(0.91) | Mzm 66:5 | Pergilah dan lihatlah pekerjaan-pekerjaan<x id="k" /> Allah<n id="1" />; Ia dahsyat dalam perbuatan-Nya terhadap manusia: |
(0.91) | Mzm 80:17 | (80-18) Kiranya tangan-Mu melindungi orang yang di sebelah kanan-Mu, anak manusia<x id="r" /> yang telah Kauteguhkan bagi diri-Mu itu, |
(0.91) | Mzm 89:47 | (89-48) Ingatlah apa umur hidup<x id="w" /> itu, betapa sia-sia Kauciptakan semua anak manusia! |
(0.86) | Mzm 12:1 | Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Yang kedelapan. Mazmur Daud. (12-2) Tolonglah kiranya, TUHAN<n id="1" />, sebab orang saleh telah habis,<x id="c" /> telah lenyap orang-orang yang setia dari antara anak-anak manusia. |
(0.86) | Mzm 31:19 | (31-20) Alangkah limpahnya kebaikan-Mu<x id="n" /> yang telah Kausimpan bagi orang yang takut akan Engkau, yang telah Kaulakukan bagi orang yang berlindung<x id="o" /> pada-Mu, di hadapan manusia!<x id="p" /> |
(0.86) | Mzm 39:5 | (39-6) Sungguh, hanya beberapa telempap saja Kautentukan umurku;<x id="d" /> bagi-Mu hidupku seperti sesuatu yang hampa. Ya, setiap manusia hanyalah kesia-siaan!<x id="e" /> Sela |
(0.86) | Mzm 39:11 | (39-12) Engkau menghajar<x id="t" /> seseorang dengan hukuman<x id="u" /> karena kesalahannya, dan menghancurkan<x id="v" /> keelokannya sama seperti gegat;<x id="w" /> sesungguhnya, setiap manusia adalah kesia-siaan belaka.<x id="x" /> Sela |
(0.86) | Mzm 53:2 | (53-3) Allah memandang ke bawah dari sorga<x id="y" /> kepada anak-anak manusia, untuk melihat apakah ada yang berakal budi<x id="z" /> dan yang mencari Allah.<x id="a" /> |
(0.86) | Mzm 57:4 | (57-5) Aku terbaring di tengah-tengah singa<x id="u" /> yang suka menerkam anak-anak manusia, yang giginya laksana tombak dan panah, dan lidahnya laksana pedang<x id="v" /> tajam. |
(0.86) | Mzm 58:1 | Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Miktam dari Daud. (58-2) Sungguhkah kamu memberi keputusan yang adil,<x id="g" /> hai para penguasa? Apakah kamu hakimi anak-anak manusia dengan jujur? |
(0.86) | Mzm 62:9 | (62-10) Hanya angin<x id="h" /> saja orang-orang yang hina,<x id="i" /> suatu dusta saja orang-orang yang mulia. Pada neraca<x id="j" /> mereka naik ke atas, mereka sekalian lebih ringan dari pada angin. |