Tetapi jikalau panau itu masih tetap dan tidak meluas, maka itu bekas barah, dan imam harus menyatakan orang itu tahir. ⁱ 

maka orang itu harus bercukur, hanya tempat kudis itu tidak boleh dicukurnya. Lalu imam harus mengurung orang yang kena kudis itu untuk kedua kalinya tujuh hari lagi.

Itulah hukum tentang pentahiran seorang yang kena kusta ^c  yang tidak mampu. ^d "

Siapapun di antaramu janganlah menghampiri seorang kerabatnya yang terdekat untuk menyingkapkan auratnya ¹ ; Akulah TUHAN.

Mengenai aurat anak perempuan dari anakmu laki-laki atau anakmu perempuan, janganlah kausingkapkan auratnya, karena dengan begitu engkau menodai keturunanmu.

Mengenai aurat anak perempuan dari seorang isteri ayahmu, yang lahir pada ayahmu sendiri, janganlah kausingkapkan auratnya, karena ia saudaramu perempuan.

Janganlah kausingkapkan aurat saudara perempuan ^d  ibumu, karena ia kerabat ibumu.

Janganlah kauambil seorang perempuan sebagai madu kakaknya ^j  untuk menyingkapkan auratnya di samping kakaknya selama kakaknya itu masih hidup.

Dan janganlah engkau bersetubuh dengan isteri sesamamu, ^m  sehingga engkau menjadi najis dengan dia.

Janganlah kauserahkan seorang dari anak-anakmu ⁿ  untuk dipersembahkan kepada Molokh ¹ , ^o  supaya jangan engkau melanggar kekudusan nama Allahmu; ^p  Akulah TUHAN. ^q 

Janganlah kamu berpaling kepada berhala-berhala dan janganlah kamu membuat bagimu ^k  dewa tuangan; Akulah TUHAN, Allahmu. ^l 

Jikalau dimakan juga pada hari yang ketiga, maka itu menjadi sesuatu yang jijik dan TUHAN tidak berkenan ⁿ  akan orang itu.

Janganlah engkau menuntut balas, ^r  dan janganlah menaruh dendam ^s  terhadap orang-orang sebangsamu, ^t  melainkan kasihilah sesamamu manusia ^{1  u}  seperti dirimu sendiri; ^v  Akulah TUHAN.

Janganlah kamu mencukur tepi rambut kepalamu berkeliling dan janganlah engkau merusakkan tepi janggutmu. ^g 

saudaranya perempuan, yang masih perawan dan dekat kepadanya karena belum mempunyai suami, dengan mereka itu bolehlah ia menajiskan ^h  diri.

Apabila anak perempuan imam bersuamikan orang awam, janganlah ia makan persembahan khusus dari persembahan-persembahan kudus.

Tetapi seekor lembu atau domba yang terlalu panjang atau terlalu pendek anggotanya bolehlah kaupersembahkan sebagai korban sukarela, tetapi sebagai korban nazar TUHAN tidak akan berkenan akan binatang itu.

Seekor lembu atau kambing atau domba janganlah kamu sembelih bersama dengan anaknya pada satu hari ^r  juga.

Pada hari itu juga korban itu harus dimakan; janganlah kamu tinggalkan apa-apa dari padanya sampai pagi; ^t  Akulah TUHAN. ^u 

Pada hari yang pertama kamu harus mengadakan pertemuan ^m  kudus, janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat.