Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 641 - 660 dari 4943 ayat untuk (5-8) Tetapi (0.004 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.22) (Mrk 7:3) (ende: Adat-istiadat nenek mojang)

Jang dimaksudkan ialah kebiasaan-kebiasaan tua dan ketentuan, larangan dan perintah jang tidak terdapat dalam hukum Allah, tetapi jang didasarkan atasnja, seringkali menurut tafsiran para ahli taurat jang terlalu sewenang-wenang.

(0.22) (Mrk 14:62) (ende: Disebelah kanan Jang-Mahakuasa)

Aslinja "disebelah Kekuasaan". Disinipun "kekuasaan" digunakan Jesus sebagai pengganti "Jahweh", tetapi mengesankan pula, bahwa Ia mempunjai bagian dalam "Kekuasaan" atau "kemaha-kuasaan" Allah.

(0.22) (Mrk 15:39) (ende: Putera Allah)

Tentu sadja perwira Romawi itu tidak sadar akan seluruh makna dari isi ungkapannja, tetapi sudah njata, bahwa ia terpesona dan merasa bahwa suatu suasana Ilahi meliputi kematian jang demikian sutji dan luhur.

(0.22) (Luk 2:5) (ende: Tunangannja)

Sebenarnja Josep sudah "menerima isterinja Maria" (Mat 1:20) dan hidup serumah tangga dengannja, dan sebab itu menurut hukum ia benar suaminja, tetapi Lukas tentu memilih istilah "tunangan" disini untuk menekankan, bahwa Maria tetap perawan.

(0.22) (Luk 6:20) (ende)

"Chotbah dibukit" ini tentu sama dengan jang kita kenal dari Mat 5-7, tetapi Lukas hanja memilih dari padanja apa jang dianggapnja penting bagi pembatja-pembatjanja jang bukan Jahudi.

(0.22) (Luk 7:37) (ende)

Wanita ini bukan Maria, saudari Marta dan Lazarus (Mat 26:6-13; Mar 14:3-9; Yoh 12:1-8). Mungkin Maria Magdalena, tetapi sangat disangsikan oleh para sardjana.

(0.22) (Luk 8:2) (ende: Magdalena)

Maria ini dinamakan demikian, sebab ia berasal dari suatu dusun jang bernama Magdala ditepi tasik Genesaret.

(0.22) (Luk 11:33) (ende: Pelita)

Dalam Luk 11:33 pelita adalah lambang Indjil, tetapi dalam Luk 11:34 beralih artinja, melambangkan "mata" manusia, jaitu mata batin, jang harus mengisap tjahaja Indjil. Kalau manusia sehat dan luhur batinnja, ia gemar menerima tjahaja itu.

(0.22) (Luk 14:24) (ende)

Jang pertama-tama diundang, ialah kaum Israel, jang terpilih, tetapi mereka terlalu bertjita-tjita duniawi, sehingga tidak sanggup menilaikan kebahagiaan dan harta-harta keradjaan Allah dan bulat menolaknja.

(0.22) (Luk 17:2) (ende: Jang terketjil)

"Orang ketjil" dalam Indjil lazim berarti orang miskin dan jang rendah kedudukannja. Mereka biasa diabaikan orang, tetapi djustru merekalah jang dipanggil untuk masuk keradjaan Allah. Bdl. Mat 5:2.

(0.22) (Yoh 1:9) (ende: Datang kedunia)

"Dunia dalam karangan ini kadang-kadang berarti alam semesta atau seluruh bumi, tetapi umumnja kalangan-kalangan manusia jang bertjita-tjita serba djasmani dan duniawi, mengabaikan nilai-nilai abadi dan menolak Indjil.

(0.22) (Yoh 17:5) (ende: Jang Kumiliki)

Jang dimaksudkan tentulah kemuliaanNja sebagai Putera Allah dari kekal, jang sebenarnja dipunjai Jesus djuga sebagai manusia, dalam kesatuan pribadi dengan Putera, tetapi baru tampak dan dinikmati dengan sepenuhnja sesudah kebangkitanNja.

(0.22) (Kis 8:17) (ende: Merekapun menerima Roh Kudus)

Sebenarnja Roh Kudus sudah diterima ketika dipermandikan, tetapi oleh peletakkan tangan dan doa Rasul-rasul orang jang sudah dipermandikan menerima kekuatan Roh Kudus jang istimewa, biasanja dewasa itu kurnia-kurnia jang njata.

(0.22) (Kis 13:47) (ende)

Jang langsung dimaksudkan oleh Isaias dalam kutipan Yes 49:6 ini, ialah Mesias, tetapi sebab tugas Mesias telah diserahkan kepada para Rasul maka sabda itu djuga berlaku mengenai mereka.

(0.22) (Kis 22:9) (ende: Tidak didengarnja)

Kalau dibatja sepintas lalu tidak tjotjok dengan apa jang diberitakan dalam Kis 9:7. Barangkali harus diartikan disini bahwa mereka mendengar suara tetapi tanpa menangkap kata-kata orang.

(0.22) (Rm 5:14) (ende)

Djalan pikiran Paulus disini: Sebelum hukum ada, njatalah semua orang mati, tetapi itu bukan lantaran pelanggaran mereka sendiri, sebab djuga orang-orang jang tak bersalah mati, misalnja anak-anak ketjil.

(0.22) (1Kor 6:18) (ende: Djadi diluar tubuh)

Tentu sadja lain-lain dosa dilakukan dengan memakai anggota-anggota tubuh djuga, tetapi Paulus hanja mau menekankan, bahwa dosa tjabul lebih langsung dan dalam-dalam memperkosa seluruh tubuh.

(0.22) (1Kor 7:17) (ende: Hendaklah masing-masing berdjalan....)

Paulus berpendirian, dengan masuk umat keadaan dilapangan djasmani dan kedudukan dalam masjarakat djangan dirobah. Hal itu mengenai perkawinan, tetapi hal-hal itu djuga, seperti diuraikan dalam fasal-fasal berikut.

(0.22) (1Kor 11:7) (ende: Seri kemuliaan prija)

Adam ditjiptakan Allah langsung menurut rupaNja jang mulia, tetapi Eva tidak langsung, melainkan melalui prija. Sebab itu ia bergantung pada prija dan patut sopan dan takluk kepadanja. Demikian tafsiran Paulus tentang Kej 1:27.

(0.22) (2Kor 1:18) (ende)

Umat djengkel sebab Paulus tidak menepati djandjinja untuk mengundjungi mereka. Tetapi dari ungkapan Paulus dalam ajat ini agak terang bahwa tuduhan-tuduhan mereka bahwa perkataannja tidak "tepat" atau "tidak djudjur" lebih umum lagi.



TIP #24: Gunakan Studi Kamus untuk mempelajari dan menyelidiki segala aspek dari 20,000+ istilah/kata. [SEMUA]
dibuat dalam 0.10 detik
dipersembahkan oleh YLSA