Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 61 - 80 dari 4508 ayat untuk engkau dapat membeli (0.002 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.25) (Ams 20:8) (jerusalem: dapat mengetahui) Terjemahan lain: menampi.
(0.25) (Yer 15:19) (jerusalem: Jika engkau mau kembali, Aku mengembalikan engkau) Gaya bahasa ini digemari nabi Yeremia, bdk Yer 17:14; 20:7. Dengan jalan itu nabi menekankan betapa erat hubungan antara perbuatan manusia dan perbuatan Tuhan. Orang berkesan seolah-olah kehendak baik manusia menjadi syarat bagi tindakan Allah. Di lain pihak manusia wajib mengakui bahwa perbuatannya sia-sia belaka, jika Allah tidak bertindak. Bdk Yer 31:18. Naskah Ibrani juga dapat diterjemahkan sbb: Jika engkau mau kembali dan jika Aku mengembalikan engkau. Dalam terjemahan ini perbuatan manusia tidak dianggap prasyarat tindakan Allah. Tetapi pikiran yang terungkap pada pokoknya sama juga.
(0.24) (Yeh 29:21) (jerusalem: menumbuhkan tanduk) Ungkapan ini dapat mengenai Mesias kelak, bdk Maz 132:17. Mengenai lambang "tanduk" bdk Maz 18:3+
(0.23) (2Raj 25:22) (sh: Penghukuman dan kasih berjalan beriringan (Sabtu, 22 Juli 2000))
Penghukuman dan kasih berjalan beriringan

Seorang anak berusia hampir 4 tahun bersikeras tidak mau membereskan mainannya. Maka dengan terpaksa sang ayah memukul bagian pantatnya. Tiga kali pukulan membuat sang anak menangis namun akhirnya membereskan mainannya. Melihat sang anak menangis dan kesakitan, sang ayah menjadi iba. Anak itu dipeluk dan digendongnya. Untuk menghibur sang anak, sang ayah segera mengajaknya pergi ke warung dekat rumah untuk membeli permen kesukaan sang anak. Anak itu masih harus menanggung akibat hukuman karena pantatnya masih sakit, namun ia sekaligus mendapatkan kasih ayahnya yang begitu besar.

Meskipun tidak persis sama, cerita di atas dapat dikatakan sebagai versi lain dari babak akhir kisah kerajaan Yehuda. Yehuda yang sudah hancur lebur masih mendapat perhatian dari raja Babel. Raja Babel mengangkat seseorang menjadi pemimpin bagi mereka yaitu Gedalya. Sebab ia adalah seorang yang tepat untuk jabatan itu. Nabi Yeremia mencatat bahwa Gedalya adalah seorang pribadi yang sangat mengagumkan meskipun naif (Yer. 40). Latar belakangnya juga mengesankan karena ia adalah cucu dari salah seorang penasihat Yosia sang pembaharu (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">22:3). Karena reputasinya itulah, para gerombolan pemberontak yang masih berkeliaran mau tunduk secara suka rela kepadanya dan meletakkan senjata mereka untuk kembali bekerja menggarap tanah. Tetapi kasih Allah yang dinyatakan melalui raja Babel itu dihalangi oleh segelintir orang yang tidak bertanggung jawab (26).

Namun kasih Allah tidak dapat dihalangi oleh siapapun. Jika kasih kepada Yehuda yang dinyatakan di wilayah Yehuda sendiri mendapatkan halangan yang cukup berarti. Maka lazimnya kasih itu tidak akan pernah dapat dinyatakan di wilayah Babel, musuh Yehuda, apalagi di istana raja Babel. Namun kenyataannya lain bukan (27-30)? Mengapa? Itu semua memperlihatkan bahwa kedaulatan Allah tidak hanya berlaku atas penghukuman yang dijatuhkan bagi Yehuda lewat tangan Babel, namun juga berlaku atas kasih-Nya yang dicurahkan kepada umat pilihan-Nya.

Renungkan: Kasih dan penghukuman-Nya berjalan beriringan ditopang oleh kedaulatan-Nya. Ini adalah berita kesukaan karena ini semua bukan teori tapi dapat menjadi kenyataan, karena jika seorang ayah mampu melakukan itu, tentu saja Allah jauh lebih mampu.

**Pengantar Amsal 10-20**

Amsal berbentuk tulisan-tulisan yang ringkas, sangat praktis, dan dapat dibaca dengan 2 cara. Pertama, membaca beberapa ayat sekaligus untuk mendapatkan beberapa topik pengajaran. Kedua, memfokuskan beberapa topik yang sama dan serupa untuk mendapatkan pengajaran tentang satu topik yang mendalam dan luas cakupan. Uraian Amsal dalam edisi ini didasarkan pada cara membaca yang kedua.

Tema-tema Amsal 10-20 Ada 2 tema dasar yang hampir selalu mewarnai kitab Amsal yaitu sebab-akibat (retribusi) dan 2 jalan (orang benar dan orang fasik). Selain itu Amsal 10-20 juga mempunyai 2 tema utama praktis yang sangat penting dan relevan bagi kehidupan di zaman modern ini yaitu:

Disiplin. Orang bijak akan menerima disiplin baik dalam bentuk hardikan maupun pukulan (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">13:1; 20:30) sebagai sesuatu yang sangat berharga. Penerimaan atau penolakan disiplin menentukan keberhasilan hidup seseorang (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">15:10; 19:25; 10:17).

Keluarga. Amsal seringkali berbicara tentang hubungan antar manusia di dalam sebuah keluarga. Isinya antara lain berupa peringatan tentang perangkap sebuah keluarga adalah istri yang suka bertengkar (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">19:13). Seorang perempuan bijak akan menjamin kesuksesan sebuah keluarga, namun perempuan yang bodoh menyebabkan kehancuran (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">14:1). Istri yang bijak merupakan tanda bahwa seseorang dikenan dan dianugerahi oleh Allah (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">18:22; 19:14). Hubungan orang-tua dan anak merupakan salah satu hal yang terbaik dalam hidup (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">17:6). Beberapa amsal menyatakan bahwa ketidaktaatan kepada orang-tua merupakan kesalahan yang serius dan akan berakibat fatal (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">20:20; 17:2). Konsekuensi juga akan jatuh atas orang tuanya jika anak-anaknya jahat (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">17:21,25; 19:26). Kegagalan mendidik anak menunjukkan kasih orang-tua yang kurang (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">13:24). Orang-tua yang hidup benar memberikan jaminan bagi anak-anaknya untuk menerima warisan yang baik (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">13:22). Orang-tua yang mendisiplin anaknya sejak muda, akan menjamin kebahagian orang-tua di masa mendatang (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">19:18).

Penulis dan waktu penulisan. Ditulis oleh raja Salomo yang memerintah dari 970-930 sM. Beberapa amsal merupakan koleksi Salomo. Beberapa yang lain ditambahkan oleh orang lain (engkau+dapat+membeli&tab=notes" ver="">22:17). Hampir dapat dipastikan bahwa penyusunan koleksi amsal ini selesai pada zaman raja Hizkia (715-686 sM).

(0.22) (Ayb 42:5) (ende: memandang Engkau)

Bukannja suatu penampakan Allah, melainkan suatu pengertian baru tentang rahasia Tuhan, jang diterima Ijob sekarang. Ia mengakui sekarang, bahwa Allah tidak usah bertanggung-djawab kepada manusia tentang penjelenggaraanNja dan kebidjaksanaan Allah dapat memberikan makna kepada sengsara dan kematian, makna jang tidak tersangka oleh manusia. Ijob tidak tahu maknanja itu, tetapi ia pertjaja sadja, bahwa ada.

(0.22) (Hak 6:16) (full: AKULAH YANG MENYERTAI ENGKAU. )

Nas : Hak 6:16

Setiap orang yang seperti Gideon dengan sungguh-sungguh berusaha untuk melayani Allah dapat mengandalkan kehadiran Allah yang aktif bersama mereka. Janji ini diberikan kepada orang percaya PB oleh Yesus Kristus sendiri (Mat 28:19-20).

(0.22) (2Taw 6:18) (full: LANGITPUN TIDAKLAH DAPAT MEMUAT ENGKAU. )

Nas : 2Taw 6:18

Lihat cat. --> 1Raj 8:13.

[atau ref. 1Raj 8:13]

(0.22) (Kid 4:7) (full: ENGKAU CANTIK SEKALI ... TAK ADA CACAT CELA PADAMU. )

Nas : Kid 4:7

Segala sesuatu mengenai gadis Sulam itu cantik dan tak bercela. "Cacat cela" juga dapat mengacu kepada berbagai aib moral; jadi dia itu murni secara jasmaniah dan moral.

(0.22) (Yoh 13:8) (full: JIKALAU AKU TIDAK MEMBASUH ENGKAU. )

Nas : Yoh 13:8

Kata-kata ini menunjuk kepada pembasuhan rohani dari dosa melalui salib. Terlepas dari pembasuhan ini tidak ada seorang pun dapat menjadi milik Kristus (1Yoh 1:7).

(0.22) (2Raj 10:15) (jerusalem: Yonadab bin Rekhab) Bdk Yer 35:1-11. Yonadab ini adalah seorang penganut agama Tuhan yang bersemangat. Bagi kaumnya ia menetapkan aturan-aturan keras yang sesuai dengan cara hidup di gurun. Wajar sekali tokoh ini mendukung Yehu. Tetapi ceritera inipun kiranya tidak pada tempatnya di sini
(0.22) (Mzm 32:6) (jerusalem: Engkau dapat ditemui) Terjemahan ini tidak pasti. Naskah Ibrani nampaknya rusak. Terjemahan lain: di waktu kesesakan
(0.22) (Mzm 139:20) (jerusalem: yang berkata-kata...) Maksud naskah Ibrani tidak jelas. Terjemahan lain: yang menyerukan Engkau untuk berdusta. Artinya: menyalahkan nama Tuhan (dengan bersumpah)untuk menipu
(0.22) (Yes 64:5) (jerusalem: menyongsong mereka) Dalam naskah Ibrani tertulis: menyongsong mereka dengan sukacita
(0.22) (Yeh 36:13) (jerusalem: Engkau memakan orang...) Keterangan ini dapat diartikan dengan dua cara: Tanah Israel dengan tidak subur sehingga penduduknya mati kelaparan: tanah itu akan diubah menjadi tanah yang subur, Yeh 36:30; atau: Orang Israel di negeri Palestina dahulu mempersembahkan anak-anaknya sebagai korban kepada berhala. Mungkin nabi berpikir kepada kedua-duanya.
(0.22) (Rut 4:5) (ende)

Bo'az menitikberatkan ada dua kewadjiban, jakni: membeli kembali ladang Elimelek, agar tetap dalam pusakanja, dan memperisteri Rut untuk melahirkan anak bagi Elimelek; anak itu akan mewarisi ladang tadi. Inilah dimaksudkan dengan: menghidupkan nama sanak, jaitu Elimelek. Sjarat jang kedua ini tak mau ditepati di penebus. Sebab ia harus menanggung ongkos pembelian, pada hal ladang itu tak masuk pusakanja sendiri, hingga takkan mendjadi milik anak2nja sendiri, melainkan milik anak, jang dilahirkan Rut. Anak ini dianggap sebagai anak Elimelek sadja. Demikianlah anak2nja sendiri akan menderita rugi.

(0.22) (Kel 13:20) (ende)

Etam tidak dapat ditentukan dengan pasti letaknja.

(0.22) (Yoh 7:1) (jerusalem: Ia tidak mau) Var: ia tidak dapat.
(0.20) (Hak 12:6) (endetn: dapat)

diperbaiki menurut beberapa naskah Hibrani. Apa jang ada tertulis tidak dapat diartikan.

(0.20) (Mzm 116:11) (jerusalem: pembohong) Artinya: tidak dapat dipercaya tidak dapat diandalkan. Ini diperlawankan dengan Tuhan, andalan pendoa.
(0.20) (Kis 14:9) (jerusalem: dapat disembuhkan) Terjemahan lain: dapat diselamatkan. Iman merupakan prasyarat mujizat, bdk Mat 8:10+.


TIP #02: Coba gunakan wildcards "*" atau "?" untuk hasil pencarian yang leb?h bai*. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA