Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 61 - 80 dari 127 ayat untuk Semua itu AND book:47 (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.76) (2Kor 1:20) (jerusalem: hanya ada "ya") Kesetiaan Allah pada janjiNya, 2Ko 1:18+, sepenuhnya nyata dalam diri Yesus Kristus. Maka tak masuk akal bahwa Paulus yang hanya hidup untuk memberitakan Kristus itu menyangkal pemberitaannya itu dengan mengambil sikap yang mendua hati
(0.76) (2Kor 9:14) (jerusalem: merindukan kamu) Paulus melaksanakan apa yang diajarkan dalam 1Ko 13:5. Sebab memanglah sementara anggota jemaat di Yerusalem sangat mempersulit hidup Paulus, Gal 2:4 dst. Dengan mengumpulkan uang bagi jemaat itu Paulus bermaksud antara lain menanggulangi permusuhan dari pihak jemaat itu. Dengan uang yang dikumpulkan terbuktilah rasa hormat dan bakti dari pihak jemaat-jemaat bukan Yahudi terhadap jemaat induk yang pernah menyampaikan kepada mereka (harta-harta) rohani, Rom 15:27.
(0.75) (2Kor 3:17) (jerusalem: Tuhan adalah Roh) Ungkapan ini sangat padat isinya. Dengan tidak menyangkal bahwa Kristus berbeda dengan Roh Kudus, sebagaimana dengan jelas dikatakan dalam surat ini, 2Ko 1:20-23; 13:13+, ungkapan itu menyatakan bahwa karya Kristus dan karya Roh Kudus adalah satu dan sama dalam kedua perjanjian. Melanjutkan pikiran itu teologi kemudian mengatakan bahwa segala karya Allah dikerjakan oleh ketiga diri ilahi. Ada tafsir lain yang berpendapat bahwa "Tuhan" dalam 2Ko 3:17 adalah sama dengan "Tuhan" dalam 2Ko 3:16, jadi Allah: Waktu kembali menghadap Tuhan Musa mengambil selubungnya, Kel 34:34. Maksud Paulus menurut tafsir ini ialah: Tuhan yang kembali dihadapi Musa itu tidak lain kecuali Roh Kudus yang kini dihadapi orang Kristen.
(0.75) (2Kor 5:1) (jerusalem) Ayat-ayat ini meneruskan 2Ko 4:16-18. Dalam 2Ko 4:16-18 diperlawankan manusia lahiriah yang semakin merosot dengan manusia batiniah yang semakin meningkat, 2Ko 5:16; bdk Rom 7:22+. Manusia batiniah itu sama dengan "manusia baru" yang disebut dalam Kol 3:10+. Manusia batiniah adalah jaminan Roh Kudus, 2Ko 5:5; bdk Rom 8:23. Kepenuhannya baru diberikan melalui kebangkitan, waktu orang beriman menempati tempat kediaman sorgawi, 2Ko 5:2, ialah tubuh rohaniah, 1Ko 15:44. Karenanya orang Kristen dengan hangat merindukan, 2Ko 5:2, kepenuhan itu. Mereka ingin bahwa tidak pernah akan kekurangan kepenuhan itu, meski untuk sementara waktu sekalipun akibat kematian yang mendatangi mereka sebelum Kedatangan Tuhan, 2Ko 5:4. Mereka ingin masih hidup waktu Parusia. Tetapi bdk 2Ko 5:8+.
(0.75) (2Kor 5:8) (jerusalem) Di sini dan dalam Fili 1:23 rupanya Paulus berpikir kemungkinan bahwa seorang Kristen dipersatukan dengan Kristus segera setelah meninggal dunia. Harapan akan kebahagiaan (jiwa) manusia sebelum kebangkitan badan di akhir zaman tidak bertentangan dengan ajaran Kitab Suci tentang kebangkitan itu, Rom 2:6+; 1Ko 15:44. Tetapi harapan semacam itu jelas terpengaruh oleh alam pikiran Yunani yang mengenal "jiwa" yang dapat dipisahkan dari tubuh. Pandangan Yunani ini sudah memasuki pandangan Yahudi di zaman itu juga, bdk Luk 16:22; 23:43; 1Pe 3:19+. Bandingkan pandangan tentang ekstase di mana jiwa terpisah dari tubuh dalam 2Ko 12:2 dst; bdk Wah 1:10; 4:2; 17:3; 21:10.
(0.75) (2Kor 12:15) (jerusalem: mengorbankan diriku) Var: mengorbankan diriku untuk kamu, bahkan kalau dengan semakin mengasihi kamu akan semakin kurang dikasihi
(0.75) (2Kor 3:7) (sh: Taurat dan Injil. (Minggu, 06 September 1998))
Taurat dan Injil.

Hukum Taurat ditulis untuk menyadarkan orang akan dosa. Hukum itu tidak menyelamatkan sebab tak seorang pun yang memiliki hati yang murni tanpa cela dan yang mampu memenuhi secara sempurna tuntutan Taurat. Walaupun tak menyelamatkan, kemuliaan Allah tampak ketika Allah memberikan hukum itu melalui Musa (ayat Semua+itu+AND+book%3A47&tab=notes" ver="">7). Itu menunjukkan bahwa hukum Taurat adalah sabda Allah sendiri yang menyatakan sifat dan kehendak-Nya. Berita Injil lebih mulia daripada Taurat. Injil terjadi karena Kristus dalam kasih-Nya telah datang untuk menyelamatkan. Bila kemuliaan Taurat membuat orang tidak tahan di hadapan Allah, Injil justru membuat orang masuk dalam persekutuan dengan Allah (ayat Semua+itu+AND+book%3A47&tab=notes" ver="">9). Bila kemuliaan Taurat bersifat sementara, Injil bersifat kekal (ayat Semua+itu+AND+book%3A47&tab=notes" ver="">11).

Yang dapat membuka selubung. Orang Yahudi berpegang pada prinsip usaha menaati Taurat. Menurut Paulus, hati mereka masih terselubung seperti muka Musa yang baru turun dari Sinai (Kel. 34:33). Sebenarnya Kristus telah membuka selubung Taurat melalui kematian dan kebangkitan-Nya. Tetapi dalam pengalaman nyata dalam pelayanan, kita jumpai orang-orang yang tidak mengalami dampak Injil itu. Mengapa demikian? Karena berita keselamatan itu hanya dapat dimengerti dan bermanfaat bagi pembaca dan pendengarnya, bila mereka menyerah untuk dipimpin oleh Roh Kudus (ayat Semua+itu+AND+book%3A47&tab=notes" ver="">14-16). Hal yang rohani hanya dapat dipahami dan dialami bila orang memohon pertolongan Roh Allah. Apakah tiap kali Anda melayani Anda berdoa agar Roh menyingkapkan hati orang yang Anda layani? Apakah Anda mengingatkan mereka akan tanggungjawab mereka meresponi?

Renungkan: Daya yang besar untuk melayani Tuhan dengan benar lahir dari pengenalan yang jernih akan kemuliaan Injil dan dari persekutuan yang hidup dengan Kristus oleh Roh Kudus.

Doa: Kami berdoa bagi mereka yang hatinya masih terselubung terhadap berita keselamatan itu.

(0.75) (2Kor 2:17) (full: MENCARI KEUNTUNGAN DARI FIRMAN ALLAH. )

Nas : 2Kor 2:17

Di sini Paulus menggambarkan para pengkhotbah yang melunakkan tuntutan Injil demi memperoleh uang, penghormatan, dan keberhasilan (bd. 2Kor 11:4,12-15). Mereka itu berbakat dan pandai meyakinkan, namun secara diam-diam mereka itu tidak jujur. Mereka tamak akan uang dan kemasyhuran (bd. Yoh 10:12-13; Fili 1:15,17; 1Pet 5:2; 2Pet 2:1-3,14-16).

(0.75) (2Kor 3:6) (full: HUKUM YANG TERTULIS MEMATIKAN. )

Nas : 2Kor 3:6

Sebenarnya bukanlah hukum atau Firman Allah yang tertulis itu sendiri yang membinasakan, melainkan tuntutan hukum tanpa hidup dan kuasa Roh itulah yang membawa hukuman (ayat 2Kor 3:7,9; bd. Yer 31:33; Rom 3:31;

lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).

Melalui keselamatan dalam Kristus, Roh mengaruniakan hidup dan kuasa rohani kepada orang percaya agar mereka dapat memenuhi kehendak Allah. Dengan Roh Kudus, hukum yang tertulis itu tidak lagi mematikan.

(0.75) (2Kor 4:17) (full: PENDERITAAN RINGAN YANG SEKARANG INI ... KEMULIAAN KEKAL. )

Nas : 2Kor 4:17

Kesukaran yang dipikul oleh orang yang tetap setia kepada Kristus adalah ringan dibandingkan dengan kelimpahan kemuliaan yang kita miliki melalui Kristus. Sebagian kemuliaan ini telah ada, tetapi akan dialami sepenuhnya pada masa yang akan datang (bd. Rom 8:18). Apabila kita mencapai warisan sorgawi kita, maka kita akan mengatakan bahwa kesengsaraan yang paling berat pun tidak berarti dibandingkan dengan kemuliaan kekal itu. Sebab itu, kita tidak boleh hilang pengharapan atau melepaskan iman kita sewaktu kita menghadapi berbagai masalah.

(0.75) (2Kor 11:5) (jerusalem: rasul-rasul yang tak ada taranya) Ungkapan ini: kembali dipakai dalam 2Ko 12:11 (terjemahan: rasul-rasul yang luar biasa). Yang dimaksudkan ialah "rasul-rasul palsu" yang disebutkan dalam 2Ko 11:14. Ini bukan keduabelas rasul yang wewenangnya diakui oleh Paulus, Gal 1:18; 2:9. Kata "rasul" di sini mempunyai arti lebih luas dari pada keduabelas, bdk 1Ko 15:7+, dan di antara mereka mungkin ada yang menjadi seperti Yudas. Hanya boleh jadi "rasul-rasul palsu" itu tidak lain kecuali orang-orang yang menyalahgunakan gelar itu.
(0.75) (2Kor 2:14) (ende: Dalam kemenanganNja)

Allah (sekedar) telah menang di Korintus dengan perantaraan surat Paulus, atau dengan perkataan lain: Paulus turut menang bersama dengan Allah. Itu beralasan berita Titus, bahwa surat Paulus jang keras telah berhasil. Tentang hal ini kita batja dalam 2Ko 7:5-9.

(0.75) (2Kor 3:7) (ende: Pelajanan Maut)

Hukum taurat ditafsirkan oleh orang Jahudi demikian rupa, sehingga mematikan hidup dan tjita-tjita rohani. Bdl. Rom 7:11. Tetapi pada pokoknja, seperti diberikan oleh Allah, taurat benar bertudjuan luhur, dan sebab itu djuga diberikan dengan upatjara mulia.

(0.75) (2Kor 3:17) (ende)

Tuhan adalah roh itu". "Roh" disini agaknja sama artinja seperti dalam 2Ko 3:6, jaitu roh hukum. Isi Indjil adalah roh Kristus, jang djuga sekedar hidup dalam hukum taurat, tetapi tidak dikenal oleh orang Jahudi.

(0.75) (2Kor 4:2) (ende)

Paulus tidak takut berbitjara terus terang dan menjatakan segala segi kebenaran Indjil, tidak usah bersikap pura-pura dan menjembunjikan tuntutan-tuntutan Indjil jang agak berat bagi manusia djasmani. Itu dikatakan Paulus barangkali sebagai djawaban atas tuntutan-tuntutan para penentang terhadapnja, tetapi terkandung didalamnja suatu sindiran pula, bahwa para pefitnahnja sendiri bersikap dan berbuat demikian.

(0.75) (2Kor 5:21) (ende: Didjadikan dosa)

Diperlakukan sebagai manusia jang paling djahat. Disalib Ia kelihatan sebagai pendjahat biasa dan memang ketika itu menanggung segala dosa dunia dengan seluruh kutuknja.

(0.75) (2Kor 8:15) (ende)

Paulus ingat akan peristiwa "manhu" (Kel 16:17-18), dimana kita batja: "Ada jang memungut banjak ada jang kurang, tetapi bila diukur dengan "omer" njatalah jang memungut banjak tidak mempunjai lebih (lebih dari seomer untuk nafkah satu hari) jang memungut kurang tidak mempunjai kurang dari ukuran jang ditentukan itu.

(0.75) (2Kor 9:2) (ende)

Paulus pernah memudji umat Korintus didepan orang Masedonia, bagaimana mereka dengan gembira menjambut usul dan adjakan Paulus dan segera mulai melaksanakannja. Tetapi oleh Titus rupanja diberitakan, bahwa kegiatan mereka sudah sangat kendur atau mati. Hal itu mendjadi alasan bagi Paulus mempertjontohkan umat Masedonia kepada umat Korintus, jaitu dalam surat ini 2Ko 8:1-5.

(0.75) (2Kor 11:8) (ende: Kurampasi)

Ungkapan jang keras dan berlebih-lebihan ini menundjukkan bahwa Paulus merasa malu, menerima sumbangan dari umat-umat jang miskin itu, tetapi lebih lagi mengandung sindiran terhadap kepitjikan umat Korintus, jang lebih kaja tetapi kurang berminat dan setia terhadapnja.

(0.75) (2Kor 11:32) (ende)

Lih. Kis 9:23-25. Maksudnja Paulus disini menjatakan bahwa dalam bahaja itu ia tak berdaja, dan hanja luput oleh penjelenggaraan Allah.



TIP #23: Gunakan Studi Kamus dengan menggunakan indeks kata atau kotak pencarian. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA