(69-11) Aku meremukkan diriku dengan berpuasa,<x id="p" /> tetapi itupun menjadi cela bagiku;

(69-12) aku membuat kain kabung<x id="q" /> menjadi pakaianku, aku menjadi sindiran bagi mereka.

(69-23) Biarlah jamuan yang di depan mereka menjadi jerat<n id="1" />, dan selamatan mereka menjadi perangkap.<x id="j" />

Betapa binasa mereka dalam sekejap mata,<x id="z" /> lenyap,<x id="a" /> habis oleh karena kedahsyatan!

aku dungu<x id="e" /> dan tidak mengerti, seperti hewan<x id="f" /> aku di dekat-Mu.

(81-16) Orang-orang yang membenci TUHAN akan tunduk menjilat<x id="r" /> kepada-Nya, dan itulah nasib mereka untuk selama-lamanya.

(83-11) yang sudah dipunahkan di En-Dor,<x id="e" /> menjadi pupuk<x id="f" /> bagi tanah.

(89-37) Anak cucunya akan ada untuk selama-lamanya, dan takhtanya seperti matahari<x id="j" /> di depan mata-Ku,

(89-42) Semua orang yang lewat di jalan merampoknya,<x id="p" /> dan ia menjadi cela bagi tetangganya.<x id="q" />

(92-15) Pada masa tua pun mereka masih berbuah,<x id="p" /> menjadi gemuk dan segar,

Tetapi TUHAN adalah kota bentengku dan Allahku adalah gunung batu<x id="t" /> perlindunganku.<x id="u" />

(102-7) Aku sudah menyerupai burung undan<x id="s" /> di padang gurun, sudah menjadi seperti burung ponggok pada reruntuhan.

(102-8) Aku tak bisa tidur<x id="t" /> dan sudah menjadi seperti burung terpencil<x id="u" /> di atas sotoh.

Biarlah kemuliaan TUHAN<x id="m" /> tetap untuk selama-lamanya, biarlah TUHAN bersukacita karena perbuatan-perbuatan-Nya!<x id="n" />

Biarlah dilenyapkan<x id="d" /> keturunannya, dan dihapuskan<x id="e" /> namanya dalam angkatan yang kemudian.

Biarlah itu selalu diperhatikan<x id="g" /> TUHAN, supaya ingatan<x id="h" /> kepada mereka dilenyapkan dari bumi.

biarlah itu baginya seperti pakaian yang dikenakannya,<x id="n" /> sebagai ikat pinggang yang senantiasa dipakainya.

Aku telah menjadi cela<x id="x" /> bagi mereka; melihat aku, mereka menggelengkan kepalanya.<x id="y" />

Anak cucunya<x id="y" /> akan perkasa di bumi; angkatan orang benar akan diberkati.

Sebab ia takkan goyah<x id="e" /> untuk selama-lamanya; orang benar itu akan diingat<x id="f" /> selama-lamanya.