. ^l 

Sebelum genap masanya, ^d  ajalnya akan sampai; ^e  dan rantingnyapun tidak akan menghijau. ^f 

Sebab mulut orang fasik ^m  dan mulut penipu ternganga terhadap aku, mereka berbicara terhadap aku dengan lidah dusta; ⁿ 

Orang yang bimbang hati ^f  kubenci, tetapi Taurat-Mu ^g  kucintai ¹ .

Orang yang serong hatinya ^v  adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi orang yang tak bercela, ^w  jalannya dikenan-Nya. ^x 

Orang yang dusta bibirnya ^h  adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi orang yang berlaku setia ⁱ  dikenan-Nya. ^j 

Orang yang berbuat jahat memperhatikan bibir jahat, seorang pendusta memberi telinga kepada lidah yang mencelakakan.

Lebih baik seorang miskin yang bersih kelakuannya dari pada seorang yang serong bibirnya lagi bebal. ^w 

Beginilah firman Tuhan ALLAH: Aku sendiri akan mengambil sebuah carang ^c  dari puncak ¹  pohon aras yang tinggi dan menanamnya; Aku mematahkannya dari pucuk yang paling ujung dan yang masih muda dan Aku sendiri akan menanamnya di atas sebuah gunung ^d  yang menjulang tinggi ke atas;

Kemudian juru minuman ^e  itu menceritakan mimpinya kepada Yusuf, katanya: "Dalam mimpiku itu tampak ada pohon anggur di depanku.

Dibuatnyalah pada kandil itu tujuh lampu ^k  dengan sepitnya dan penadahnya dari emas murni.

(140-12) Pemfitnah tidak akan diam tetap di bumi; orang yang melakukan kekerasan ^r  akan diburu oleh malapetaka.

Siapa berlaku tidak bercela akan diselamatkan, ^m  tetapi siapa berliku-liku jalannya akan jatuh ⁿ  ke dalam lobang.