Pindah ke halaman:
Pertama
Sebelumnya
318
319
320
321
322
323
324
325
326
327
328
329
330
331
332
333
334
335
336
337
Selanjutnya
Terakhir
Urutkan berdasar:
Relevansi | Kitab
(0.1734677) | (Yes 40:18) | (jerusalem: dengan siapa hendak kamu samakan Allah) Ayat ini menegaskan bahwa Allah sejati tidak dapat dibandingkan dengan apapun. Kenyataan ini mengalaskan larangan membuat patung dan gambar, yang sudah tercantum dalam Dekalog. Yes 40:19-20 kemudian barulah ditambahkan dan ayat-ayat ini diteruskan dalam Yes 41:6-7. Para pembuat berhala dikecam (bdk Yes 44:9-20); sebuah tambahan juga). Kecaman serupa terdapat lagi dalam Yes 41:21-24; 42:8,17; 45:16,20; 46:5-7; lihat juga Yer 10:1-6; 51:19; (Surat Yeremia) Bar 6; Maz 115:3-8; Wis 13:11-15. |
(0.1734677) | (Yes 41:1) | (jerusalem) Sebagai tanggapan atas keraguan umat yang terungkap dalam Yes 40:27 sajak ini, Yes 41:1-7; 8-20,21-29, memberitahukan bahwa seorang Pembebas akan tampil. Pembebas itu ternyata Koresy (Sirus) yang namanya baru disebutkan dalam Yes 44:28. Tetapi orang yang sezaman dengan Deutero-yesaya serta-merta mengerti siapa yang dimaksudkan nabi, bdk Yes 41:2-3,25. Sajak itu diciptakan waktu Koresy dengan pesat memperluas wilayah kekuasaannya, sehingga orang dapat memfirasatkan bahwa keruntuhan Babel sudah dekat. Koresy dibangkitkan Allah sendiri, bukannya dengan maksud memukul dan menghukum umat, seperti dahulu Sanherib dan Nebukadnezar dibangkitkan olehNya, tetapi untuk membebaskan umat. |
(0.1734677) | (Yes 41:21) | (jerusalem: Ajukanlah perkaramu) Sama seperti Allah telah mengerahkan bangsa-bangsa menghadap pengadilanNya, Yes 41:1 dst, demikian sekarang Ia memanggil dewa-dewa menghadapiNya. Mereka ternyata tidak mampu memberitahukan masa depan dan membimbing hal ihwal dunia. Dan ini membuktikan bahwa dewa-dewa itu tidak ada sama sekali. Justru dalam kitab Deutero-yesaya untuk pertama kalinya terungkap dengan jelas monoteisme mutlak, bdk Yes 43:8-13; 44:6-8; 45:5 Ajaran jelas itu sudah lama disiapkan melalui monoteisme praktis. Israel hanya boleh menyembah TUHAN, Allahnya, bdk Yes 42:8+ dan Pengantar. Mengenai kecaman atas berhala-berhala bdk Yes 40:18+. |
(0.1734677) | (Yes 48:1) | (jerusalem) Lama sebelum terjadi hal-hal yang terjadi di masa yang lampau, Yes 48:3 diberitahukan Tuhan kepada umatNya yang durhaka dan tidak percaya, yaitu peristiwa-peristiwa dalam sejarah penyelamatan dahulu. Kini Tuhan memberitahu umat mengenai "hal-hal yang baru", Yes 48:6, artinya: pembebasan umat yang sedang dikerjakan Tuhan demi untuk kemuliaan namaNya sendiri. Nada pedas nubuat ini di mulut penulis "Kitab Penghiburan" memang mengherankan sedikit. |
(0.1734677) | (Yes 51:17) | (jerusalem) Yerusalem terjemahan dilanda kesedihan diajak untuk bangun, sama seperti Babel disuruh duduk di atas debu, Yes 47:1. Tetapi terlebih dahulu nabi membentangkan kemalangan Yerusalem. Kiasan "piala kehangatan murka Tuhan" yang kemudian diberikan kepada para penganiaya sendiri, Yes 51:22 banyak dipakai para nabi, Yer 13:13; 25:15-28; 48:26; 49:12; 51:7; Yeh 23:32-34; Hab 2:15-16; Oba 16; Zak 12:2; Maz 75:9; Rat 4:21. |
(0.1734677) | (Yes 53:8) | (jerusalem: tentang nasibnya) Naskah Ibrani diperbaiki demikian oleh banyak ahli. Secara harafiah dapat diterjemahkan sbb: dan keturunannya, siapakah yang memperhatikan. Adapun kata Ibrani "keturunan" berarti: angkatan, satu umur hidup, dan tidak pernah berarti: kelahiran, asal-usul (begitu diartikan oleh terjemahan Latin). Karenanya naskah Ibrani dapat diterjemahkan: Mengenai orang yang sezamannya, siapakah yang peduli? |
(0.1734677) | (Yes 56:1) | (jerusalem) Mengenai bagian terakhir kitab Yesaya ini lihat Pengantar. |
(0.1734677) | (Yes 57:6) | (jerusalem) Sama seperti Yes 56:10-57:5 demikianpun nubuat melawan pemujaan berhala ini mungkin berasal dari akhir zaman para raja menjelang pembuangan. Sebab di masa itu pemujaan berhala tersebar luas pada bangsa Israel. Tetapi pemujaan itu berjalan terus selama pembuangan dan sesudahnya juga, Yes 66:3-4,17. Sajak ini memang bernada pedas sebagaimana dipakai nabi-nabi yang berkarya selama abad VII-VI, seb Mas, Yer 1:16; 7:8, dll; bdk Yes 8; Yes 2:6-8. Ada beberapa ucapan kafir disinggung yang tidak jelas lagi bagi kita sekarang. |
(0.1734677) | (Yes 57:7) | (jerusalem: menaruh petiduranmu) Ayat ini agaknya mencela pelacuran bakti, bdk Ula 23:18+, yang banyak dipraktekkan dalam agama negeri Kanaan untuk memuja dewa-dewa kesuburan, bdk Bil 25. Pelacuran bakti itu kadang-kadang tersebar pada orang Israel juga, 1Ra 14:24; 22:47; 2Ra 23:7; Hos 4:14, meskipun keras dilarang oleh hukum Taurat, Ula 23:17-18. Hanya perlu diingat pula bahwa para nabi dalam mencela pemujaan berhala pada umumnya suka memakai istilah "sundal, zinah" dsb untuk mengecam ketidaksetiaan umat Israel terhadap Tuhan. |
(0.1734677) | (Yes 60:1) | (jerusalem) Bab-bab ini merupakan suatu kesatuan baik ditinjau dari segi gaya bahasa maupun dari segi pikiran yang terungkap. Bagian inipun agak berdekatan dengan bab 40-55. Walaupun bukan Deutero-yesaya sendiri penulisnya, namun bab-bab ini jelas berasal dari tangan seorang murid nabi itu. Kembali ia mewartakan kabar penghibur yang dulunya diberitahukan gurunya. Jemaat Yahudi yang kembali dari pembuangan perlu ditebalkan pengharapan dan kepercayaannya. |
(0.1734677) | (Yes 65:4) | (jerusalem: kuah daging najis) Begitulah menurut naskah Yesaya dari Qumran (1 QIsa). Dalam naskah-naskah lain terbaca; potongan-potongan daging najis. Yang dimaksud dalam ayat ini dan dalam Yes 66:17; bdk Yes 8:7-13, ialah ucapan-ucapan agama kafir yang sembunyi-sembunyi diadakan di Yerusalem selama masa pembuangan. Setelah kembali jemaat Yahudi harus melawan upacara-upacara semacam itu. Upacara-upacara yang dimaksud di sini bukanlah yang lazim dalam agama-agama rahasia yang kemudian laku di dunia yang berkebudayaan Yunani. |
(0.1734677) | (Yes 65:17) | (jerusalem: bumi yang baru) Nabi-nabi dahulu membayangkan kebahagiaan di zaman Mesias serupa dengan kebahagiaan di taman firdaus yang akan dipulihkan, bdk Yes 11:6+. Karya-karya yang bergaya apokaliptik tidak blak-blakan menolak bayangan semacam itu; bdk Yes 65:25 yang mengutip Yes 11:7,9. Tetapi kesusasteraan apokaliptik lebih suka membayangkan kebahagiaan di zaman kelak sebagai suatu pembaharuan menyeluruh. Dalam karya-karya itu dikatakan tentang "langit yang baru dan bumi yang baru", bdk Wah 21:1; 2Pe 3:13. |
(0.1734677) | (Yer 5:11) | (jerusalem: kaum Israel) Ungkapan itu di sini mungkin berarti: kerajaan Yehuda, bdk bab 2, sedangkan ungkapan "dan kaum Yehuda" barangkali sebuah sisipan. Adapun ungkapan "kaum (harafiah:rumah) Israel" mempunyai beberapa makna. Aselinya ungkapan itu menunjuk kedua belas suku Israel sebagai umat perjanjian, Yos 24; kemudian ungkapan itu mendapat makna keduniaan dan dipakai untuk menyebut kerajaan utara (Samaria), 2Sa 5:5. Namun demikian nada keagamaan yang aseli tidak terlupa. Nabi Yesaya berkata mengenai "kedua kaum Israel", Yer 8:14. Setelah kerajaan utara hilang pada th 721 ungkapan "kaum Israel" dipakai untuk menyebut kerajaan Yehuda, bdk Yes 5:7; Mik 3:1; Yeh 4:3; 5:4. |
(0.1734677) | (Yer 6:4) | (jerusalem: Persiapkanlah perang) Harafiah: kuduskanlah perang. Dahulu perang memang dianggap suatu kewajiban suci dan semacam ibadat, bdk Yer 22:7 (harafiah: Aku akan menguduskan pemusnah-pemusnah). Tetapi kendati istilah yang masih dipakai, yang dimaksud di sini bukannya "perang suci" di mana Tuhan dianggap berjuang bersama dengan umatNya, bdk Ula 1:30; 20:4; Yes 31:4, atau setidak-tidaknya melawan musuh-musuh umat, Yes 13:3. Tetapi dalam pandangan nabi Yeremia perang tidak lagi mempunyai ciri kudus dan bukannya semacam ibadat. Sebab Tuhan telah meninggalkan perkemahan Israel dan memutuskan menghukum umatNya, bdk Yer 21:5; 34:22. |
(0.1734677) | (Yer 20:7) | (jerusalem: Engkau telah membujuk aku) Bdk Yer 15:10. Kiasan bujukan dan pergumulan yang dipakai Yeremia ini bermaksud menggambarkan bahwa nabi seolah-olah digagahi oleh Tuhan. Dalam keluhurannya ini, Yer 15:7-18, nabi seolah-olah memberontak terhadap Tuhan yang dianggapnya bertanggungjawab atas kemalangannya. Jarang sekali dalam Alkitab terungkaplah rasa putus asa seperti ini (bdk Ayu 3:1 dst; Maz 88). Namun Yeremia tetap yakin bahwa Tuhan tetap berpegang pada kasih setiaNya. Dan di tengah-tengah pergumulannya nabi meneriakkan pengharapannya, Yer 19:11-13. |
(0.1734677) | (Yer 27:1) | (jerusalem: Pada permulaan pemerintahan Zedekia) Ciri bahasa dan gaya bahasa khas menyatakan bahwa bab 27-29 merupakan sebuah kesatuan tersendiri. Mungkin sekali bab-bab ini aselinya suatu kumpulan yang teruntuk bagi kaum buangan yang diangkut pada th 598. Khususnya bab 27 (yang dalam terjemahan Yunani jauh lebih pendek dari pada dalam naskah Ibrani yang sekarang tersedia) kiranya disadur dengan ditambah banyak bahan baru |
(0.1734677) | (Yer 30:1) | (jerusalem: Firman yang datang dari TUHAN) Bagian kitab Yeremia berikut ini, Yer 30:1-31:40, sering diberi berjudul: "Kitab Penghibur", oleh karena memuat nubuat-nubuat tentang keselamatan yang akan datang. Bagian terbesar Kitab Penghiburan itu ditulis, bdk Yer 30:2, pada waktu antara pembaharuan agama yang dimulai raja Yosia pada th 622 dan mangkatnya raja itu pada th 609. Pembaharuan agama yang bertumpu pada kitab Ulangan itu, bdk 2Ra 22:3-23:24, membangkitkan baik kepercayaan murni kepada TUHAN dengan menyingkirkan campuran agama yang disebarluaskan oleh raja Manasye, maupun pengharapan nasional dan semangat kebangsaan. Kemerosotan yang dialami negeri Asyur pada masa itu memberi raja Yosia kesempatan merebut kembali daerah Samaria dan Galilea, 2Ra 23:15,19; 2Ta 35:18. Maka bangkitlah pengharapan bahwa orang-orang Israel yang pada th 721 masuk pembuangan akan kembali kepada kerajaan yang dipulihkan seperti adanya pada masa raja Daud dahulu. Sajak-sajak yang tercantum dalam Yer 30:1-31:40 mengungkapkan pengharapan itu. Tuhan tetap mengasihi umat Israel di bagian utara negeri, Yer 31:3; 15-20 bdk Hos 11:8-9; Ia membawa kaum buangan kembali ke tanah airnya, Yer 30:3; 31:2-14; bdk Hos 10:11; semua bersatu kembali di sekitar Sion, Yer 31:6; bdk Yer 11:10-16. Di kemudian hari nubuat-nubuat tentang kembalinya umat itu disadur begitu rupa sehingga mencakup juga bangsa Yehuda yang dalam pada itu juga masuk pembuangan. Ditambahkan nubuat-nubuat, Yer 30:8-9; 31:1; 23-26; 27-28, dan beberapa sisipan Yer 30:3,4; 31:31, sehingga Yehuda disambung dengan Israel. Begitulah Kitab Penghiburan nabi Yeremia diberi makna baru dan terakhir, sehingga merangkum juga zaman Mesias; Israel dan Yehuda dipersatukan kembali, bdk Yer 3:18+, dan bersama-sama di negerinya sendiri mereka berbakti kepada Tuhan dan diperintah oleh raja Daud, Yer 30:9. Dikumpulkannya umat Israel yang terpencar-pencar menjadi suatu gagasan penting dalam pekabaran nabi-nabi yang tampil di masa pembuangan, Yes 43:5 dst; Yer 49:5-6,12,18-23, dll; Yeh 11:17; 20:34; 28:25; 34:12-13, dll, dan sesudahnya, Zak 10:6-12; bdk Yoh 11:52. |
(0.1734677) | (Yer 31:31) | (jerusalem) Bagian ini merupakan puncak ajaran nabi Yeremia. Setelah perjanjian yang dahulu, bdk Kel 19:1+, mengalami kegagalan, Yer 31:32; Yeh 16:59, dan usaha raja Yosia untuk memulihkannya ternyata tidak berhasil, maka rencana Allah mulai disoroti secara lain. Sesudah suatu malapetaka menghancurkan seluruh umat, kecuali sisa kecil, Yer 4:3+, maka suatu perjanjian abadi akan diikat, Yeremia serupa dengan yang di masa Nuh dahulu, Yes 54:9-10. Isi perjanjian yang lama tetap dipertahankan, yaitu ketaatan manusia kepada hukum Tuhan dan kehadiran Allah yang menjamin kedamaian dan kesejahteraan jasmani, Yeh 36:29-30. Cita-cita itu terungkap dalam rumus perjanjian ini: Aku menjadi Allah mereka dan mereka menjadi umatKu, Yer 33; 7:23; 11:4; 30:22; 31:1; 32:38; Yeh 11:20; 36:28; 37:27; Zak 8:8; bdk Ula 7:6+. Tetapi perjanjian yang baru itu benar-benar baru dalam tiga hal ini: 1. Prakarsa Allah untuk mengampuni dosa umat, Yer 34; Yeh 36:25; 29; Maz 51:3-4; 2. pertanggunganjawab dan pembalasan perorangan, Yer 29; bdk Yeh 14:12+; Yeh 14:3, agama perjanjian menjadi semakin batiniah: Hukum tidak lagi suatu piagam lahiriah, tetapi dari dalam mendorong "hati" manusia, Yer 33; 24:7; 32:39, oleh karena ia terpengaruh oleh roh ilahi yang memberi manusia hati yang baru, Yeh 36:26-27; Maz 51:12; bdk Yer 4:4+, yang mampu "mengenal" Tuhan, Hos 2:19+. Perjanjian yang baru dan abadi itu kembali diberitakan oleh nabi Yehezkiel, Yer 36:25-28 dan oleh kitab Deutero-yesaya, Yes 55:3; 59:21; 61:8; bdk Bar 2:35, dan sudah mulai dihayati oleh pencipta Maz 51. Perjanjian yang baru itu diresmikan dengan korban Kristus, Mat 26:28 dsj, dan para rasul mengabarkan pelaksanaannya, 2Ko 3:6; Rom 11:27; Ibr 8:6-13; 9:15 dst; 1Yo 5:20+. |
(0.1734677) | (Yer 49:3) | (jerusalem: Hesybon) bdk Bil 21:21+. Hesybon ialah sebuah kota bangsa Moab, Yer 48:1, yang agaknya direbut oleh orang Amon |
(0.1734677) | (Yeh 2:1) | (jerusalem) Ceritera tentang penampakan kereta Allah (bab I) diteruskan dalam Yeh 3:12. Ke dalamnya diselipkan ceritera tentang penglihatan gulungan kitab ini. Ini sebenarnya penglihatan pertama yang dilihat Yehezkiel pada th 593. Penglihatan ini merupakan panggilan nabi, bdk Pengantar. |