Pemuda-pemuda harus memikul batu kilangan, anak-anak terjatuh karena beratnya pikulan kayu.

Berteriaklah kepada Tuhan ^r  dengan nyaring, hai, puteri Sion, ^s  cucurkanlah air mata ^{1  t}  bagaikan sungai siang dan malam; ^u  janganlah kauberikan dirimu istirahat, janganlah matamu tenang! ^v 

"Engkau akan mengadakan pembalasan terhadap mereka, ya TUHAN, menurut perbuatan ^x  tangan mereka.

Mereka memperkosa ⁱ  wanita-wanita di Sion dan gadis-gadis di kota-kota Yehuda.

Tuhan membuang mezbah-Nya, meninggalkan tempat kudus-Nya, ^u  menyerahkan ke dalam tangan seteru ¹  tembok puri-purinya. ^v  Teriakan ramai mereka dalam Bait Allah seperti keramaian pada hari perayaan jemaah. ^w 

Bergembira dan bersukacitalah, hai puteri Edom, engkau yang mendiami tanah Us, ⁿ  juga kepadamu piala ^o  akan sampai, engkau akan jadi mabuk lalu menelanjangi ^p  dirimu!

Selalu mata kami merindukan pertolongan, ^d  tetapi sia-sia; ^e  dari menara penjagaan kami menanti-nantikan suatu bangsa ^f  yang tak dapat menolong.

Karena tidak dengan rela hati Ia menindas ¹  dan merisaukan anak-anak manusia. ^g 

Mereka melemparkan aku hidup-hidup dalam lobang, ^h  melontari aku dengan batu.

Engkau akan mengeraskan hati ^y  mereka; kiranya kutuk-Mu menimpa mereka!

Serigalapun memberikan teteknya dan menyusui anak-anaknya, tetapi puteri bangsaku telah menjadi kejam seperti burung unta di padang pasir. ^c 

Dalam murka yang menyala-nyala Ia mematahkan segala tanduk ^e  Israel, menarik kembali tangan kanan-Nya ^f  pada waktu si seteru mendekat, membakar Yakub laksana api yang menyala-nyala, yang menjilat ke sekeliling. ^g 

Kedurjanaan puteri bangsaku melebihi dosa Sodom, ⁱ  yang sekejap mata dibongkar-bangkir tanpa ada tangan yang memukulnya.

Kami dikejar dekat-dekat, kami lelah, ^a  bagi kami tak ada istirahat. ^b 

Ah, betapa Tuhan menyelubungi puteri Sion dengan awan dalam murka-Nya! ^x  Keagungan Israel dilemparkan-Nya dari langit ke bumi. Tak diingat-Nya akan tumpuan ^y  kaki-Nya tatkala Ia murka. ^z 

Duduklah tertegun ^h  di tanah para tua-tua puteri Sion; mereka menabur abu ⁱ  di atas kepala, ^j  dan mengenakan kain kabung. ^k  Dara-dara Yerusalem menundukkan kepalanya ke tanah. ^l 

Lawan-lawan menguasainya, seteru-seterunya berbahagia. Sungguh, TUHAN membuatnya merana, ^p  karena banyak pelanggarannya ¹ ; ^q  kanak-kanaknya berjalan di depan lawan ^r  sebagai tawanan. ^s 

Karena walau Ia mendatangkan susah, Ia juga menyayangi menurut kebesaran kasih setia-Nya. ^f 

TUHAN melepaskan segenap amarah-Nya, ^o  mencurahkan ^p  murka-Nya ^q  yang menyala-nyala, dan menyalakan api ^r  di Sion, yang memakan dasar-dasarnya. ^s 

TUHAN telah menjalankan yang dirancangkan-Nya, Ia melaksanakan ^m  yang difirmankan-Nya, yang diperintahkan-Nya dahulu kala; ⁿ  Ia merusak tanpa belas kasihan, ^o  Ia menjadikan si seteru senang atas kamu, ^p  Ia meninggikan tanduk lawan-lawanmu. ^q